5 Inovasi Solutif Ini Bisa Atasi Sampah Plastik di Dunia, Keren Banget

Salah satu komponen penting dalam pembuatan jalan raya adalah aspal. Tapi untuk meminimalisir penggunaan sumber daya tak terbarukan sekaligus untuk menangani permasalahan sampah, baru-baru ini ada inovasi terbaru nih untuk mengurangi polusi plastik, yaitu dengan mengubah sampah plastik menjadi jalan.

Inovasi ini pertama kali ditemukan oleh Dr. Rajagopalan Vasudevan dari Thiagarajar College, India. Inovasinya ini bisa membuat jalan menjadi lebih baik, lebih tahan lama, sangat hemat biaya, dan tentu saja ramah lingkungan. Sejauh ini sudah ada dua negara yang menggunakan teknologi ini yaitu Inggris, Kanada, Australia and Selandia Baru, dan India. Kita doakan semoga setelah ini Indonesia jadi negara yang selanjutnya ya, guys!

Pasti sudah familiar dengan batu bata yang terbuat dari tanah liat, ‘kan? Kali ini ada yang berbeda nih, terbayang nggak gimana jadinya kalau batu bata dibuat dari sampah plastik yang di-recycle sedemikian rupa sehingga mampu dijadikan bahan konstruksi bangunan? “Memangnya kuat?” Eits, jangan salah, batu berbahan dasar sampah plastik ini sudah digunakan di Bogota, Colombia lho. Wah, kira-kira bisa diaplikasikan di Indonesia nggak ya?

Buat kamu yang bertanya-tanya, ada yang mirip-mirip nih di Indonesia. Masih tentang pengelolaan sampah plastik, sejak 2018 Danone-AQUA mulai mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk lebih bijak lagi dalam menggunakan plastik lewat gerakan #BijakBerplastik. Gerakan ini punya tiga pilar gerakan yang terdiri dari Collection, Education, dan Innovation sebagai pendekatan menyeluruh untuk membantu mengatasi permasalahan sampah plastik di Indonesia.

Salah satu hasil dari kampanye #BijakBerplastik ini berasal dari kolaborasi Danone-AQUA dengan beberapa seniman seperti Rebellionik, Ika vantiani, Alfiah Rahdini dan Tam Illi untuk mengembangkan karya seni dan instalasi dari sampah plastik. Inovasi dalam kolaborasi yang dilakukan antara Danone-AQUA dengan para seniman ini diharapkan bisa menjawab atau memberikan solusi masalah yang ditemui dalam keseharian. Selain inspiring, karya-karya mereka memang artsy banget ya, guys!

Gambar di atas merupakan salah satu instalasi kreatif yang dibuat oleh Rebellionik untuk memanfaatkan botol plastik. Dengan penanganan yang tepat, botol plastik bisa jadi se-artsy ini ya!

Kalau sampah plastik didaur ulang menjadi kerajinan tangan mungkin sudah biasa, tapi pernah lihat nggak sampah plastik yang didaur ulang menjadi pakaianmu? Nggak usah jauh-jauh sampai keluar negeri, hasil kreativitas ini bahkan sudah dipresentasikan di Jakarta Fashion Week (JFW) 2019 kemarin lho.

Untuk menghasilkan fashion masa depan ini, Danone-AQUA berkolaborasi dengan desainer ternama seperti fbudi, Kana Goods, KresKros, Pijakbumi, dan seniman Ika Vantiani bersama “It’s in Your Hand Collective”, untuk memperlihatkan produk fashion berkelanjutan yang pastinya ramah lingkungan. Nggak hanya mempresentasikan pakaian aja, di sini Danone-AQUA juga sekaligus menyebarkan semangat #BijakBerplastik, sebuah gerakan untuk meningkatkan kepedulian terhadap isu sampah plastik dan mengajak publik untuk menjadi bagian dari solusi. Wah, semangat ya!

Danone-AQUA juga kasih kejutan istimewa nih buat para pencinta fesyen tanah air. Karena di event JFW 2019 ini, Kelly Tandiono yang merupakan brand partner Danone-AQUA memperagakan balutan busana karya fbudi yang terbuat dari kain tafetta dan polyester. Nggak sembarang kain, kain yang digunakan ini merupakan hasil olahan daur ulang  botol plastik yang dikumpulkan dan diolah secara parsial oleh unit daur ulang (RBU) Danone-AQUA. Inovatif!

Buang sampah pada tempatnya mungkin bukan hal yang sulit buat dilakukan, tapi bagaimana dengan membiasakan memilah sebelum membuangnya? Nah, inovasi yang satu ini akan memudahkan kamu untuk membuang sampah sesuai dengan jenis sampahnya nih. Di tahun 2018 ini, Danone-AQUA memperkenalkan truk #BijakBerplastik yang tujuannya untuk menyebarkan pemahaman mengenai pengelolaan sampah yang baik melalui pengumpulan sampah, edukasi 3R (reduce, reuse, recycle), dan inovasi kemasan produk.

Nggak main-main, bahkan truk #BijakBerplastik ini bisa menampung hingga 50kg botol plastik bekas lho. September lalu, akhirnya truk #BijakBerplastik ini diluncurkan di momen CFD Jakarta. Dari botol bekas yang terkumpul akan dibawa ke recycling business unit (RBU) Danone-AQUA terdekat untuk diproses menjadi bahan baku botol baru, atau bahan baku produk lain, seperti kain sintetis. Nah, ini nih contoh penggunaan teknologi yang efektif!

Kita memang harus menjaga asupan air ke dalam tubuh kita agar tubuh bisa tetap terhidrasi dengan baik. Salah satu cara untuk menjaga kadar air dalam tubuh tentu dengan membeli air minum dalam kemasan (AMDK). Nah, IDN Times punya saran nih buat kamu, agar tubuh tetap nggak kekurangan cairan tapi kamu tetap bisa menjaga kelestarian lingkungan dengan memilih kemasan ramah lingkungan yang merupakan hasil daur ulang yaitu AQUA LIFE. Makin bijak berplastik, kan?

AQUA-LIFE  merupakan inovasi pertama di Indonesia, guys. Bayangkan saja, botol AQUA-LIFE ini terbuat dari 100% plastik daur ulang. Selain itu, botol AQUA-LIFE ini juga 100% bisa didaur ulang. Kamu nggak perlu khawatir, botol air minum ini aman dikonsumsi karena sudah memenuhi kriteria SNI, Halal dan melalui proses produksi yang tersertifikasi oleh FSSC 22000.

Oh iya, keunggulan botol AQUA-LIFE lainnya adalah nggak menggunakan label. Dan yang jelas, segala proses pembuatan botol AQUA-LIFE ini meninggalkan jejak karbon yang lebih rendah dibandingkan botol konvensional. Wah, ini nih cara efektif buat mengelola sampah plastik.

Gimana? Inspiring banget ‘kan? Nah, buat kamu yang penasaran dengan inovasi lainnya dari AQUA, langsung klik di sini ya!

Pemakaian plastik memang nggak bisa dihindari 100%, tapi kita bisa kok jadi pengguna plastik yang bijak. Yuk #BijakBerplastik bersama AQUA!