3 Kesalahan dalam Menyikapi Komentar Orang Lain, Segera Benahi!

Hati-hati, hal ini jarang kita sadari

Sebagai makhluk sosial, kita dituntut untuk hidup berdampingan dengan orang lain. Dalam proses interaksi itu, tak menutup kemungkinan adanya komentar dari orang lain mengenai kehidupan kita. Apabila komentar tersebut berisi kalimat positif tentu perlu kita dengarkan, namun jika sebaliknya maka kita perlu ambil tindakan yakni berusaha untuk tidak ambil pusing.

Sebab kita tak bisa sepenuhnya mengontrol orang lain. Akan ada hal-hal dari mereka yang tak selaras dengan apa yang kita inginkan, salah satunya mengenai opini atau komentar mereka. Sehingga yang perlu kita kendalikan yakni bagaimana cara kita menanggapi, supaya komentar dari orang lain gak berdampak buruk bagi kehidupan kita. Berikut beberapa kekeliruan yang tanpa kita sadari kerap dilakukan dalam menyikapi komentar orang lain. Segera benahi, ya!

Baca Juga: 6 Tips Menyikapi Orang yang Pernah Jadi Sasaran Body Shaming

1. Mudah percaya begitu saja dengan apa yang diucapkan orang lain

3 Kesalahan dalam Menyikapi Komentar Orang Lain, Segera Benahi!ilustrasi perempuan berbincang (pexels.com/George Pak)

Hal keliru yang kerap kita lakukan saat menerima komentar dari orang lain yakni menelannya secara mentah-mentah. Artinya kita percaya begitu saja terhadap apa yang mereka katakan, seolah komentar tersebut menggambarkan diri kita yang sebenarnya. Imbasnya kita menjadi overthinking untuk hal-hal yang sebenarnya tidak perlu.

Padahal nyatanya belum tentu demikian. Kita memiliki hak untuk merenungi dan menyaring apa pun yang kita dengarkan. Jadikan komentar sebagai bahan refleksi diri, dan buang jauh-jauh komentar yang negatif.

Hal tersebut harus kita lakukan lantaran kita yang punya kendali atas diri sendiri. Belajarlah untuk lebih memahami dan mengenal diri sendiri supaya hidup kita tidak mudah terombang-ambing hanya karena kata maupun kalimat yang belum tentu benar adanya.

2. Tidak bijaksana dalam memandangnya

3 Kesalahan dalam Menyikapi Komentar Orang Lain, Segera Benahi!ilustrasi perempuan murung (pexels.com/Alexey Demidov)
dm-player

Tanpa kita sadari, terkadang kita masih kurang bijak dalam menyikapi komentar dari orang lain. Padahal jika kita menggunakan beragam sudut pandang, komentar mereka dapat menjadi pelecut semangat sekalipun hal itu terdengar buruk. Apabila komentar itu sesuai dengan fakta yang ada pada diri kita, bukankah hal itu bisa dijadikan sebagai ajang untuk introspeksi?

Maka, jangan cepat menyimpulkan dengan sudut pandang sendiri. Tak semua komentar dari orang lain bermakna buruk. Barangkali mereka yang berkomentar adalah orang-orang yang sebetulnya peduli dengan hidup kita, yang mengharapkan perubahan baik dari hidup kita. Jadi, renungi terlebih dahulu sebelum memutuskan perkara supaya hal itu tidak berdampak negatif bagi kelangsungan hidup kita selanjutnya.

Baca Juga: 5 Cara Menyikapi Peluang yang Sudah Terlewat, Menyesal?

3. Menanggapi komentar orang lain dengan emosi

3 Kesalahan dalam Menyikapi Komentar Orang Lain, Segera Benahi!ilustrasi sulit meredam emosi (pexels.com/Liza Summer)

Sikap keliru selanjutnya dalam menyikapi komentar orang lain, yakni mudah emosi. Tanpa disadari kita kerap merasakan emosi saat orang lain berkomentar mengenai hidup kita. Entah perasaan marah atau tidak suka lantaran dianggap terlalu ikut campur mengenai kehidupan yang kita jalani.

Apa pun itu, sejatinya kita tak boleh menuruti emosi tersebut hingga melakukan kesalahan saat merespons komentar. Tidak mampu mengendalikan emosi hanya akan membuat pikiran kita menjadi sempit. Imbasnya, kita bisa membenci mereka atau bahkan sukar menerima kritik dan saran yang sifatnya membangun di kemudian hari.

Kita tetap membutuhkan pikiran yang tenang dan terbuka dalam menyikapi setiap komentar. Sebab emosi dan perasaan hanya akan memperkeruh keadaan. Boleh jadi kita menjadi sensitif saat mendengar komentar orang lain tentang kita lantaran hal demikian. Lebih baik terima dahulu dan renungkan, kemudian ambil hal baiknya serta buang hal buruknya.

Sejatinya orang lain berhak untuk menyuarakan apa pun yang dipikirkan, misalnya dalam bentuk komentar atau pendapat. Namun sebagai manusia dengan pribadi yang berkualitas kita perlu memahami bahwa tak semua komentar itu buruk dan tak semua komentar boleh kita yakini. Maka, pintar-pintarlah dalam menyaringnya, dan perkuat jati diri supaya kita bisa tetap fokus pada hidup yang kita jalani, tanpa terganggu dengan suara-suara dari luar sana.

Baca Juga: 4 Bentuk Kasih Sayang Orangtua ke Anak yang Keliru, Jangan Salah!

Izah Cahya Photo Verified Writer Izah Cahya

Menulis untuk menghidupkan -do the best- ig : @izahcahya_

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Fajar Laksmita

Berita Terkini Lainnya