Gak Selalu Negatif, 5 Alasan Mengapa Kamu Perlu Berbagi Kesedihanmu 

Tanpa kamu sadari kesedihan yang kamu bagikan bisa jadi pemantik semangat untuk sebagian orang, lebih-lebih jika cerita kesedihanmu mewakili perasaan orang lain di luar sana. Orang yang merasa sedih tentunya akan merasa lebih bahagia jika dirinya memiliki orang yang senasib dan memiliki masalah yang sama dengannya.

Bertemu dengan orang yang mengalami kesulitan yang sama tentu seperti bertemu kekuatan baru. Tak melulu berlebihan, cerita sedihmu justru dapat mengajak orang lain yang memendam kesedihan sendirian untuk berani berbagi pengalaman dan sama-sama sembuh perlahan.

Tidak ada yang lebih menenangkan untuk orang yang sedang mengalami kesedihan selain mendapati kenyataan bahwa sedihnya tak hanya dirasakan sendirian.

Rasa sedih yang sudah mengganggu memang sebaiknya dibagikan atau diceritakan kepada orang terdekat. Perkataan dan saran dari orang lain memang tidak dapat membantu banyak dalam mengurangi kesulitan yang kamu hadapi. Namun, saran dari orang lain dapat kamu jadikan sebagai solusi dan dukungan tambahan di luar perspektif kepalamu sendiri.

Saat kamu bersedih, seringkali logikamu bekerja dengan sangat buruk dan tidak rasional. Terlebih jika rasa sedih yang kamu rasakan hanya sebatas dilawan tanpa diselesaikan. Di situlah peran orang-orang terdekatmu sangat kamu perlukan agar kamu tak sampai salah jalan dan dapat melangkah kembali dengan rute yang benar. 

Pelajaran tentang hidup tidak hanya dapat diambil dari pengalaman pribadi namun juga dari pengalaman banyak orang di luar sana. Tentunya banyak sekali contoh kisah sederhana yang sering kamu abaikan padahal itu dapat menjadi pengalaman di masa depan. Kamu tentu tidak sadar bahwa dibalik cerita-cerita sedihmu ada pelajaran yang kamu berikan untuk orang lain maupun sebaliknya. 

Misalnya saja saat temanmu bercerita bahwa dirinya diselingkuhi pacarnya, apa yang kamu pikirkan? Apa yang bisa kamu ambil dari cerita temanmu itu? Di balik curhatan sedih orang lain secara tidak sadar sebenarnya kamu juga turut diberikan pengalaman. Hingga pada akhirnya, jika hal buruk serupa juga datang padamu, kamu tidak lagi kaget dan sudah mengerti apa yang harus kamu lakukan.

Seperti yang sering kamu dengar bahwa Tuhan tidak akan menguji manusia di luar batas kemampuannya. Oleh karenanya, segala kesulitan maupun kesedihan sesungguhnya diberikan Tuhan karena kamu mampu dan diajak lebih kuat dari sebelumnya. Bukan hanya itu, kesedihan juga dapat membuatmu semakin dekat pada Sang Pencipta. 

Berbagi cerita sedihmu saat semuanya telah kamu hadapi dan lewati dapat membuka mata orang lain tentang kekuasaan Tuhan. Dari sana kamu dan orang lain dapat belajar bahwa setiap kesedihan sesungguhnya juga tidak pernah didatangkan sia-sia begitu saja. Keberhasilanmu hari ini juga akan terasa lebih berharga setelah hari-hari sulit berhasil kamu lewati dengan sempurna.

Kesedihan yang kamu alami dapat mengingatkan orang lain bahwa senang dan sedih akan datang bergantian pada waktunya. Tidak ada bahagia yang selamanya, begitu pun sedih yang selamanya. Segala sesuatu sudah diatur Tuhan sesuai porsi dan skenario terbaik tanpa satu pun cela.

Alih-alih ikut nyinyir mendengar orang lain berbagi kesedihan, ada baiknya kamu belajar memposisikan diri dan fokus pada diri sendiri. Jangan sampai nanti kesedihan jadi tamu kehidupanmu selanjutnya dan kamu masih terlena dalam kebahagiaan yang sudah sirna. Bijak-bijaklah menyikapi segala keadaan, jangan sampai bereaksi berlebihan.

Nah, itulah kelima alasan mengapa kamu perlu berbagi kesedihan kepada orang lain. Kesedihan memang tidak harus selalu diceritakan, tetapi bukan berarti harus selalu dipendam sendirian. Jika kamu sudah tak sanggup, berceritalah agar hatimu jauh lebih nyaman!