5 Alasan Perlu Melihat Fakta Sebelum Menaruh Curiga
Merasa curiga dengan seseorang, itu memang gak dilarang. Sebab, bisa juga sebagai upaya waspada agar gak sampai terjadi sesuatu yang buruk padamu. Namun, janganlah berlebihan, apalagi jika belum tahu tentang kebenarannya, karena dapat merugikan berbagai pihak.
Itulah sebabnya, penting untukmu melihat faktanya dulu, sebelum menaruh rasa curiga terhadap siapa saja. Ada banyak alasan bijaknya, seperti berikut ini.
1. Agar kamu punya data-data tepercaya
Perlunya melihat sesuatu sesuai fakta, sebelum curiga kepada siapa saja adalah hal yang positif dilakukan. Tujuannya agar kamu mempunyai banyak data yang jelas dapat dipercaya. Apalagi ini terkait seseorang maupun kejadian, sebaiknya janganlah sembarangan menaruh kecurigaan.
Tujuan tersebut menjadi alasan dasar, agar kamu mampu melihat kebenaran. Kebenaran tentang keadaan aslinya yang tentunya ada bukti nyatanya. Kumpulkan dulu data-data validnya, lalu analisislah sesuai dengan faktanya. Apakah informasi yang didapatkan, benar-benar ada bukti akuratnya?
2. Mampu bersikap objektif
Alasan berikutnya yang gak kalah penting yaitu, agar kamu mampu bersikap objektif. Rasa curiga yang terus dikembangkan tanpa mencari tahu dulu faktanya, dapat memengaruhi caramu dalam berpikir hingga berperilaku terhadap sesuatu yang mencurigakan bagimu itu. Maka, temukan fakta-faktanya, sebelum merasa curiga.
Dengan begitu, kamu akan mampu bersikap objektif dan gak asal menilai sesuatu tanpa kebijaksanaan. Jangan mudah terpengaruh oleh pendapat orang, apalagi jika yang bersangkutan memiliki permasalahan pribadi yang kamu pun belum tahu secara pasti penyebabnya. Berlatihlah menjadi pribadi yang objektif dalam menilai berbagai informasi.
3. Gak mudah dimanipulasi
Betapa pentingnya mengolah informasi tentang sesuatu, supaya kamu gak mudah dimanipulasi. Apalagi sekarang ini, informasi dengan mudahnya tersebar tanpa adanya kejelasan terkait kebenarannya. Alasan berikutnya yang juga menjadi keuntunganmu yaitu, supaya kamu gak mudah dipengaruhi hingga terkena tipuan.
Sebab, jika kamu mudah percaya begitu saja, tanpa tahu segala bukti nyatanya, kamu akan mudah termanipulasi. Kendalikan emosi, jangan langsung curiga hanya karena mendengar informasi dari satu pihak saja. Mulai sekarang, belajarlah untuk aktif dan lebih giat lagi mencari bukti, ketika ada pihak yang menyatakan sesuatu, apalagi jika ada tanda-tanda ingin memengaruhimu.
4. Supaya responsmu berdasarkan apa pun yang benar-benar terjadi
Sebelum curiga, dan memberikan respons terkaitnya, pastikan dulu bahwa kecurigaanmu ada dasar kuatnya. Sehingga, dalam menyikapinya nanti, kamu dapat sesuai dengan keadaan yang benar-benar terjadi. Segala responsmu akan bersifat bijaksana, gak memihak salah satu saja.
Bahkan, jika ternyata ada kesalahpahaman di antara satu dengan yang lainnya, kamu gak akan menaruh curiga ke siapa pun, justru bisa menjadi orang yang mampu meluruskan. Kecurigaan yang gak ada dasar kebenarannya, dapat menambah parah kehancuran. Dengan memiliki banyak bukti nyata, kamu pasti akan meresponsnya secara positif. Jadi, gak akan ada yang merasa tersakiti.
5. Mampu berpikir menggunakan logika
Curiga adalah perasaan wajar, sebagai wujud kewaspadaan. Namun, jangan langsung curiga, jika faktanya saja belum jelas adanya. Sangat penting mengetahui fakta sesungguhnya terlebih dulu, supaya kamu mampu berpikir menggunakan logika. Jadi, jangan hanya bermain perasaan, ya.
Sehingga, kamu gak akan mudah termakan informasi yang bisa saja itu sebatas asumsi pribadi. Jangan curiga karena adanya informasi yang masih dianggap benar, tapi belum pasti benar. Logika pun harus tetap berjalan, semua demi kebaikan. Siapa pun orangnya yang memberikan informasi padamu, tetap perlu dicari tahu dulu faktanya.
Perlu pemikiran yang kritis, saat kamu menerima informasi. Apakah informasi tersebut menunjukkan kebenaran, atau ada maksud tertentu? Jangan percaya begitu saja, sebelum melihat fakta yang ada. Verifikasi dulu informasi yang didapatkan, sehingga kamu gak mudah menaruh kecurigaan.
