Jatuh Cinta dengan Mantan Pacar Sahabat? Ini 6 Alasan yang Mendasari

28 Agu 2021, 20:05 WIB

ilustrasi laki-laki memberi bunga (pexels.com/vjapratama)

Kita tidak pernah bisa menebak sendiri kapan dan dengan siapa kita akan jatuh cinta. Tidak ada yang salah dengan perasaan cinta yang kita rasakan, selagi tidak menimbulkan kerugian pada orang lain.

Mencintai mantan pacar sahabat bukanlah suatu hal yang salah, jika keduanya sama-sama single. Status yang memang sudah menjadi mantan pacar sahabat kita, sah-sah saja jika kita jatuh cinta dengannya.

Perlu diingat, adanya suatu sikap yang dilakukan demi menjaga perasaan sahabat itu penting. Sebenarnya, bukan hal yang patut diperdebatkan jika kita jatuh cinta dengan mantan pacar sahabat sendiri.

Berikut 6 alasan yang biasa mendasari seorang bisa jatuh cinta kepada mantan pacar sendiri.

1. Sudah lama mengenal dan mengamati sifatnya

ilustrasi persahabatan (pexels.com/Elina Fairytale)

Ketika seseorang bisa jatuh cinta kepada mantan pacar sahabatnya sendiri, biasanya karena ia sudah mengenalnya lama dan mengamati sifatnya sebelumnya.

Mungkin akan terkesan tidak etis. Namun, itu juga merupakan suatu hal yang wajar selagi memang sama-sama single. Biasanya dalam hubungan persahabatan, ketika salah satu punya pasangan pasti akan memperkenalkannya pada sahabat yang lain.

Sesudah momen inilah biasanya intensitas bertemu lebih sering antara kamu, sahabat, dan pasangannya. Pada momen ini secara sadar atau tidak sedikit akan ada rasa saling mengamati satu sama lain.

2. Rasa cinta bisa tumbuh karena seringnya pertemuan

ilustrasi persahabatan (pexels.com/kampusproduction

Rasa cinta bisa tumbuh karena seringnya pertemuan. Ketika intensitas pertemuan kamu, sahabat juga pasangannya dulu, pasti lama kelamaan akan tumbuh perasaan suka dan kemudian berlanjut menjadi cinta.

Mungkin puncaknya ketika sahabatmu dan pasangan pada akhirnya putus hubungan. Perasaan suka yang terpendam lama akan tumbuh kembali seiring berjalannya waktu.

3. Sering melihat bentuk perhatiannya kepada sahabatmu dulu

ilustrasi persahabatan (pexels.com/andreapiacquadio)

Terkadang, kita bisa saja merasa iri melihat orang lain mendapat perhatian lebih dari pasangannya. Hal itu juga yang sering kita alami, jika kita melihat pasangan sahabat kita perhatian kepadanya.

Mungkin hanya sedikit kagum akan perhatian yang ia lakukan. Namun, beda masalahnya jika posisi masing-masing sudah berubah dan sama-sama single. Rasa kagum tersebut bisa saja berubah menjadi cinta.

4. Sebab mendengar sahabatmu cerita tentang kebaikannya saat masih pacaran

ilustrasi pertemanan (pixabay.com/free-photos)

Sebagai sahabat yang baik, kita selalu bisa diandalkan untuk bisa menjadi tempat curhat untuk sahabat kita. Seiring berjalannya waktu dengan seringnya sahabat bercerita tentang kebaikan pasangannya, secara tidak langsung akan membuat kita merasa sedikit kagum pada sosok pasangannya tersebut.

Ketika hubungan sahabat sudah berakhir dengan pasangannya, dari situ mulai muncul rasa ketertarikan kepada mantan pacarnya yang dulu pernah ia kagumi.

5. Dia sosok idaman bagi sahabat hingga bisa buatmu kagum

ilustrasi pasangan (pexels.com/dnikprihodko)

Alasan seseorang bisa jatuh cinta pada mantan pacar sahabat adalah karena ia sosok idaman bagi sahabat hingga bisa membuatnya tertarik.

Hal ini bisa saja terjadi, karena keterbukaan di antara sahabat yang biasa terjadi menjadikan mereka sudah tidak canggung lagi curhat mengenai pasangan masing-masing.

Dari situ sudah mulai ada rasa kagum hingga berujung adanya suatu ketertarikan terhadap pacar sahabat. Hubungan tadi berlanjut hingga si dia sudah jadi mantan pacar sahabat kamu.

6. Merasa nyaman karena pacaran dengan orang yang lama dikenal

ilustrasi pasangan (pexels.com/paveldanilyuk)

Mungkin terkesan jahat ketika suka dengan mantan pacar sahabat sendiri. Namun, yang namanya cinta terkadang tidak bisa ditebak dan diatur dengan sendirinya.

Selagi sudah sama-sama single, mengapa tidak? Meskipun, sebaiknya kamu jujur dengan sahabatmu, supaya ia tidak merasa dikhianati.

Itulah 6 alasan seseorang bisa jatuh cinta pada mantan pacar sahabat sendiri. Selagi memang sudah sama-sama sendiri, wajar saja hal tersebut terjadi. Namun, kamu juga harus bisa menjaga perasaan sahabatmu dengan terbuka kepadanya. Jangan sampai ia merasa dikhianati.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.