5 Dampak Negatif Mental yang Takut Ditolak, Sulit Ambil Risiko

Ketakutan ditolak dapat batasi diri

Meskipun tidak ada orang yang senang ditolak, beberapa orang lebih sensitif terhadap penolakan daripada yang lain. Individu yang memiliki sensitivitas penolakan yang tinggi akan sangat takut dan benci terhadap penolakan sehingga hal tersebut berdampak pada kehidupan sehari-hari mereka. Tentu saja dalam jangka panjang, rasa takut akan ditolak memiliki dampak negatif pada diri sendiri.

Seringkali orang-orang ini akan merasa cemas dalam interaksi sosial dan berperilaku dengan cara yang membuat orang lain menjauh. Pada akhirnya, perilaku ini menciptakan siklus yang menyakitkan dan sulit untuk diputuskan. Berikut dampak negatif dari mental takut akan penolakan.

1. Kebutuhan terus-menerus untuk disukai

5 Dampak Negatif Mental yang Takut Ditolak, Sulit Ambil RisikoDampak negatif mental rasa takut akan penolakan (Pexels.com/Keira Burton)

Orang yang sensitif terhadap penolakan mungkin merasa perlu untuk disukai oleh semua orang. Dan, jika mereka ditolak, mereka mungkin akan bekerja ekstra keras untuk mencoba memenangkan hati orang tersebut. Reaksi terhadap penolakan ini dapat mengarah pada perilaku yang menyenangkan orang lain dan juga perilaku mengambil hati yang luas.

Faktanya, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Personality and Social Psychology menemukan bahwa pria yang memiliki sensitivitas penolakan yang tinggi cenderung merespons dengan mencoba menjadi lebih disukai. Pada dasarnya, perilaku ini merupakan bukti dengan rendahnya rasa percaya diri dan menghargai diri sendiri.

2. Kesulitan dalam membangun hubungan

5 Dampak Negatif Mental yang Takut Ditolak, Sulit Ambil RisikoDampak negatif mental rasa takut akan penolakan (Pexels.com/Liza Summer)

Ketakutan seseorang yang sensitif terhadap penolakan menyebabkan mereka kesulitan untuk membentuk hubungan baru dan merusak hubungan yang sudah ada. Sebagai contoh, seseorang yang memiliki sensitivitas penolakan yang tinggi mungkin akan terus menerus menuduh pasangannya selingkuh-yang dapat menyebabkan pasangannya mengakhiri hubungan. Selain itu, seseorang yang sensitif terhadap penolakan dapat menjadi marah dan bermusuhan setiap kali seorang teman tidak menanggapi undangan mereka secara tepat waktu.

Pada akhirnya, hal tersebut dapat menyebabkan teman tersebut semakin mundur, yang meningkatkan rasa penolakan. Sementara itu, orang lain yang memiliki kepekaan terhadap penolakan mungkin menghindari semua situasi dan hubungan di mana mereka mungkin ditolak. Akibatnya, mereka mungkin merasa sangat terisolasi dan kesepian-yang pada dasarnya menyebabkan ketakutan terbesar mereka menjadi kenyataan.

“Alasan mengapa hal itu terus terasa sakit adalah alasan yang sama mengapa kita terus mengalami rasa sakit saat menginjak benda tajam. Emosi negatif adalah peringatan bahwa ada sesuatu yang mungkin akan merusak kesehatanmu." tutur Mark Leary, mantan profesor psikologi di Duke University dikutip CNBC.

3. Masalah dalam hubungan romansa

5 Dampak Negatif Mental yang Takut Ditolak, Sulit Ambil RisikoDampak negatif mental rasa takut akan penolakan (Pexels.com/Alex Green)

Mengutip situs kesehatan mental Very Well Mind, orang yang bergumul dengan penolakan sering kali mengartikan penolakan sebagai bukti bahwa mereka tidak dapat diterima dalam beberapa hal. Bagi mereka, penolakan adalah sebuah penilaian atas nilai dan harga diri mereka sebagai manusia. Dan, dalam hubungan, sistem kepercayaan ini bisa menjadi bencana.

Ketika seseorang mengharapkan penolakan, sulit untuk merasa aman dalam suatu hubungan. Bahkan jika mereka tidak sedang ditolak saat ini, mereka selalu merasa tidak aman dan mengharapkan hal itu terjadi kapan saja.

Baca Juga: 5 Cara Mendekati Pasangan yang Sulit Menyalurkan Emosi

4. Tidak dapat mempercayai diri sendiri

5 Dampak Negatif Mental yang Takut Ditolak, Sulit Ambil RisikoDampak negatif mental rasa takut akan penolakan (Pexels.com/ Alex Green)

Dilansir situs kesehatan mental Marisa Peer, takut akan penolakan seringkali mengakibatkan rendah diri dan kurang percaya diri pada individu. Mereka mungkin merasa tidak cukup berharga atau tidak pantas, terutama jika mereka telah mengalami penolakan sebelumnya. Hal ini bisa mempengaruhi cara mereka berinteraksi dengan orang lain dan bagaimana mereka menilai diri sendiri dalam berbagai situasi.

Misalnya seperti ketika terdapat orang yang mengkritik penampilan atau cara bicara mereka, rasa tidak mampu atau gagal secara instan akan memenuhi pikiran. Lebih lanjut, dampaknya akan membuat rasa rendah diri dan khawatir akan dihakimi atau ditolak oleh orang lain, sehingga membatasi partisipasi mereka dalam kegiatan sosial.

5. Membatasi potensi diri

5 Dampak Negatif Mental yang Takut Ditolak, Sulit Ambil RisikoDampak negatif mental rasa takut akan penolakan (Pexels.com/Andrew Neel)

Takut akan penolakan dapat menghambat seseorang untuk mengambil risiko atau mencoba hal-hal baru. Individu mungkin enggan mencari peluang baru atau mengejar impian mereka karena takut gagal atau tidak diterima. Akibatnya, mereka mungkin tidak dapat mencapai potensi penuh mereka dan mengalami kepuasan hidup yang kurang.

Perasaan takut ditolak akan membuat seseorang menghindari rasa sakit untuk bertahan hidup. Untuk setiap pengalaman yang menyakitkan, pikiran akan mengingat rasa sakitnya dan menyalakan alarm setiap kali menghadapi situasi yang sama.

Sama halnya dengan menghindari rasa sakit fisik, manusia akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk menghindari rasa sakit emosional yang terkait dengan penolakan. Akibatnya, banyak dampak-dampak negatif yang ditimbulkan dari mental takut akan penolakan. Semoga dapat menambah informasi, ya!

Baca Juga: 5 Tips Menjaga Kesehatan Mental saat Bekerja dari Rumah

Hani Safanja Photo Verified Writer Hani Safanja

Progress over perfection

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya