Mengenal Duck Syndrome, Gangguan Psikologis yang Jarang Disadari

Awas, gangguan ini bisa jadi sering kamu alami

Pernah gak sih kamu ngeliat orang yang udah sukses dan punya banyak pencapaian tapi masih sering update story-story galau? Hal ini bisa jadi salah satu gejala duck syndrome loh. Duck syndrome atau sindrom bebek pertama kali dikenalkan di Stanford University, Amerika Serikat guna menggambarkan persoalan para mahasiswanya.

Gangguan ini disebut sindrom bebek untuk dapat dengan mudah menganologikannya. Bebek yang berenang mungkin terlihat tenang, namun kakinya yang berada di dalam air berjuang keras untuk dapat menggerakan tubuhnya agar tetap berada di atas air. Hal ini sama saja dengan seseorang yang terlihat baik-baik saja, namun di balik itu semua ia mempunyai banyak tekanan yang tidak terlihat orang lain. Berikut tanda-tanda duck syndrome yang perlu kamu ketahui!

1. Merasa bahwa hidup harus mencapai keberhasilan

Mengenal Duck Syndrome, Gangguan Psikologis yang Jarang Disadariilustrasi berhasil (unsplash.com/Razvan Chisu)

Orang yang mengalami gejala duck syndrome biasanya merasa bahwa hidup dia harus terlihat baik di mata orang lain. Mindset yang seperti ini akan membebani pikiran sehingga ia akan senantiasa terlihat baik-baik saja di hadapan banyak orang. Ia ingin menunjukan keberhasilan kepada semua orang dengan tujuan adanya pengakuan orang lain terhadap kesuksesan yang diraihnya.

Keberhasilan dalam hidup memang hal yang penting namun kamu tidak boleh terlalu ambisius dalam meraihnya. Semua manusia pasti pernah mengalami kegagalan. Jadi kalau sesekali kamu mengalami kegagalan ya tidak apa-apa. Yang penting kamu bisa mengambil hikmah yang ada di dalamnya.

2. Mudah merasa gugup

Mengenal Duck Syndrome, Gangguan Psikologis yang Jarang Disadariilustrasi gugup (unsplash.com/matthewosborn)

Orang yang mengalami duck syndrome akan lebih mudah merasa gugup dan bahkan khawatir. Ini bisa terjadi karena kamu terlalu memikirkan pandangan orang-orang tentangmu sehingga kamu akan merasa gugup ketika tampil di depan.

Gejala ini juga bia ditunjukan dengan perilaku fisik seperti gelisah, mual, gugup, atau menggigit kuku. Kalau kamu harus berbicara di depan maka fokuslah pada diri kamu sendiri. Tidak usah memikirkan banyak hal apalagi hal-hal yang bisa membuatmu menjadi lebih gugup dan takut.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu sedang Terjebak dalam Duck Syndrome

3. Sulit fokus

dm-player
Mengenal Duck Syndrome, Gangguan Psikologis yang Jarang Disadariilustrasi sulit konsentrasi (unsplash.com/Tim Gouw)

Kita pasti pernah mengalami kondisi sulit fokus. Nah, sebenarnya penyebab dari sulit fokus ini sederhana loh. Kesulitan untuk memfokuskan pikiran bisa disebabkan karena adanya stres yang kamu alami. Hal ini disebabkan karena adanya beban di hidup mereka akan memenuhi otak dan pikiran mereka. Mereka merasa bahwa beban-beban yang ada di hidupnya semakin hari semakin berat.

Selain adanya beban, mereka juga biasanya memiliki tingkat ambisius yang tinggi. Sehingga ketika dia menjalani hidup, keinginan-keinginan tersebut dirasa harus terlaksana bagaimanapun caranya. Pikiran seperti ini akan membuat seseorang menjadi gugup karena ketakutan itu selalu hadir di benaknya.

4. Sering membandingkan diri sendiri dengan orang lain

Mengenal Duck Syndrome, Gangguan Psikologis yang Jarang Disadariilustrasi membandingkan diri sendiri dengan orang lain (unsplash.com/Anthony Tran)

Siapa disini yang masih sering membandingkan diri sendiri dengan orang lain? Perbandingan yang dilakukan mungkin bisa tentang prestasi, pencapaian, ataupun semacamnya. Jika kamu masih sering melakukannya, hentikan mulai sekarang ya karena hal ini akan memengaruhi kondisi psikologismu.

Gak akan ada orang yang gagal kecuali karena dirinya sendiri. Jika kamu merasa belum sesukses orang lain maka kamu bisa lebih giat dalam belajar, bukan malah membandingkan dirimu dengan orang lain. Membandingkan diri sendiri akan mengakibatkan adanya rasa tidak beryukur sehingga kamu akan terus merasa kurang.

5. Tidak percaya terhadap kemampuan yang dimiliki

Mengenal Duck Syndrome, Gangguan Psikologis yang Jarang Disadariilustrasi minder (unsplash.com/foxytina)

Terkadang kita hanya fokus terhadap pencapaian yang sudah orang lain raih tanpa melihat bagaimana perjuangan kita. Dengan sikap yang seperti inilah kamu akan menilai bahwa orang lain terlihat lebih hebat dari pada kamu.

Tiap orang pasti memiliki kelebihannya masing-masing. Kamu tidak minder apalagi iri dengan kemampuan orang lain. Sebab, sebenarnya kamu juga punya kemampuan yang baik hanya saja mungkin kamu belum menyadarinya.

Tiap manusia pasti punya titik lemahnya masing-masing. Jadi ketika kamu merasa lemah, kamu bisa ceritakan itu pada orang terdekatmu. Jangan menyimpannya sendiri karena itu akan mengganggu psikologismu. Semoga kamu terhindar dari duck syndrome ini ya!

Baca Juga: Duck Syndrome, Gangguan Psikologis yang Diibaratkan Bebek Berenang

uma_ nihhh Photo Verified Writer uma_ nihhh

suka sama banyak hal, tapi ga suka kamu.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indiana Malia

Berita Terkini Lainnya