Attitude merupakan hal penting yang harus diperhatikan. Memiliki attitude baik, seseorang juga akan menilai kita sebagai individu yang baik. Begitu pula sebaliknya ketika seseorang memiliki attitude yang rendah atau low attitude.
Tapi pada kenyataannya, Masih banyak orang yang belum menyadari jika dirinya melakukan low attitude. Padahal ini bisa menurunkan citra positif dalam diri. Kira-kira apa sajakah perilaku yang mencerminkan low attitude itu? Berikut lima diantaranya.
Tentu kita sudah tidak asing dengan perilaku beberapa orang yang sering melanggar aturan. Entah itu aturan yang terlihat sepiring maupun aturan yang sangat penting. Alih-alih menyesal karena sudah melanggar peraturan, beberapa diantaranya justru merasa bangga.
Tanpa disadari, perilaku suka melanggar aturan termasuk salah satu sikap yang mencerminkan low attitude. Kebiasaan suka melanggar aturan bisa jadi merusak tatanan. Bahkan berpotensi menimbulkan kekacauan.
Sebagai manusia yang memiliki banyak keterbatasan, dalam beberapa hal kita memang perlu bantuan orang lain. Tetapi meminta bantuan juga ada etikanya. Tidak bisa dilakukan secara asal apalagi terkesan seperti memberikan perintah.
Membahas perilaku yang mencerminkan low attitude, enggan mengucap tolong ketika meminta bantuan merupakan salah satunya. Perilaku seperti ini membuat orang tidak akan respek lagi kepada kita. Bahkan tidak akan mau membantu di lain waktu.
Menyampaikan kritik sebenarnya adalah hal yang wajar dan boleh-boleh saja dilakukan. Meskipun begitu, menyampaikan kritik juga tidak bisa dilakukan sembarangan. Apalagi sampai melontarkan kata-kata pedas di depan banyak orang.
Tentu saja ini menjadi salah satu sikap yang mencerminkan low attitude. Seseorang yang bijak tidak akan menyampaikan kritik dengan cara seperti itu. Menyampaikan kritikan pedas di depan banyak orang sama saja dengan mematikan kreativitas dan kepercayaan diri.
Kata-kata kasar sekilas mungkin terdengar sepele. Banyak orang yang menggunakan kata-kata kasar ketika sedang berinteraksi dengan teman atau orang-orang terdekat. Tapi bagaimana jadinya jika kata-kata kasar justru diucapkan kepada orang yang sama sekali tidak dikenal?
Sudah pasti ini menjadi salah satu dari sekian perilaku low attitude. Seseorang tidak akan segan apalagi hormat kepada mereka yang sering mengucapkan kata-kata kasar. Tapi sebaliknya, justru hilang respek dan hanya memandang sebelah mata.
Apakah kamu termasuk seseorang yang sering bersikap angkuh? Merasa lebih baik daripada yang lain, kamu tidak mau lagi menyapa orang-orang sekitar. Bahkan menganggap mereka yang ada di sekelilingmu adalah orang-orang dari level bawah yang tidak sejajar.
Perilaku angkuh dan sok merasa paling unggul pada kenyataannya menjadi salah satu sikap yang hanya dimiliki orang-orang low attitude. Padahal di atas langit masih ada langit. Mereka yang benar-benar berkualitas tidak akan mudah merendahkan sesama hanya karena satu pencapaian sederhana.
Perilaku low attitude yang dilestarikan bisa membawa dampak negatif bagi diri sendiri. Kira-kira dari lima perilaku di atas, adakah yang masih melekat dalam dirimu?