Umumnya, orang-orang mengaitkan konektivitas sosial dengan hal-hal yang baik, seperti rendahnya tingkat stres, lebih bahagia, hingga panjang umur. Di lain pihak, kesendirian sering disamakan dengan kesepian.
Padahal, orang yang terbiasa melakukan berbagai aktivitas sendiri belum tentu merasakan kesepian. Selain itu, terbiasa melakukan hal-hal sendiri ternyata juga bisa memberikan manfaat.
Berikut ini beberapa manfaat yang bisa didapat oleh kamu yang terbiasa beraktivitas sendiri.
Ketika kamu bekerja dalam kelompok, kamu mungkin tidak berupaya untuk menghafal banyak informasi karena berasumsi bahwa anggota lain dalam kelompok itu akan mengisi kekosongan, sebuah fenomena yang dikenal sebagai social loafing.
Oleh sebab itu, mengerjakan berbagai hal sendirian dapat melatih kamu memusatkan perhatian, yang dapat meningkatkan retensi dan daya ingat.
Melakukan berbagai aktivitas sendiri memberi kamu waktu untuk fokus pada minatmu. Menyendiri adalah bagian penting dari pengembangan diri karena memungkinkan kamu untuk mengenal diri sendiri.
Umumnya, ketika dikelilingi oleh orang lain, kamu bisa mengesampingkan ide dan keinginanmu sendiri untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan orang-orang di sekitarmu. Oleh karena itu, meluangkan waktu sendiri akan memberi kamu peluang untuk membuat pilihan kreatif dan memusatkan perhatian tanpa khawatir seputar apa yang dipikirkan orang lain.
Brainstorming kolaboratif sering dipandang sebagai salah satu cara terbaik untuk menghasilkan ide-ide baru. Namun, penelitian yang dipublikasikan dalam Informs Journal on Applied Analytics menemukan bahwa seringnya individu justru bisa memecahkan masalah sulit dengan lebih baik ketika bekerja sendiri. Sebab, pekerjaan solo mendorong inovasi tanpa adanya tekanan sosial tambahan.
Kerja kelompok sering dipuji karena meningkatkan kolaborasi dan inovasi, tetapi juga dapat mengganggu. Bahkan, dilansir dari laman Verywell Mind, mencoba berfokus pada lebih dari satu hal pada satu waktu telah terbukti secara dramatis mengurangi produktivitas secara keseluruhan.
Jadi, dengan belajar melakukan aktivitas sendirian, kamu bisa meningkatkan produktivitas karena hanya berfokus pada satu tugas pada suatu waktu.
Hubungan menjadi lebih kuat ketika masing-masing individu tetap meluangkan waktu untuk dirinya sendiri. Memiliki hubungan dan sistem pendukung sosial yang kuat penting untuk kesehatan mental dan kesejahteraan diri. Namun, melakukan aktivitas sendirian sesekali dapat membantumu lebih menghargai koneksi tersebut.
Orang yang suka melakukan semuanya sendiri bukan berarti tidak punya teman dan merasa kesepian. Bisa jadi, mereka hanya tidak ingin merepotkan orang lain, apalagi jika memang hal tersebut bisa dilakukan sendiri. Terlebih, terbiasa sendiri ternyata juga memiliki manfaat yang hebat.