5 Tips Bangkit dari Berbagai Kesedihan, Jangan Murung Terus

2. Jika ini tentang kegagalan meraih mimpi, keberhasilan memang terletak di puncak anak tangga kegagalan

Ilustrasi kesedihan (unsplash.com/photogangsta1)

Jangan bilang sudah gak ada harapan lagi untuk terwujudnya mimpimu bila kamu baru 1 atau 2 tahun sungguh-sungguh berusaha. Bagimu, itu mungkin sudah waktu yang sangat panjang. Namun, ketahuilah bahwa perjalanan mewujudkan mimpi gak bisa dipastikan lamanya.

Ada yang cukup cepat bisa mewujudkannya, ada pula yang butuh waktu lebih lama. Mungkin saja kamu termasuk yang terakhir dan kamu bukan satu-satunya yang mengalaminya. Banyak orang juga mengalami kegagalan bertubi-tubi sebelum akhirnya berhasil.

3. Jika ini tentang cinta yang kandas, itu adalah jalan menuju cinta yang baru

Ilustrasi kesedihan (unsplash.com/kentro)

Sedih dan merasa ada yang hilang dari hidupmu setelah hubungan kalian kandas tentu normal. Namun kalau memang sudah gak ada lagi kecocokan, kenapa harus dipaksakan? Daripada ribut terus, memang lebih baik diakhiri, kan?

Sekalipun sekarang rasanya masih susah banget buat move on, percayalah bahwa kamu gak akan selamanya merasa patah hati. Bahkan tanpa tergesa-gesa mencari pengganti, suatu saat kamu pasti akan kembali jatuh cinta, kok. Kali itu mungkin jodohmu yang sesungguhnya.

Baca Juga: 5 Hal yang Gak Boleh Kamu Lakukan Ketika Merasa Putus Asa

4. Jika ini tentang kematian orang terdekat, kita semua sedang menuju ke sana

Ilustrasi seorang perempuan (unsplash.com/honeyyanibel)

Sudah pasti kamu merasa sangat sedih saat orang terdekatmu meninggal dunia. Apalagi jika langsung beberapa orang sekaligus seperti akibat kecelakaan atau terpapar COVID-19. Namun ingat, kamu harus terus menguatkan diri.

Jangan sampai kamu terlalu terpuruk dan gagal bangkit. Sebagai pengurang kesedihan, ingatlah bahwa kematian adalah keniscayaan bagi semua yang bernyawa. Termasuk dirimu sendiri.

Kesedihanmu amat manusiawi, tetapi jangan sampai berpikir seharusnya mereka masih hidup. Tidak ada yang bisa melawan takdir. Yang bisa dilakukan hanyalah berusaha berhati-hati sebagai pencegahan dan mengobati jika sakit.

5. Apa pun sebab kesedihanmu, cermati hal-hal kecil yang membahagiakanmu

Ilustrasi seorang pria (unsplash.com/suicide_chewbacca)

Selain empat poin di atas, penyebab kesedihan tentu banyak sekali. Seperti dikhianati teman sendiri, pekerjaan yang bermasalah, dan sebagainya. Namun, apa pun penyebabnya, selalu ingat bahwa satu kesedihan gak menghapus semua kebahagiaan yang pernah kamu rasakan.

Kalau perlu, bikin daftar tertulis semua kebahagiaanmu dari yang terbesar sampai terkecil dan mewarnai hidupmu sehari-hari. Misalnya, bisa menyelesaikan kuliah, masih diberi kesehatan dan rezeki, dan sebagainya.

Setelah dibaca dengan saksama, tips bangkit dari kesedihan memang bukan dengan mengingkarinya, kan? Namun, belajar memahami dan menerima penyebab kesedihan lalu melanjutkan hidup.

Baca Juga: 5 Kebahagiaan Hidup yang Bisa Kamu Wujudkan dengan Usaha Sendiri