5 Kerugian jika Kamu Suka Asal Bertindak, Bikin Menyesal

Saat kamu tidak tahu pasti arah dan tujuanmu saat melangkah, dirimu akan bertindak dan melakukan sesuatu tanpa pertimbangan yang matang. Padahal waktu yang ada masih cukup untuk berpikir terlebih dahulu. Nah, kalau sudah begitu tidaklah mengherankan kalau akhirnya kamu jadi salah melangkah.

Masalahnya, sering kali melangkah ke arah atau jalan yang salah, bisa berdampak serius sampai-sampai kamu mungkin sulit untuk kembali ke arah yang tepat. Kerugian yang satu ini bisa menjadi penghambat seseorang untuk bisa produktif dan berkembang dalam kesehariannya, lho. Jadi, waspadailah hal ini dan jangan pernah dianggap remeh, ya. 

Setiap tindakan merupakan sebab yang akan menghasilkan akibatnya masing-masing, betul? Nah, ingatlah juga kalau setiap tindakan akan berpotensi mewujudkan suatu hal dalam kehidupan, bisa dikatakan sebagai reaksi dari aksi yang sudah kamu lakukan. Kalau kamu gegabah dan tidak bersikap hati-hati saat melakukan sesuatu, sudah tentu potensi dampak negatif akan makin besar.

Mungkin bahkan tidak hanya akan merugikanmu, tetapi orang lain juga akan ikut terkena imbasnya. Tentu saja kamu tak ingin hal itu terjadi, kan? Jadi, ingatlah untuk jangan sampai lalai, apalagi mencoba menyepelekan akibat dari tindakan yang serampangan.

Saling menghargai satu sama lain menjadi salah satu kunci hubungan atau interaksi antar orang. Namun, apa jadinya kalau kebiasaan diri yang suka asal bertindak, ternyata sampai membuat orang lain merasa gak nyaman? Kemungkinan besar akan menimbulkan keretakan atau kerenggangan yang akhirnya mengurangi rasa percaya dan rasa menghargai yang tulus.

Kalau sudah sampai begitu, orang lain pun mungkin tidak akan lagi menghargaimu dengan baik, lho. Bahkan dirimu kerap dianggap sebagai seseorang yang tidak bijak, sebab selalu bertindak sesuka hati dan tidak memperhatikan keadaan serta situasi yang ada. 

Menghargai segala hal dalam kehidupan, baik yang bersifat materi maupun non materi, juga menjadi hal yang perlu dilatih dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, diri sendiri akan bertumbuh menjadi pribadi yang bijaksana dan mudah bersyukur. Tetapi hal tersebut akan sulit untuk diterapkan oleh mereka yang suka asal bertindak.

Sebab sudah sangat terbiasa menyia-nyiakan berbagai hal dan kesempatan yang dimiliki. Mereka bertindak tanpa memikirkan akibatnya terlebih dahulu, sehingga lambat laun hal-hal yang seharusnya bisa berdampak baik, malah yang terjadi adalah sebaliknya.

Bertindak tanpa perhitungan dan pertimbangan yang matang, sangat mungkin membuat kamu menghabiskan tenaga dan waktu yang ada secara sia-sia. Bila tenaga bisa kamu dapatkan lagi melalui makanan, minuman dan istirahat yang cukup, tidak demikian dengan waktu. Setiap detik yang terlewat tak akan kembali, artinya waktu tetap terus berjalan.

Sehingga tindakan yang gegabah, ceroboh atau asal-asalan hanya akan membuat waktu terbuang sia-sia. Gak jarang suatu hal perlu dimulai atau diulang lagi dari awal, sebab tindakan yang tidak tepat sering menghasilkan sesuatu yang tak diinginkan. 

Pada dasarnya, kita memang sebaiknya lebih waspada saat bertindak. Pastinya hal ini juga bukan berarti tidak melakukan apa-apa saat diperlukan, ya. Bertindaklah secara hati-hati dan cermat agar bisa mengurangi risiko terjadinya hal-hal yang mungkin akan disesali nantinya.