Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Tips Menyimpan Pakaian di Laci Meja Rias, Bantu Hindari Kekacauan! 

ilustrasi menyimpan pakaian di laci (unsplash.com/Carrie Allen www.carrieallen.com))
ilustrasi menyimpan pakaian di laci (unsplash.com/Carrie Allen www.carrieallen.com))

Sekarang, sudah banyak meja rias yang dilengkapi oleh laci sehingga bisa dijadikan tempat penyimpanan ekstra. Laci-laci ini bisa digunakan untuk menyimpan barang-barang penting, salah satunya adalah pakaian yang berukuran tipis dan kecil. 

Menjaga semua laci agar tetap teratur dengan barang-barang penting adalah tugas rumah tangga yang tidak bisa ditawar. Namun, dikarenakan laci yang sifatnya tidak terlihat secara langsung, terkadang membuat kita menunda-nunda untuk merapikannya. Jika kamu ingin menata laci meja rias untuk tempat penyimpanan pakaian, berikut adalah enam tips yang bisa kamu ikuti.

1. Rapikan dan bersihkan laci

ilustrasi laci lemari pakaian (pexels.com/Tima Miroshnichenko/
ilustrasi laci lemari pakaian (pexels.com/Tima Miroshnichenko/

Mulailah dengan membersihkan setiap laci dan mengeluarkan semua barang, sehingga kamu tahu apa yang dimiliki dan apa yang perlu disimpan. Sumbangkan, jual, atau daur ulang pakaian yang sudah tidak dipakai selama lebih dari setahun.

Jika kamu sudah mengosongkannya, langkah selanjutnya adalah membersihkan setiap laci. Gunakan kain lembab untuk menyegarkannya dan biarkan hingga benar-benar kering sebelum memasukkan barang.

2. Atur item

ilustrasi menyimpan pakaian di laci (pexels.com/Francesco Paggiaro)
ilustrasi menyimpan pakaian di laci (pexels.com/Francesco Paggiaro)

Pisahkan barang-barang ke dalam beberapa kategori berdasarkan jumlah laci yang kamu miliki dengan mempertimbangkan berapa banyak yang bisa muat di setiap laci. Di dalam kategori, kamu dapat mengurutkan item berdasarkan warna untuk membantu menjaga segala sesuatunya tetap kohesif secara visual.

Jenis pakaian terbaik untuk disimpan di laci meja rias adalah pakaian yang mudah dilipat, tahan kusut, dan tidak besar, seperti item di bawah ini:

  • Bra dan pakaian dalam
  • Kaus kaki
  • Piyama
  • T-shirt dan tank top
  • Celana pendek

3. Tetapkan laci berdasarkan frekuensi penggunaan

ilustrasi menyimpan pakaian di laci (unsplash.com/Carrie Allen www.carrieallen.com))
ilustrasi menyimpan pakaian di laci (unsplash.com/Carrie Allen www.carrieallen.com))

Saat memutuskan apa yang harus disimpan di laci, pikirkan barang-barang yang paling sering kamu gunakan dan pastikan barang-barang tersebut mudah dijangkau. Aturan praktis yang baik adalah menjaga posisi laci lebih tinggi untuk barang-barang paling sering digunakan. Barang-barang yang tidak terlalu sering digunakan dapat dipindahkan ke posisi kurang mudah diakses, seperti bagian laci paling bawah, atau bahkan dipindahkan ke tempat lain.

4. Jangan memasukkan barang besar

ilustrasi pakaian jeans (unsplash.com/Waldemar)
ilustrasi pakaian jeans (unsplash.com/Waldemar)

Jika ada pakaian berukuran besar, seperti jeans atau hoodie, pertimbangkan untuk memindahkannya ke tempat lain. Barang-barang tersebut dapat memakan banyak ruang saat dilipat di dalam laci, sementara laci sebaiknya hanya menampung barang-barang yang lebih tipis dan lebih kecil. Jadi, pertimbangkan untuk menggantung pakaian berukuran besar di lemari atau simpan barang-barang yang jarang digunakan di bawah tempat tidur. 

5. Gunakan pemisah laci

ilustrasi menyusun pakaian sebelum disimpan di laci (freepik.com/freepik)
ilustrasi menyusun pakaian sebelum disimpan di laci (freepik.com/freepik)

Jika kamu menggunakan lemari yang memiliki laci ekstra lebar atau dalam, akan sangat membantu jika kamu menambahkan pemisah laci. Pemisah laci dapat menciptakan struktur sesuai dimensi yang diberikan dan membantu mencegah pakaian terlipat rapi agar tidak bergeser atau terjatuh saat membuka laci.

Dengan adanya pemisah laci, kamu dapat mengidentifikasi dan mengakses setiap item saat kamu membutuhkannya. Pemisah laci tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran, jadi kamu pasti dapat menemukan yang cocok untuk lemari pakaianmu.

6. Jangan gunakan bagian atas meja untuk penyimpanan

ilustrasi lemari penyimpanan (unsplash.com/ Francesca Tosolini)
ilustrasi lemari penyimpanan (unsplash.com/ Francesca Tosolini)

Untuk menjaga tampilan ruangan tetap rapi, jangan jadikan bagian atas meja rias sebagai tempat pembuangan berbagai barang sisa. Sebaliknya, zona tersebut harus menjadi zona yang relatif bersih dan bebas dari kekacauan.

Perlakukan meja riasmu lebih seperti tempat dekorasi daripada tempat penyimpanan. Ini adalah tempat yang baik untuk menyimpan beberapa perhiasan atau botol parfum, asalkan kamu menampilkannya dengan cara yang menarik dan terorganisir. Gunakan baki bergaya untuk menyimpan barang-barang yang sering digunakan sehingga mendapatkan manfaat dekoratif dan fungsional.

Menyimpan pakaian laci meja rias dengan benar tak hanya akan memudahkan untuk menemukan barang-barang yang dibutuhkan, tetapi juga dapat memberi ruang penyimpanan tambahan. Dengan mengutamakan fungsionalitas saat pengorganisasian, hasil akhirnya tidak hanya estetis, tapi juga akan membuat aktivitas menjadi lebih mudah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hella Pristiwa
EditorHella Pristiwa
Follow Us