5 Hal Positif Ini Bisa Ditiru dari Na Hee Do ‘Twenty-Five, Twenty-One’

Dalam drama Twenty-Five, Twenty-One diceritakan bahwa Na Hee Do ingin menjadi atlet anggar profesional seperti idolanya, Go Yu Rim (Bona). Namun, krisis keuangan yang melanda negaranya membuat ia harus mengubur mimpinya.

Namun, dengan tekad yang kuat ia berhasil meyakinkan ibu hingga pelatihnya agar menerima dia sebagai salah satu anggota tim anggar sekolah. Meski sudah berada dalam satu tim anggar yang sama dengan Go Yu Rim, Na Hee Do tak pernah terlena dan berpuas diri.

Hal semacam inilah yang harusnya kita miliki juga karena mimpi ada untuk kita perjuangkan. Tak ada yang lebih yakin mimpi kita akan terwujud selain diri kita sendiri, bukan? Usaha, tekad, kerja keras serta doa kita yang akan membuat mimpi terasa makin mudah untuk diraih.

Sebagai anggota baru dalam tim, Na Hee Do jelas harus menyamakan kemampuannya dengan yang lain. Ia selalu gigih, bahkan tak pernah sehari pun ia absen untuk berlatih anggar. Tugas dari sang pelatih juga dikerjakan dengan baik. Ia tetap berusaha sebaik mungkin meski peringkat nasionalnya berada diurutan yang cukup jauh.

Na Hee Do meyakini bahwa agar sukses ia harus terus belajar. Karena dengan belajar, kemampuannya akan meningkat sehingga cita-citanya untuk masuk tim nasional serta meraih medali emas bisa terwujud. Hayo, kamu yang masih sering bermalas-malasan tiru semangat Na Hee Do, yuk!

Meski kamu hidup dengan segala macam privilese dan kemudahan, bila kamu tidak memaksimalkannya, semua akan terasa sia-sia. Apa pun mimpimu, apa pun yang ingin kamu raih, apa pun definisi suksesmu, tetap harus diimbangi dengan kemauan untuk terus belajar.

Menjadi murid pindahan dari sekolah lain terkadang membuat seseorang sulit untuk bergaul. Namun, hal ini tak berlaku bagi Na Hee Do. Ia langsung bisa berteman dengan Moon Ji Woong (Choi Hyun Wook), cowok paling keren dan terkenal di sekolah, serta Ji Seung Wan (Lee Joo Myoung), si ketua kelas.

Dalam tim anggar sekolah pun ia juga cepat berteman dengan anggota lainnya, lho. Selain itu, meski terpaut usia 4 tahun, nyatanya ia juga bisa akrab dengan Baek Yi Jin (Nam Joo Hyuk). Hal ini karena sosoknya yang ceria dan apa adanya membuatnya mudah diterima dalam pergaulan mana pun.

Kamu jelas bisa memetik hal positif dari Na Hee Do yang satu ini, terlebih saat berada di lingkungan baru. Kamu bisa meniru semangat serta caranya dalam bersosialisasi dengan orang lain.

Di balik sosoknya yang selalu ceria dan apa adanya, kita juga diperlihatkan hal positif lain dari Na Hee Do. Ia mempunyai rasa empati yang tinggi. Terlebih saat ia mengetahui kondisi keluarga Baek Yi Jin yang sedang tak baik-baik saja karena terdampak krisis IMF kala itu.

Na Hee Do mencoba mengajak Baek Yi Jin untuk bersenang-senang meski dengan cara yang sederhana. Padahal sebelumnya, ia mendengar bahwa Baek Yi Jin berjanji pada karyawan ayahnya agar tak memperlihatkan rasa bahagia di hadapan mereka. Namun, Na Hee Do berkata bahwa ia boleh membagi rasa bahagia bersama dirinya.

Hal positif semacam ini jelas terasa bermanfaat sekali kalau menular pada kita, bukan? Kita akan semakin peka dan sensitif terhadap hal-hal yang terjadi di sekeliling kita.

Kadang kita berpikir menjadi sosok seperti A, B, C, D akan membuat kita jauh lebih menarik. Padahal kenyataannya menjadi diri sendirilah yang justru menambah daya tarik tersendiri bagi diri kita.

Menjadi orang lain hanya akan membohongi diri kita sendiri. Kita akan terus-menerus terobsesi, padahal kita tahu, orang yang kita tiru tak selamanya memberi dampak yang baik baik untuk kita.

Begitu pun sosok Na Hee Do. Ia selalu tampil jadi dirinya sendiri selayaknya remaja seusianya. Ia tak pernah berusaha jadi orang lain, makanya, karakter yang ia mainkan terasa begitu menarik perhatian penonton.

Meski, hanya sebatas karakter fiktif dalam drama tapi ada hal positif yang bisa kita petik dari karakter Na Hee Do. Kalau kamu nonton dramanya juga gak, nih?