21 Desainer Hadir dalam IPMI Virtual Cube Trend Show 2021
Konpers Virtual, IPMI Virtual Cube Trend Show 2021. IDN Times/Fajar Laksmita (Dok. Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menyambut semarak acara IPMI Virtual Cube Trend Show 2021 yang akan diselenggarakan pada 21-22 November 2020, IPMI (Ikatan Perancang Mode Indonesia) mengadakan konferensi pers pada Jumat (20/11/2020) pukul15.00- 16.00 WIB, terkait rincian acara dan desainer yang ikut serta.
Acara ini dibuka oleh Sjamsidar Isa selaku Ketua Dewan Pengurus IPMI, Yuana Rochma Astuti selaku Direktur Pemasaran Ekonomi Kreatif untuk Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan beberapa perancang busana anggota IPMI. Tak biasa karena dilakukan di tengah pandemik, lantas apa yang berbeda dari fashion show IPMI kali ini?
1. IPMI Virtual Cube Trend Show 2021 akan diselenggarakan pada 21-22 November 2020 dengan menghadirkan 21 desainer
Sjamsidar Isa selaku Ketua Dewan Pengurus IPMI dalam Konpers Virtual, IPMI Virtual Cube Trend Show 2021. IDN Times/ Fajar LaksmitaMenjadi kiblat utama dalam tren fasyen di Indonesia, IPMI Virtual Cube Trend Show 2021 dilaksanakan pada 21 dan 22 November 2020 secara digital melalui Vidio.com. Adapun desainer yang akan hadir yaitu Mel Ahyar, Denny Wirawan, Yongi Budisutisna, Carmanita, Hian Tjen, Rusly Tjohnardi, Eridani, Era Soekamto, Eddy Betty, Chossy Latu, Yogie Pratama, Liliana Lim, Tri Handoko, Ghea Panggabean, Ivan Gunawan, Didi Budiardjo, Stella Rissa, Andreas Odang, Priyo Oktaviano, Danny Satriadi, dan Sebastian Gunawa.
"Ini tren tahun yang ke-34, sementara kami para anggota IPMI merasa punya tanggung jawab besar. Kami tiap tahun harus menampilkan tren mode untuk memberi arahan pada masyarakat dan sebagai tanggung jawab kami as designer. Teman-teman di IPMI mulai bekerja keras untuk menampilkan tren hari ini. Semua atas dasar kekuatan dan kebersamaan, maka semua bertekad bekerja sama untuk tetap menampilkan IPMI Virtual Cube Trend Show 2021," jelas Sjamsidar Isa selaku Ketua Dewan Pengurus IPMI.
2. Acara fesyen secara virtual oleh IPMI tahun 2020 ini diharapkan mampu menjangkau lebih banyak penonton
Konpers Virtual, IPMI Virtual Cube Trend Show 2021. IDN Times/Fajar Laksmita (Dok. Istimewa)Hadir memberikan sambutan, Yuana Rochma Astuti selaku Direktur Pemasaran Ekonomi Kreatif untuk Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, menekankan bahwa acara virtual bukan menjadi masalah. Pihaknya bahkan aktif menyelenggarakan event secara virtual untuk sektor lain seperti kriya dan hybrid.
"Kerja sama kami dengan IPMI sudah dimulai lima tahun yang lalu, ini tahun ke sekian kami konsisten tetap mendukung IPMI karena memang IPMI selalu memberi arah tren fesyen di Indonesia. Acara ini pun seperti kiblatnya tren fesyen Indonesia 2021. Meskipun secara virtual, esensinya tidak berbeda, bahkan jangkauan audiens yang bisa menonton jauh lebih banyak. Mudah-mudahan acara ini berlangsung dengan sukses dan memberi inspirasi bagi para perancang di Indonesia bahkan di negara tetangga", lanjut Yuana.
3. Desainer memiliki target pasar yang berbeda, maka pihak panitia membebaskan mereka membuat tema sendiri
Konpers Virtual, IPMI Virtual Cube Trend Show 2021 Karya Rancangan Desainer Ghea Panggabean. IDN Times/Fajar Laksmita (Dok. Istimewa)Editor’s picks
Ketua Harian IPMI, Tri Handoko, memaparkan bahwa pihaknya menargetkan penonton sebanyak 300 ribu orang. Secara lebih rinci, acara IPMI Virtual Cube Trend Show 2021 terdiri dari dua slot yang berlangsung dua hari dan empat sesi. Setiap harinya, acara dimulai dari jam 16.00 WIB.
"Tidak ada tema utamanya, nanti harus dilihat dan diambil kesimpulan. Ini Cube Trend Show dan bisa dilihat kecenderungan warna dan tema. Kami tidak bisa paparkan, tetapi nanti bisa dirangkum kecenderungan dari para desainer. Para desainer memiliki target market yang berbeda dan itu yang ingin kami capai, sehingga kami dapat menawarkan kebutuhan bagi pencinta fesyen di Indonesia", lanjut Tri Handoko.
Baca Juga: Keren! Kerajinan Tembaga Asal Sidoarjo Dilirik New York Fashion Show
4. Didi Budiardjo berharap walaupun baru pertama kali, cube trend show secara virtual bisa menjadi benchmark bagi fesyen Indonesia
Konpers Virtual, IPMI Virtual Cube Trend Show 2021 Karya Rancangan Desainer Didi Budiardjo. IDN Times/Fajar Laksmita (Dok. Istimewa)Menurut salah satu desainer yang juga merupakan Dewan Pengurus IPMI, Didi Budiardjo, pihaknya berusaha mendekatkan diri dengan para pencinta fesyen. Pendekatan ini dilakukan untuk selalu mendapatkan laporan terakhir tentang bagaimana kecenderungan fesyen di Indonesia sekarang.
"Kami berusaha menerjemahkan seluruh tema dan ide anggota IPMI supaya dapat diterima oleh masyarakat umum. Saya berharap ini walaupun baru pertama kali, tentunya bisa menjadi benchmark bagi fesyen Indonesia, bagaimana menyelenggarakan acara fesyen secara virtual, tanpa mengurangi keinginan orang untuk melihat langsung," ujar Didi.
5. Andandika Surasetja selaku Creative Director ingin mempresentasikan tema gabungan time dan space pada konsep video fashion show
Konpers Virtual, IPMI Virtual Cube Trend Show 2021 Karya Rancangan Desainer Ivan Gunawan. IDN Times/Fajar Laksmita (Dok. Istimewa)Creative Director yang ditunjuk untuk memproduksi serentetan fesyen film dalam presentasi IPMI Virtual Cube Trend Show 2021 adalah Andandika Surasetja. Ia ingin menggabungan tema time dan space yang menggambarkan waktu dalam ruang gerak terbatas.
Cerita ini terinspirasi dari kegamangan orang-orang yang merasakan keterbatasan dalam kegiatan keseharian karena pandemik COVID-19. Gambaran ini kemudian berkembang menjadi eksplorasi mimpi dari karya 21 desainer, yang dinilai layak untuk memulai realita baru.
Itu tadi beberapa bocoran dari kemeriahan acara IPMI Virtual Cube Trend Show 2021. Bisa jadi daftar kegiatan kamu untuk mengisi weekend nanti, nih!
Baca Juga: IKAT Indonesia x Lasouk Merilis Sajadah Bermotif Keindahan Tanah Air
Berita Terkini Lainnya
