Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kisah Girija Srinivas, Pelukis 21 Tahun yang Terjebak di Tubuh Balita

http://www.dailymail.co.uk/

Setiap manusia memiliki kekurangan. Namun hanya sedikit orang yang menganggap kekurangan itu sebagai motivasi untuk tetap bisa menggapai cita-cita.

Satu di antara orang itu adalah Girija Srinivas. Ia membuktikan, walau tubuhnya terjebak dalam tubuh balita, ia tetap bisa menggapai impiannya.

Saat bayi divonis memiliki kelainan pada tulang dan mengakibatkan ia tidak bisa berkembang

http://www.dailymail.co.uk/

Seperti dikutip dari dailymail.co.uk, Girija Srinivas kini berusia 21 tahun. Gadis India ini memiliki kelainan yang disebut congenital agenesis. Kelainan itu membuat tubuhnya berhenti berkembang. Sehingga walau sudah beranjak dewasa, ia akan tetap selamanya terjebak dalam tubuh balita.

Hal ini mengakibatkan tingginya tak bisa lebih dari satu meter. Beratnya hanya berkisar 12 kg pada saat berita ini dipublikasikan tanggal 7 April 2015. Selain itu, tubuh wanita ini harus selalu berbaring di kasur karena kepalanya lebih berat dari tubuhnya.

Girija tidak menyerah, ia berusaha menggapai cita-citanya jadi pelukis

http://www.dailymail.co.uk/

Semua kekurangan yang dialami Girija Srinivas tidak membuatnya putus asa. Ia memiliki talenta melukis dan terus belajar hingga sekarang agar menjadi pelukis handal. Walau harus melukis dengan cara berbaring, ia tidak mengeluh.

Ia hanya berharap lukisannya laku dijual sehingga dapat membantu meringankan beban kedua orangtuanya. Ia harus selalu berbaring di kasur karena kepalanya lebih berat dari tubuhnya.

Kerja keras Girija membuahkan hasil

http://www.dailymail.co.uk/

Keberuntungan hidup akhirnya berpihak pada Girija Srinivas. Dia akhirnya berhasil membuat orang-orang untuk tertarik membeli lukisannya. Tak tanggung-tanggung. Ia mampu menjual lukisannya seharga 8.000-10.000 rupee atau sekitar Rp 1 juta - Rp 2 juta untuk satu lukisan.

Sementara ia mampu membuat lima sampai enam lukisan dalam sebulan. Kebayang kan dia bisa mendapat berapa rupiah dalam sebulan? Lebih hebatnya lagi, Girijas Srinivas ingin dikenal orang lain bukan karena penyakitnya, tapi karena prestasi-prestasi semasa hidupnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Irma Yudistirani
EditorIrma Yudistirani
Follow Us