7 Persiapan sebelum Banting Setir Jadi Pekerja Lepas

Cegah syok dan penyesalan setelah menjalaninya

Apakah kamu sedang berpikir tentang kemungkinan resign dan menjadi pekerja lepas? Tentu keinginan itu didasari sejumlah pertimbangan. Jika kamu serius, tak ada salahnya untuk mulai mempersiapkannya sejak sekarang.

Toh, bekerja sebagai karyawan maupun freelancer sama-sama bertujuan baik. Sebelum kamu cabut dari tempat kerja sekarang dan banting setir jadi pekerja lepas, pastikan tujuh persiapan ini telah dilakukan. Semoga masa transisimu dari karyawan menjadi pekerja lepas berjalan mulus.

1. Tabungan untuk beberapa bulan hingga beberapa tahun ke depan

7 Persiapan sebelum Banting Setir Jadi Pekerja Lepasilustrasi menata uang (pexels.com/Karolina Grabowska)

Kamu pasti sudah tidak asing dengan dana darurat. Jumlah yang kerap disarankan adalah 3 sampai 6 bulan pengeluaran rutinmu. Dana darurat sebesar itu umumnya cukup apabila kamu telah merintis pekerjaan lepas. 

Posisimu sekarang memiliki pendapatan ganda, yaitu gaji dari kerja kantoran dan penghasilan dari kerja lepas. Artinya, pekerjaan lepas itu sudah mulai menghasilkan uang. Bila kerja lepas sama sekali belum dirintis, sediakan dana darurat sebesar mungkin.

2. Ilmu pengelolaan keuangan sebagai freelancer

7 Persiapan sebelum Banting Setir Jadi Pekerja Lepasilustrasi menghitung uang (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Kebanyakan orang yang berubah haluan dari karyawan menjadi pekerja lepas kesulitan untuk menyesuaikan kondisi keuangan mereka. Gaji yang rutin selama bekerja di sebuah kantor lebih mudah dikelola. Sedang sebagai freelancer, baik besaran maupun waktu pencairan pendapatan tidak menentu.

Maka sulit untuk membagi penghasilan dengan persentase. Ketika pendapatanmu sebagai pekerja lepas masih kecil, barangkali hampir semuanya tersedot buat biaya hidup. Poin pentingnya adalah mempertahankan gaya hidup sederhana berapa pun penghasilan yang diperoleh. 

Itu lebih aman untuk pekerja lepas di bidang apa pun mengingat datangnya job, besaran penghasilan, serta waktu cairnya tak menentu. Bila sekarang kamu masih jorjoran dalam membelanjakan uang, belajar berhemat dulu. Bagi freelancer, penghasilan besar adalah kesempatan untuk menabung dan berinvestasi untuk mengantisipasi masa sepi pekerjaan.

3. Tempat kerja di rumah

7 Persiapan sebelum Banting Setir Jadi Pekerja Lepasilustrasi pekerja lepas (pexels.com/SHVETS production)

Bekerja sepenuhnya dari rumah dengan di kantor amatlah berbeda. Di kantor, semua orang datang untuk bekerja dari pagi sampai sore. Di rumah, seluruh anggota keluargamu pulang untuk beristirahat dan bersantai.

Mungkin cuma kamu yang menjalankan pekerjaan dari rumah. Tanpa ruang kerja khusus dan suasananya bisa sangat tidak mendukung. Dengan segala keterbatasannya, minimal kamu sudah punya beberapa alternatif tempat kerja.

Misalnya, bekerja di kafe 1 kali seminggu untuk menghilangkan penat akibat di rumah terus. Selebihnya kamu akan mengubah meja makan di rumah menjadi meja kerja setelah selesai digunakan. Atau, balkon menjadi tempatmu bekerja sekaligus menyepi dari keriuhan anggota keluarga.

4. Jaringan baik di dunia nyata maupun maya

dm-player
7 Persiapan sebelum Banting Setir Jadi Pekerja Lepasilustrasi dua pria (pexels.com/Alena Darmel)

Jaringan sekecil apa pun diperlukan sebelum kamu sepenuhnya terjun sebagai pekerja lepas. Dirimu dapat mulai membangunnya sejak masih berstatus sebagai karyawan. Cari info tentang freelancer di bidang yang diminati.

Jalin pertemanan dengan mereka baik di dunia nyata maupun melalui media sosial. Keberadaan mereka penting agar kamu gak kebingungan serta mudah kehilangan semangat. Melalui jaringan pula, kamu bisa memperoleh banyak pekerjaan setelah resign.

5. Kedisiplinan

7 Persiapan sebelum Banting Setir Jadi Pekerja Lepasilustrasi pekerja lepas (pexels.com/RDNE Stock project)

Ketika karyawan didisiplinkan oleh atasan melalui aturan-aturan yang dibuat, freelancer wajib mampu mendisiplinkan diri sendiri. Tanpa kedisiplinan, kamu akan sulit sukses sebagai pekerja lepas. Jangankan mencapai kesuksesan, sekadar bertahan saja mungkin tidak.

Atur waktumu sebaik mungkin. Tetap miliki target tugas yang harus diselesaikan setiap harinya. Bahkan target penghasilan pun wajib dibuat supaya kamu gak lengah dan berujung tak punya cukup uang buat hidup.

Baca Juga: 5 Privilege Bekerja Sebagai Seorang Freelancer, Menggiurkan!

6. Kemampuan di bidang yang dipilih

7 Persiapan sebelum Banting Setir Jadi Pekerja Lepasilustrasi pekerja lepas (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Kurang pas apabila kamu memutuskan berhenti bekerja di sebuah kantor dan beralih menjadi pekerja lepas semata-mata karena menginginkan jam kerja yang fleksibel. Ukur dulu kemampuanmu di bidang yang hendak digeluti. Bahkan asah kemampuan tersebut sejak kamu masih menjadi karyawan.

Kemampuan itu yang menjadi senjatamu bertahan hidup selepas tak lagi berkantor. Kemampuan ini memang harus terus ditingkatkan seiring jam terbangmu sebagai pekerja lepas. Akan tetapi, tidak memulainya dengan gak tahu apa-apa lebih membuka peluang keberhasilanmu.

7. Kesiapan mental menghadapi cap pengangguran

7 Persiapan sebelum Banting Setir Jadi Pekerja Lepasilustrasi pekerja lepas (pexels.com/RDNE Stock project)

Jangankan di awal dirimu bekerja lepas, sampai bertahun-tahun kemudian pun cap ini belum tentu hilang. Sekalipun kamu sudah membuktikan mampu hidup dari bekerja lepas, orang lain barangkali masih mengaggapmu pengangguran. Kamu tidak mungkin terus menghadapinya dengan emosi.

Kekuatan mentalmu mesti dibangun sejak sekarang. Jangan lagi berharap pengakuan sekecil apa pun dari orang lain tentang siapa dirimu. Sebaiknya kamu tak berekspektasi terlalu tinggi bakal dihargai sebagai freelancer daripada sering kecewa dan kesal.

Mudah atau tidaknya proses transisimu dari karyawan menjadi pekerja lepas amat dipengaruhi oleh tujuh persiapan di atas. Bila kamu telah mantap banting setir jadi pekerja lepas, tak ada salahnya untuk memulainya. Semoga keputusan tersebut menjadi yang terbaik buatmu.

Baca Juga: 5 Tips Cerdas Mengelola Keuangan bagi Pekerja Lepas

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya