Setelah ibadah sholat wajib, ada baiknya kamu melanjutkannya dengan berdzikir. Pasalnya, keutamaan dzikir setelah sholat memiliki ganjaran yang sangat besar.
Selain itu, berdzikir setelah menunaikan sholat wajib merupakan salah satu amalan yang paling baik sebagaimana dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Yuk, simak manfaat dan keutamaan dzikir setelah sholat wajib di bawah ini!
Menyempatkan waktu untuk berdzikir setelah menunaikan sholat wajib dapat memberikan ampunan serta pahala yang besar bagi siapa pun yang menjalankannya. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT pada Quran Surat Al-Ahzab ayat 35.
"Pria dan wanita yg berpuasa, pria dan wanita yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan ampunan dan pahala yang besar" (QS Al-Ahzab: 35)
Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari, dikatakan bahwa siapa pun yang berdzikir, baik di siang hari maupun malam hari, termasuk penghuni surga. Berikut ini bunyi hadis tersebut:
"Barang siapa mengucapkan dzikir ini di siang hari dalam keadaan yang penuh keyakinan, lalu dia mati di hari tersebut sebelum sore hari, maka dia termasuk ke dalam penghuni surga. Dan barang siapa yang membacanya di malam hari dalam keadaan penuh keyakinan, lalu dia mati sebelum subuh, maka dia termasuk ke dalam penghuni surga." (HR. Bukhari)
Selain merujuk pada firman Allah SWT, keutaamaan dzikir setelah sholat juga dapat menghapus dosa, seperti yang diterangkan dalam hadis riwayat Muslim. Adapun bunyi hadis tersebut antara lain:
"Barang siapa yang membaca dzikir Subhanallah di setiap sholat wajib sebanyak 33 kali, dan membaca dzikir Alhamdulillah sebanyak 33 kali, dan membaca dzikir Takbir (Allahu Akbar) sebanyak 33 kali dan untuk menyempurnakannya, maka akan diampuni dosa-dosanya walaupun dosanya sebanyak buih di lautan." (HR. Muslim)
Terdapat banyak sekali pendapat yang menerangkan bahwa berdzikir dapat mendatangkan ketenangan hati. Bahkan, hal ini juga dijelaskan dalam Quran Surat Al-Ra'ad ayat 28:
“(Yaitu) Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS Al-Ra’ad: 28).
Saat menjalani aktivitas sehari-hari, kita pasti selalu terlibat dengan dosa dan maksiat. Hal itulah yang dapat membuat hati kita makin keras dan tidak tenang.
Nah, salah satu cara untuk melembutkan dan membersihkan hati adalah dengan berdzikir, sesuai dengan yang tercantum dalam surah Al-Anfal ayat 45 yang berbunyi,
Ya ayyuhallazina amanu iza laqitum fi`atan fasbutu wazkurullaha kasiral la'allakum tuflihun
Artinya: "Hai orang-orang yang beriman. Apabila kamu memerangi pasukan (musuh), maka berteguh hatilah kamu dan sebutlah (nama) Allah sebanyak-banyaknya agar kamu beruntung."
Sebab, berdasarkan Quran Surat Al-Anfal, disebutkan bahwa berdzikir dapat melembutkan hati sehingga menjauhkan kita dari perbuatan kotor. Ketika sedang mendapatkan ujian atau permasalahan, cobalah untuk senantiasa berdzikir.
Sebagai umat muslim, kamu pasti sudah tahu bahwa sedekah merupakan amalan baik yang dapat memberikan pahala berlimpah dan sangat disenangi oleh Allah SWT. Jika kamu tak punya uang untuk sedekah, kamu masih bisa berdzikir.
Hal ini senantiasa dijelaskan dalam hadis riwayat Muslim:
”Di setiap ruas tulang (persendian) manusia itu ada kewajiban untuk bersedekah setiap paginya. Tiap-tiap bacaan dzikir itu adalah sedekah dan memerintahkan kepada kebaikan juga sedekah, mencegah dari perbuatan kemungkaran itu juga termasuk sedekah." (HR. Muslim)
Dalam hadis riwayat Tirmidzi dan Ahmad, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam bersabda:
”Maukah aku beritahukan amalanmu yang terbaik, yang paling tinggi dalam derajatmu, paling bersih di sisi Tuhanmu, dan lebih baik daripada menerima emas dan perak? Lalu, para sahabat menjawab pertanyaan Rasulullah SAW tersebut: ‘Ya, Rasul‘. Lantas Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam berkata: ”Zikrullah (berdzikir).” (HR. Tirmidzi dan Ahmad)
Salah satu amalan mudah yang bisa mendekatkan diri dengan Allah SWT adalah dengan berdzikir. Apalagi jika di dalam dzikir tersebut diselipkan pujian dan ampunan kepada Allah SWT.
Hal tersebut juga sudah termaktub dalam surah Al-Baqarah ayat 152 yang berbunyi,
Fazkuruni azkurkum wasykuru li wa la takfurun
Artinya: "Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku."
Tidak hanya menambah kedekatan dengan Allah SWT, berdzikir juga bisa meningkatkan iman setiap muslim. Oleh karena itu, Rasulullah menganjurkan untuk berdzikir agar keimanan kita tetap terjaga, sesuai dengan yang tercantum dalam surah Al-Fath ayat 9 yang berbunyi,
Litu`minu billahi wa rasulihi wa tu'azziruhu wa tuwaqqiruh, wa tusabbihuhu bukrataw wa asila
Artinya: "Supaya kamu sekalian beriman kepada Allah dan Rasul-Nya, menguatkan (agama)Nya, membesarkan-Nya. Dan bertasbih kepada-Nya di waktu pagi dan petang."
Keutamaan dzikir setelah sholat berikutnya adalah terhindar dari godaan setan. Pasalnya, setan gemar mengganggu seseorang yang sedang sholat agar terburu-buru sehingga sholat menjadi kurang khusyu'. Untuk itu, berdzikir setelah sholat dapat menghalau setan menggoda ibadah kita. Hal ini tercantum dalam surah Az Zumar 23 yang berarti,
Artinya: “Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al Qur’an yang serupa (mutu ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah."
Nah, sudah tahu kan keutamaan dzikir setelah sholat wajib? Jadi, jangan lupa untuk senantiasa melakukan dzikir setelah sholat wajib dan membuatnya menjadi kebiasaan yang baik, ya!