Bulan Ramadan selalu menjadi bulan yang istimewa bagi umat islam. Meski begitu, menjalani bulan Ramadan tidak selalu mudah bagi banyak orang. Selain menahan lapar dan haus di siang hari, bangun dini hari juga menjadi bagian yang sulit.
Jangankan bangun sahur lebih awal, melek sebentar saja kadang rasanya sulit sekali. Kalau kamu adalah salah satu orang yang paling susah bangun sahur, berikut ini 6 trik yang bisa kamu coba!
Salah satu alasan kamu sulit bangun untuk sahur adalah karena waktu tidur yang kurang. Jika biasanya kamu tidur jam 12 malam, di bulan Ramadan setidaknya kamu harus tidur jam 9 malam. Dengan tidur lebih cepat, waktu yang kamu miliki untuk istirahat juga lebih banyak. Alhasil ketika waktunya sahur, kamu bisa lebih mudah untuk bangun.
Agar bisa lebih mudah terlelap, kamu harus lebih dulu menyingkirkan semua hal yang membuat kamu terganggu. Mulai dari handphone, sampai secangkir kopi hangat yang biasa kamu minum. Kopi hangat mungkin bisa membuat kamu merasa rileks setelah seharian bekerja, tapi dibalik kehangatan secangkir kopi ada kafein yang akan membuat kamu terus terjaga.
Yang lebih parah meski kopi yang kamu minum sudah habis sejam berjam-jam lalu, tapi kafeinnya tidak hilang begitu saja. For your information, kafein bisa bertahan selama 6 jam dalam tubuh. Jadi jika kamu minum kopi jam 7 malam, kamu mungkin baru bisa benar-benar tidur jam 1 pagi.
Nah daripada kesiangan bangun sahur, akan lebih baik jika kamu berhenti minum kopi di malam hari. Sebagai gantinya kamu bisa minum segelas susu hangat sebelum tidur. Susu hangat bukan cuma sehat tapi juga membuat kamu lebih cepat mengantuk.
Orang akan lebih semangat bangun pagi jika mereka memiliki sesuatu yang menyenangkan untuk dilakukan. Trik yang sama bisa kamu terapkan untuk sahur. Kamu bisa menyiapkan makanan favorit sebagai menu sahur, atau melakukan kegiatan apa pun yang kamu sukai. Alhasil, ketika waktunya sahur tiba, kamu bukan hanya lebih mudah bangun tapi juga lebih semangat untuk makan sahur.
Enggak peduli seistimewa apa menu sahur kamu, rasanya enggak akan lengkap kalau kamu tidak menyantapnya bersama orang yang kamu sayang. Kamu yang selama ini tinggal jauh dari orang tua, enggak ada salahnya untuk mengambil cuti dari pekerjaan dan menghabiskan Ramadan bersama keluarga.
Atau kalau pun kamu tidak bisa mudik, kamu bisa mengundang teman-teman untuk menginap dan sahur bersama. Meski bukan dengan orang tua, menghabiskan sahur bersama teman akan terasa lebih menyenangkan daripada sahur sendirian.
Banyak orang malas olahraga saat bulan Ramadan dengan alasan menghemat tenaga. Padahal, yang namanya olahraga harus tetap jadi kebiasaan termasuk di bulan Ramadan sekalipun.
Jika biasanya kamu olahraga di pagi hari, kamu bisa menggantinya setelah berbuka. Selain mengganti waktu, kamu juga bisa melakukan olahraga yang ringan seperti jalan cepat selama beberapa menit. Olahraga akan membuat tubuh kita bisa bernafas dengan baik dan membuat tidur jadi lebih tenang.
Bangun sahur dalam keadaan sehat saja kadang masih terasa berat, apalagi jika badan kamu sakit? Saat sakit, semua hal yang kamu lakukan pasti tidak enak. Jangankan bangun sahur, puasa saja rasanya akan jadi lebih berat bukan? Jadi selama bulan puasa, kamu harus berusaha menjaga kondisimu.
Konsumsi makanan sehat seperti buah dan sayuran, dan konsumsi air putih dalam jumlah yang cukup agar tidak dehidrasi selama menjalankan ibadah puasa. Kalau perlu, lengkapi kebutuhan gizi dengan mengonsumsi suplemen vitamin agar tubuh tidak mudah sakit.