5 Hal Ini Harus Kamu Lakukan untuk Berteman dengan Si Pemalu
Pixabay/mapelamber
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tidak semua orang memiliki sifat yang sama. Ada yang memang senang bergaul dan bersikap terbuka, ada pula yang memiliki sifat tertutup dan pemalu. Mungkin berteman dengan seorang yang memiliki sikap terbuka ini akan sangat mudah. Berbeda ketika berteman dengan seorang yang memiliki sifat pemalu. Sebab, bagi mereka yang memiliki sifat pemalu, berada di antara orang lain yang tidak dikenal akan membuatnya merasa tidak nyaman. Bahkan, kebanyakan di antara mereka lebih memilih menyendiri ketika sudah merasa tidak nyaman dengan lingkungannya. Sebaliknya, jika mereka merasa nyaman, maka seorang yang pemalu malah akan bersikap terbuka dan bisa sangat menyenangkan lho.
Namun demikian, bukan berarti seorang yang pemalu tidak boleh mendapatkan teman dan perhatian, ya! Justru mereka sangat membutuhkan dukungan agar tidak merasa minder dan kehilangan kepercayaan diri. Untuk itulah kamu perlu mempelajari lima hal ini agar dapat berteman dengan seorang yang pemalu supaya tetap terasa nyaman.
1. Hindari datang secara berkelompok saat mendekatinya
Pixabay/NickyPeBukan hanya bagi seorang yang pemalu, mungkin sebagian besar orang akan merasa sangat tidak nyaman jika tiba-tiba didatangi oleh orang lain secara berkelompok. Maka dari itu, saat kamu ingin mendekati seorang yang pemalu hindarilah melakukan hal tersebut dan datanglah seorang diri. Sapalah dengan sebuah senyum yang ramah serta bersikaplah yang sopan dengan pembawaan yang tenang.
Cobalah untuk memperkenalkan diri sebagai permulaan dan mulailah untuk membuka obrolan. Namun demikian, usahakan untuk tetap menjaga intonasi suaramu, ya! Karena seorang yang pemalu mudah merasa tidak nyaman, apalagi jika nada bicaramu terdengar sangat bersemangat. Jadi, gunakanlah metode ‘pelan tapi pasti’, ya! Agar semuanya dapat berjalan sesuai dengan yang kamu inginkan.
2. Belajar untuk menempatkan diri dalam keheningan supaya bisa merasa nyaman
Pixabay‘Berbicara’ terkesan mudah dilakukan, tetapi pada kenyataannya hal yang satu ini membutuhkan suatu keberanian tersendiri untuk diterapkan. Tidak semua orang mau berbicara terhadap orang lain, apalagi jika pembahasannya bukanlah suatu hal yang penting. Begitu juga dengan seorang yang pemalu. Memulai percakapan dengan mereka tentu membutuhkan kecakapan berbicara dan mendengar yang seimbang, apalagi dengan suasana hening yang naik turun. Mungkin sebagian orang beranggapan jika suatu keheningan saat berkomunikasi merupakan pertanda buruk: gagalnya usaha dalam pendekatan.
Namun, hal tersebut tidak selamanya dibenarkan. Karena sebenarnya keheningan dalam jangka waktu singkat merupakan suatu hal yang normal dialami, apalagi bagi seorang yang pemalu. Mereka bahkan menggunakan momen ‘hening’ ini sebagai sebuah rangsangan terhadap rasa kepercayaan diri untuk memberikan respons terhadap topik pembicaraan. Untuk itulah, kamu harus lebih bisa menempatkan diri pada suasana hening tersebut supaya kalian tetap merasa nyaman dalam bersosialisasi.
3. Melakukan pertemuan pertama secara singkat
Pixabay/Mimimi9977Editor’s picks
Meskipun keadaan hening bukan sebuah gangguan yang berarti, tetapi ada baiknya kamu menjaga suasana percakapan tersebut agar terasa menyenangkan. Usahakan untuk tidak bertele-tele agar tidak terkesan membuang-buang waktunya. Untuk itulah kamu perlu melakukan pertemuan yang singkat saat pertama kali mengenali seorang yang pemalu. Ciptakanlah sebuah rasa ‘penasaran’ kepadanya sehingga dia merasa tertarik untuk kembali bertemu denganmu. Dengan memberikan jenda yang alami untuk menyudahi pertemuan pertama, kamu akan mendapatkan kesempatan untuk kembali menemuinya. Sehingga peluang kalian untuk berteman akan semakin banyak.
Baca Juga: 7 Alasan Orang Introvert Cenderung Canggung dan Pemalu
4. Membahas minat yang sama
Pixabay/AnestievSaat kamu memulai percakapan dengan seorang yang pemalu, hindarilah untuk membahas hal-hal yang sepele. Cobalah untuk memahaminya sebelum memutuskan untuk mendekat. Ya, dengan demikian kamu akan menjadi tahu hal-hal apa saja yang diminati atau pun yang tidak disukainya. Pastikan juga kamu memiliki sebuah kesamaan walaupun hanya sedikit, ya!
Biasanya seorang yang pemalu lebih senang jika diajak untuk membahas sesuatu yang lebih penting dan mendalam dibandingkan topik pembicaraan yang biasa-biasa saja. Nah, untuk itulah kamu perlu mengetahui minat yang dimilikinya, sehingga kamu bisa membahas topik tersebut bersamanya. Dengan minat yang sama, cobalah untuk membicarakan apa saja yang kamu lakukan sehingga dia pun akan merasa ‘perlu’ untuk membagikan kegiatannya terhadap minat tersebut kepadamu.
5. Menggunakan bahasa tubuh yang terkesan terbuka
Pixabay/MarcisimSeorang yang pemalu sering kali merasa takut dan canggung saat sedang berinteraksi dengan orang lain. Mereka kadang merespons dengan tanda-tanda fisik seperti berkeringat, mual, atau sakit perut, meskipun sebelumnya sama sekali tidak merasakan semua hal tersebut. Seorang yang pemalu memang sering khawatir terhadap interaksi sosial yang baru. Untuk itulah kamu perlu menggunakan bahasa tubuh yang lebih terbuka dengannya. Sesekali kamu perlu menatap matanya meskipun dia tidak akan melakukan hal yang sebaliknya. Atau juga kamu bisa memosisikan tubuhmu serileks mungkin, tampil santai tetapi tetap bersahabat. Sehingga dengan pembawaan diri yang santai tersebut, seorang yang pemalu pun akan merasa nyaman berada di dekatmu.
Bukan suatu hal yang sulit untuk dilakukan, kan? Kamu memang perlu melakukan hal-hal tersebut jika ingin berteman dengan seorang yang pemalu agar kalian dapat merasa nyaman untuk menjalin pertemanan. Karena setiap orang berhak memiliki teman, maka jangan pernah lelah mencoba untuk berteman dengan mereka yang pemalu, ya!
Baca Juga: 5 Tips Tepat Tangani Anak yang Pemalu Agar Lebih 'Sociable'
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
