Kamu Jauh Lebih Dewasa saat Berani Meninggalkan 7 Kebiasaan Ini

Menyesali apa yang sudah terjadi tidak akan membawamu ke mana pun. Kamu tahu bahwa sesuatu yang telah terjadi tidak dapat terulang, termasuk juga kegagalan atau kesalahan yang pernah kamu buat. Maka untuk jadi pribadi yang lebih dewasa, kamu sudah harus berani meninggalkan kebiasaan merutuki diri sendiri ini mulai dari sekarang. 

Hati-hati dalam memutuskan sesuatu adalah hal wajar. Namun tidak lagi ketika kamu terlalu lama dalam menimbang-nimbang. Setiap hal punya risiko, yang penting adalah bagaimana kamu konsisten menjalani apa yang dari awal sudah ditentukan.

Jadi, daripada menghabiskan waktu percuma untuk menunggu keberuntungan atau takut salah langkah, ciptakan keberuntungan itu sendiri dengan selalu berusaha dan bertanggungjawab terhadap apa yang kamu pilih. 

Sengaja melewatkan target yang kamu buat dalam hal ini adalah ketika kamu lengah dan tergoda pada sesuatu yang lebih menyenangkan daripada menyelesaikan apa yang sudah kamu mulai. Hal ini bukan hanya membuatmu tampak masih kekanakan, tapi juga akan menghambatmu meraih tujuan awal. Kamu yang ingin sukses sudah harus berani meninggalkan kebiasaan merugikan seperti ini. 

Ketika kamu sungguh-sungguh, apa yang kamu mau akan mendekat denganmu dengan perlahan. Sebaliknya, ketika kamu cuma setengah-tengah dalam menjalani satu hal, kamu juga akan setengah mendapat apa yang kamu inginkan. Kamu tampak lebih dewasa ketika bisa total dalam bekerja dan tanpa ragu dalam melakukan sesuatu. 

Kebiasan buruk membandingkan diri dengan orang lain harus kamu kurangi jika ingin lebih dewasa, karena setiap orang itu punya latar belakang berbeda yang tidak bisa disamakan. Daripada sibuk membandingkan diri dengan orang lain, lebih baik kamu fokus terhadap diri sendiri. Kamu yang dewasa tahu bahwa setiap orang punya kebahagiaannya sendiri. 

Bergaullah dengan mereka yang positif dan selalu mendukung apa yang kamu lakukan. Jika kamu dipenuhi dengan orang negatif, kamu lebih mungkin mengalami hal ini. Tapi ketika kamu mampu memilih orang yang punya pandangan positif dan terus membangun, secara tidak langsung kamu akan tertular. Kamu perlu lebih dewasa lagi dalam memilih teman yang baik untuk masa depan nanti. 

Kamu yang dewasa tidak akan menghabiskan waktu sia-sia buat hal yang tidak produktif. Bukan berarti kamu tidak boleh bersenang-senang sih, tapi kamu tahu waktu dan prioritas yang perlu kamu kerjakan. Bermain terlalu lama dalam hal ini juga tentang bermain media sosial, kalau keseringan justru akan menjauhkan dirimu dari realitas dunia luar.

Jadi itulah tadi hal-hal yang barangkali perlu kamu tinggalkan jika ingin lebih dewasa lagi. Sudah siap untuk meninggalkannya sekarang?