5 Filosofi Hidup dari Pelanduk, Sedia Payung Sebelum Hujan
ilustrasi pelanduk (commons.wikimedia.org/Dick Culbert)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pelanduk merupakan hewan pemamah biak paling primitif. Jika diperhatikan, kamu mungkin akan mengira bahwa jenis hewan ini seperti campuran rusa dan tikus. Namun, ternyata pelanduk berkerabat dekat dengan rusa, tapi bukan dalam kelompok rusa. Alhasil, pelanduk sering disebut sebagai mouse deer.
Meskipun pelanduk dikenal sebagai hewan yang pemalu, tapi kamu tak bisa melihatnya hanya dari sifat tersebut. Sebab, kehidupan pelanduk juga memiliki lima filosofi hidup berikut ini yang inspiratif dan bisa kamu pelajari.
1. Dikenal lemah, tapi pelanduk punya kemampuan untuk membuat rumah di atas bukit batu
ilustrasi pelanduk di hutan (commons.wikimedia.org/Simon Tonge)Pelanduk merupakan hewan yang kecil dan merupakan bangsa yang lemah. Meski begitu, mereka justru membuat rumah di atas bukit batu. Sebab, dengan membuat rumah di atas bukit batu atau dataran yang paling tinggi, jika ada bahaya mereka akan selamat.
Coba perhatikan, bahkan hewan yang lemah ini saja bisa pintar untuk sedia payung sebelum hujan dengan membuat rumahnya di atas bukit batu. Artinya, kamu dapat belajar untuk perlu mengenali diri sendiri dengan baik. Kamu juga bisa memahami apa yang menjadi kekurangan diri sendiri, sehingga nantinya dapat membenahi diri dan membuat persiapan yang matang.
2. Walaupun mungil dan menggemaskan, tapi pelanduk memiliki taring
ilustrasi pelanduk (commons.wikimedia.org/Kitty Terwolbeck)Meskipun hewan satu ini merupakan jenis pemamah biak, tapi jangan salah pelanduk juga memiliki taring, lho. Taring tersebut digunakan pelanduk untuk bertarung melawan musuhnya.
Dari pelanduk kamu dapat belajar untuk tidak menganggap remeh siapa pun. Sebab, setiap orang memiliki kelebihannya masing-masing. Selain itu, setiap manusia juga memiliki kemampuan dalam diri masing-masing. Jadi, janganlah menjadi orang yang angkuh dan menganggap remeh kepada orang lain.
Baca Juga: 5 Filosofi Hidup yang Dapat Dipetik dari Ular, Melambangkan Ketenangan
3. Hewan pemalu yang selalu waspada
Editor’s picks
ilustrasi pelanduk (commons.wikimedia.org/Scaup)Pelanduk dikenal sebagai hewan yang pemalu, sehingga ia sering menjadi sasaran predator di alam liar. Namun, di balik sifat pemalunya itu, pelanduk justru menjadi hewan yang selalu memiliki kewaspadaan.
Kamu dapat mengambil pelajaran, bahwa menjadi orang yang selalu waspada merupakan tindakan yang baik untuk dilakukan dalam setiap situasi. Sebab, orang yang selalu waspada adalah mereka yang tidak rentan untuk terjerumus pada hal buruk.
4. Memiliki kerja sama dan komunikasi yang baik antar sesama
ilustrasi pelanduk (commons.wikimedia.org/Julien Renoult)Meskipun dikenal sebagai hewan pemalu, tapi pelanduk juga dapat bersikap agresif jika merasa terancam. Pelanduk dapat mengentakkan kakinya 4-7 kali per detik. Tindakan itu dilakukan untuk mengusir predator atau memberikan tanda kepada kawanannya, jika bahaya datang mendekat.
Pelajaran positif yang dapat kamu ambil adalah sebagai makhluk sosial, tentu kamu membutuhkan orang lain. Alhasil, sangat penting untuk membangun kerja sama dan komunikasi yang baik antar sesama.
5. Bersifat soliter, tapi terkadang berkelompok
ilustrasi pelanduk (commons.wikimedia.org/Levg)Salah satu sifat yang dimiliki pelanduk adalah hidup soliter. Meski begitu, terkadang juga mereka bisa dijumpai dalam bentuk kelompok. Hal ini dikarenakan sifatnya yang pemalu dan tidak ingin terlihat. Namun, saat bahaya datang pelanduk akan saling bekerja sama.
Fakta ini sangat cocok dalam menggambarkan kehidupan manusia yang cenderung ingin menuruti kemauannya sendiri. Namun, pada akhirnya akan tetap membutuhkan bantuan dari orang lain di saat-saat tertentu.
Pelanduk adalah hewan yang walaupun punya badan kecil dan lemah, tapi dari cara-cara hidup mereka itulah justru memberikan banyak pelajaran. Kamu dapat mengambil pelajaran positif dari hewan pemalu ini untuk dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: 5 Filosofi Hidup Monyet, Induk Terbaik!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
