7 Hal Ini Sebaiknya Sedang Kita Coba Lakukan Jelang Usia 30

Mencintai diri sendiri memang sulit karena baik diakui maupun tidak, ada saja yang membuat kita merasa kalau ada yang kurang dengan diri kita dan lantas kita jadi sering membandingkan diri dengan orang lain. Namun, benar kata pendapat yang menyebutkan "jika kita coba membandingkan diri sendiri dengan orang lain sama saja dengan kita menghina diri kita sendiri".

Jadi, dari sekarang yuk kita stop untuk membandingkan diri sendiri. Mungkin bisa dimulai dari stop terlalu kepo dan scrolling instagram dimana begitu banyak gambar indah, foto-foto liburan para pengguna instagram yang bahkan usianya jauh dibawah kita. Jika itu membuatmu sakit, mending dari sekarang kita sibuk untuk memperbaiki diri tanpa harus selalu update saat melakukan sesuatu kecuali kamu bisa mendapatkan keuntungan dari itu.

Sebagai makhluk sosial, manusia memang gemar bercerita termasuk bercerita hal-hal yang kurang nyaman yang tengah dialaminya. Namun, tahukah kawan bahwa bercerita hal-hal yang gak nyaman ataupun mengeluh malah akan membuat dirimu semakin rapuh.

Bercerita boleh jika tujuanmu bercerita untuk mencari solusi bukan untuk mencari kebenaran bahwa saat ini kamu tengah berjuang dan merasakan sakit yang cukup menyakitkan dan berkepanjangan. Yah bak sakit tak berdarah belum tentu orang yang kamu jadikan tempat mengeluh tersebut juga orang yang kehidupannya anteng, gak punya masalah.

Dari sekarang yuk stop mengeluh dan mari kita berjuang untuk kedua orang tua kita!

Sering banget kan baca di instagram atau twitter istilah awal bulan minum boba, makan pizza dan akhir bulan makan di kos dengan mie instan aja udah syukur. Duh, jangan sampai deh karena banyaknya promo dan cashback buat kehidupan kita dari tahun ke tahun gitu-gitu aja.

Uang gajian selalu habis untuk ongkos gaya hidup, bukan ongkos hidup.

Jangankan uang tabungan yang aman bahkan saat gak kerja dalam setahun, uang tabungan buat ongkos hidup bulan depan aja sudah gak punya.

Seperti yang udah disebutin diatas, kalau uang gajian aja selalu habis gimana mau punya dana darurat. Apalagi dana darurat yang setengah dari uang gajian dan cukup dipakai untuk enam bulan ke depan saat ada musibah, masalah ataupun lagi pengen cari pengalaman baru dan memutuskan untuk resign dari pekerjaan lama.

Gak bisa disepelekan apalagi kalau kita gak punya asuransi kesehatan, dana darurat yang biasa kita sisihkan tiap bulan gajian akan sangat berguna kalau kita ataupun orang tua kita lagi dalam masalah.

Di era digital yang segala kebutuhan sekarang dapat dilakukan secara lebih mudah dan cepat tentu juga ada banyak keahlian yang membutuhkan kemampuan kita dalam dunia tersebut.

Salah satunya yaitu menjadi penulis konten di IDN Times yang dapat menghasilkan uang, menambah tabungan dan pengetahuan. Selain itu, banyak kok keahlian yang dapat membantu kita berkembang, salah satunya jualan online dengan sistem dropship.

Punya bisnis bukan untuk gaya-gayaan namun untuk membuat kita hidup bebas secara finansial. Untuk yang mulai bisnis, janganlah terlalu happy dan akhirnya beli itu ini saat bisnis sampingan mulai menghasilkan. Cobalah kita untuk belajar menabung terlebih dahulu sampai kita mampu membuat uang bekerja dan hidup kita aman.

Kalau kita ingat-ingat, orang sukses sekelas Bill Gates, Mark Zuckerberg dan Steve Jobs merupakan orang yang memiliki gaya hidup sederhana dan warna pakaian itu-itu aja. Bahkan, Bill Gates pernah tertangkap kamera saat antri ingin membeli makanan.

Seberapa tangguh kita menghadapi kehidupan dan seberapa besar kekuatan yang kita punya akan terlihat dan muncul saat kita berjalan sendirian dan menemukan masalah.

Oleh karenanya, kalau pengen melihat kekuatan sendiri yang jauh lebih besar dari apa yang kita pikirkan cobalah untuk berkeliling tempat-tempat yang asing, yang belum pernah kita datangi, sendirian.

Kalau budget terbatas, mulai mencoba ikutan kompetisi yang hadiahnya berupa uang tunai atau travelling dapat menjadi salah satu pilihan.

Hidup memang gak mudah, tapi bukannya menyerah atau pasrah namun kita harus selalu tangguh, berusaha dan berserah kepada-Nya.

Yuk, kawan sama-sama kita bergegas menuju resolusi hidup kita sebelum menginjak usia 30-an.