Manusia akan melewati proses kanak-kanak, remaja, sampai menjadi dewasa. Setiap prosesnya terdapat tingkatan yang harus dilewati. Tingkatan tersebut dapat berupa ujian dari luar atau pergolakan hati dari dalam.
Terutama saat berproses menjadi dewasa. Kedewasaan tidak dapat diukur dari usia tapi pengalaman yang menyertainya. Jika kamu saat ini berada di tahap mendewasa, berikut kami telah merangkum beberapa hal yang dapat membantumu menjadi lebih dewasa.
Dalam hidup, kita tidak bisa menghindari masalah. Persoalan-persoalan yang datang silih berganti ternyata dapat memberimu manfaat lho. Salah satunya menjadikanmu lebih dewasa.
Seperti halnya masalah, semua orang pasti tidak ada yang menginginkan kehadirannya. Karena masalah membawa duka dan lara. Namun, perlu dimengerti lebih dalam bahwa sebenarnya ia membawa suatu hikmah yang terkdang tidak kamu sangka adanya. Dari hikmah tersebut kamu dapat mengambil pelajaran berharga darinya dan itu dapat mendewasakan dirimu.
Ketika kita menetapkan suatu goals/tujuan yang hendak dicapai, pasti kita akan mengiringinya dengan usaha keras untuk mendapatkannya. Di sisi lain saat perjalanan menggapainya, pasti ada banyak pelajaran yang bisa diambil.
Butuh kesabaran dan ketelatenan, sebab kematangan diri terbentuk dari dua hal tersebut. Hal inilah, salah satu yang membuat seseorang menjadi lebih dewasa. Seseorang dianggap matang dari segi biologis maupun pikiran karena ia dapat mempertimbangkan sesuatu yang tidak merugikan diri dan orang lain.
Berada di zona yang belum pernah dirasakan, akan membuat seseorang takut untuk melangkah. Padahal, sejatinya segala sesuatu yang baru, menyimpan hal-hal berharga untuk membentuk kamu lebih sempurna dalam pemikiran.
Memang jika dibayangkan akan menimbulkan rasa takut berlebihan. Padahal ketika dijalani belum tentu yang ditakutkan terjadi. Keluar dari zona nyaman secara tidak langsung akan memaksa dirimu untuk tumbuh.
Tak banyak yang kita sadari bahwa sekecil apa pun hal positif yang ada dapat membantumu menjadi lebih dewasa. Karena dewasa ialah mampu memilih mana yang baik dan mana yang buruk.
Seseorang yang dianggap sudah dewasa ia cenderung mempertimbangkan hal positif dan menghindari hal negatif. Karena sifat bijak itulah seseorang bisa dikatakan mencapai tahap dewasa.
Seseorang yang belum bisa mengendalikan dirinya dengan baik belum bisa dikatakan dewasa. Sebab jika orang yang dewasa ia sadar bahwa pengendalian penuh ada di tangannya.
Jika masih belum bisa mengendalikan diri, contohnya masih mengedepankan emosi dalam setiap pengambilan keputusan, terlalu mementingkan sudut pandangnya sendiri, dan keegoisan-keegoisan yang lain. Yang membuat dirinya tidak bisa melihat sisi positif dalam kehidupan.
Menjadi dewasa itu sebuah pilihan dan jika menginginkannya harus melalui sebuah proses. Tidak perlu takut menjadi dewasa dengan segala macam persoalan dan rintangan yang ada, hadapi saja dengan santai karena dengan begitu kamu pasti bisa menjadi dewasa seutuhnya.