Hebat, Ini 6 Bukti Nyata Kalau Dirimu Mulai Berubah ke Arah Positif!

Di masa lalu, mendahulukan apa yang orang lain mau seolah sudah jadi kebiasaan. Rasanya takut sekali untuk menolak keinginan mereka. Tapi kalau dilakukan pun akan terasa begitu terpaksa.

Namun sekarang beda cerita. Kamu tak merasa bersalah untuk menolak apa yang tak ingin kamu lakukan. Menurut kamu, yang terpenting sekarang adalah mengejar mimpi serta keinginan dari dasar hati. 

Malas banget kan, kalau harus mengerjakan sesuatu saat mood sedang buruk? Makanya dulu kamu sering sekali tunggu mood membaik baru kemudian mengerjakan kewajibanmu. Tapi lama-kelamaan kamu merasa itu bukanlah hal yang benar. Sekarang kamu sadar kalau akan lebih bijaksana ketika kamu tegas pada diri sendiri. Tegas untuk berani memulai, hingga akhirnya kamu perlahan mendapat banyak ide. 

Momen nyantai adalah yang paling enak. Tak diharuskan untuk berbuat apa-apa, kamu jadi bisa rileks sejenak. Dulu sih kamu tak masalah kalau terlalu lama bersantai dan buang-buang waktu. Kalau sekarang, rasanya tak nyaman karena seolah ada alarm tersendiri untuk melakukan sesuatu yang produktif. Kamu pun beranjak dan memulai kegiatan yang lebih bermakna. 

Namanya manusia, pasti ada rasa bosan melihat diri ini terlihat begitu-begitu saja. Kamu mulai takut akan penyesalan di hari tua jika tak kunjung memulai sesuatu. Tak mau ambil risiko menyesal di masa depan, kamu sekarang berani untuk keluar dari comfort zone. Toh mendingan pilih melawan rasa takut sekarang daripada nantinya dihantui rasa sesal, kan? 

Kamu pernah merasa iri atas keberhasilan orang lain? Lebih baik usir rasa iri agar tidak menghalangi langkahmu. Tak mau terus-terusan merasa iri, kamu mulai mengakui kehebatan orang dan ikut senang atas keberhasilannya.

Sekarang kamu lebih yakin kalau kamu akan punya timing tersendiri untuk mencapai sukses. Kamu percaya semua akan indah pada waktunya, asal kamu tak henti berjuang. 

Tak kuasa merelakan bisa jadi suatu beban yang menghimpit hati. Daripada terus terhalang, perlahan kamu belajar merelakan. Bukanlah aib, bagimu kesalahan di masa lalu sudah semestinya dijadikan suatu pelajaran berharga. Kamu juga mulai merelakan kehadiran beberapa orang jika memang harus. Terutama mereka yang cuma membawa hawa toxic di hidupmu. 

Perubahan baik tidak terjadi dalam semalam, melainkan lewat proses demi proses yang memberikan pengalaman berharga. Sejauh ini, sudahkah kamu berubah ke arah yang positif? Dari keenam bukti nyata tadi, manakah yang sudah ada dalam dirimu?