Kenapa Ambil Risiko adalah Kunci Mencapai Mimpimu?
Kita sebagai manusia, lebih cenderung menghindari kehilangan sesuatu daripada bertaruh untuk mendapatkan sesuatu bukan? Tapi ketahuilah bahwa, ketika kamu bertindak berdasarkan risiko, kamu dapat membuka diri untuk melakukan perubahan dengan cepat dan membuka peluang kesuksesanmu.
1. Sadarilah bahwa kamu sudah menjadi pengambil risiko
Risiko tidak bisa dihindari di semua bagian kehidupan. Bahkan ketika kamu tidak melakukan apa-apa, kamu sedang menjalankan apa yang disebut biaya peluang. Setiap saat dalam hidup, kamu melakukan satu hal dan tidak melakukan hal lain.
Keputusan yang kamu ambil adalah risiko yang kamu pilih. Jika kamu akan memutuskan apakah akan memulai bisnis, dan kamu takut akan risikonya. Kamu akan berisiko kehilangan kemungkinan keberhasilan bisnis dengan tetap pada pekerjaanmu.
2. Gali dirimu lebih dalam
Kenali dirmu lebih jauh, pahami karakter dan nilaimu. Apa sesuatu yang ingin kamu capai, kemudian cobalah mencari tahu apa yang sebenarnya menghalangimu dalam mengambil risiko. Apa saja emosi dan keadaan yang ada dalam hidup yang kamu rasakan. Hal ini akan membantumu untuk mendapatkan impianmu.
3. Menjadi dirimu sendiri yang rasional
Beberapa dari kita adalah orang yang optimis, sebagian dari kita adalah orang yang pesimis, tetapi sedikit dari kita adalah orang yang realistis ketika berhadapan dengan situasi yang mengharuskan kita menempatkan diri pada batas. Kamu perlu tahu apa hal-hal realistis yang bisa terjadi untuk menimbang dan melihat apa yang merupakan pilihan yang baik untukmu.
4. Lakukanlah!
Jika kamu memberi dirimu lampu hijau tetapi tidak cukup tahu tindakan apa yang harus dimulai, tanyakan pada diri sendiri hal-hal kecil apa yang dapat kamu mulai lakukan hari ini untuk bergerak mengambil risiko dan mencapai tujuan. Jangan tinggalkan komitmenmu juga untuk meraih mimpimu.
5. Hitung nilai yang kamu harapkan
Nilai yang diharapkan adalah perhitungan yang mengatakan, "Jika saya mengambil tindakan ini berulang-ulang, apa yang saya harapkan nilai akhir dari mengambil tindakan ini". Selama akan ada lebih banyak pengalaman positif daripada pengalaman negatif, kamu telah mencapai nilai positif dan itu adalah risiko yang baik.
6. Selalu belajar
Setiap kali kamu mendorong dirimu keluar dari zona nyaman sedikit, kamu tumbuh dan belajar dari pengalaman itu, sehingga pada saat situasi berikutnya muncul yang akan memerlukan semacam pengambilan risiko, kamu akan tahu bahwa kamu dapat melakukannya karena kamu pernah melakukannya sebelumnya.
Itulah mengapa kamu harus berani mengambil risiko untuk mencapai targetmu. Kamu akan berkembang secara mental dan secara bertahap menuju kesuksesan.
