7 Tips Kurangi Kecemasan saat Diet Medsos
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apakah kamu merasa aktivitasmu di media sosial makin gak sehat? Dirimu menghabiskan terlalu banyak waktu dengan membuka-buka medsos dan sulit berhenti mengunggah atau mengomentari apa pun. Kamu sadar sudah waktumu untuk diet media sosial.
Keputusanmu mengurangi kegiatan di medsos amat tepat. Dengan mengurangi interaksi di dunia maya dan memindahkan perhatianmu ke dunia nyata, kehidupanmu bakal lebih berkualitas. Biar keinginanmu diet medsos benar-benar terwujud, simak tips kurangi kecemasan saat diet medsos berikut.
1. Fokus mengurangi unggahan dulu
Diet media sosial tidak berarti kamu tak boleh lagi mengunggah apa pun. Jika dirimu sama sekali gak bikin status, mending sekalian menutup akunmu. Kamu cuma perlu mengontrol jumlah unggahanmu secara bertahap.
Misalnya, dari semula kamu bisa berkali-kali dalam sehari memperbarui status menjadi sekali saja. Kalau kamu sudah mampu melakukannya, tingkatkan latihanmu menjadi hanya bikin status 1 atau 2 kali dalam sepekan. Pikirkan baik-baik apa yang hendak diunggah sehingga tidak semua hal menjadi status medsos.
2. Tetap mencari berita, tapi melalui televisi atau aplikasi media massa
Salah satu kecemasan yang biasa dihadapi ketika kamu berusaha diet medsos adalah takut kudet. Jangan khawatir, berita terkini yang penting masih dapat diikuti dengan leluasa melalui siaran televisi atau membacanya langsung di aplikasi media massa. Kamu gak perlu lagi terlalu sering membuka medsos.
Dengan hanya mencari berita di sumber-sumber tepercaya, dirimu justru terhindar dari hoaks. Kebutuhanmu akan berita tetap terpenuhi walaupun kamu sedang mengurangi penggunaan medsos. Gak usah cemas dirimu jadi gak nyambung ketika diajak mengobrol oleh teman-teman.
3. Punya kegiatan untuk mengisi waktu luang
Media sosial selama ini menjadi pilihan yang paling gampang diakses saban kamu punya waktu luang. Akan tetapi, sebetulnya membuka media sosial bukanlah satu-satunya aktivitas yang bisa dilakukan di sela kesibukan. Pastikan kamu memiliki kegiatan lain sebagai pengganti kebiasaan membuka medsos.
Contohnya, bawalah buku ke mana pun dirimu pergi. Setiap ada waktu luang, kamu langsung membacanya. Kamu tak perlu membuat target berapa halaman yang harus dibaca, melainkan cukup menjadikan kegiatan membaca sebagai pengalih perhatianmu dari keinginan membuka medsos.
4. Lakukan bersama orang-orang terdekat
Cukup berat kalau kamu mau diet media sosial sendirian. Orang-orang di sekitarmu justru masih senang sekali menghabiskan waktu di dunia maya. Diet medsos bakal lebih mudah berhasil jika kalian melakukannya bareng-bareng.
Editor’s picks
Contohnya, kamu telah menyadari kurangnya waktu yang berkualitas bersama keluarga. Setiap anggota keluarga sibuk dengan gadget di tangan. Bukannya mengobrol ketika bertemu, kalian malah lebih memilih scrolling medsos masing-masing.
Ini tanda waktunya diet media sosial menjadi komitmen bersama. Kalian harus saling mengingatkan bila ada anggota keluarga yang mulai asyik lagi bermain medsos. Kalian juga dapat membuat kegiatan pengganti yang menyenangkan, seperti menonton film atau beres-beres rumah bersama.
5. Mematikan notifikasi dan membatasi komentar
Supaya diet medsos lebih mudah dijalankan, matikan notifikasi yang akan seketika menarik perhatianmu dan bikin kamu membukanya. Kalau notifikasi tidak muncul, dirimu akan lebih tenang dan bisa lepas dari gadget. Selain mematikan notifikasi, batasi juga komentar di unggahanmu.
Dengan pembatasan ini, komentar yang perlu dibalas menjadi sedikit. Tak cukup sampai di situ, dirimu pun perlu membatasi diri dalam mengomentari status orang lain. Kalau sebuah unggahan tidak mendesak untuk dikomentari, cukup baca sepintas atau berikan tanda like.
Meski ini membuatmu terkesan agak dingin di media sosial, tetapi efektif buat mencegahmu sibuk berbalas komentar. Kamu pasti merasa gak enak kalau tidak segera membalas komentar teman. Di sisi lain, dirimu cemas apabila komentarmu seperti diabaikan seseorang.
6. Berinteraksi dengan orang-orang di sekitarmu
Tips kurangi kecemasan saat diet medsos selanjutnya adalah berinteraksi dengan sekitar. Diet media sosial tidak membuatmu mengalami kemunduran dalam bergaul, kok. Kamu malah bisa menjalin hubungan yang lebih dekat dengan kawan-kawan di dunia nyata. Kesadaranmu yang penuh tentang keberadaan mereka di sekitarmu juga menurunkan kecemasan selama kamu berusaha diet medsos.
Jika biasanya dirimu makan siang sendiri sambil scrolling medsos, sekarang bergabunglah dengan teman-teman dan mengobrol. Cobalah untuk curhat pada beberapa di antara mereka sehingga kamu gak perlu melakukannya di dunia maya. Daripada menuliskan setiap hal yang kamu pikirkan dalam status, mending langsung menceritakannya pada kawan sehingga kalian lebih saling mengenal dan mendukung.
7. Catat kemajuanmu
Program diet apa pun mesti terukur, termasuk ketika kamu berusaha mengurangi aktivitas di media sosial. Pantau target dietmu dengan keberhasilan yang sesungguhnya. Contohnya, targetmu cuma bikin status sekali seminggu.
Namun, ternyata di minggu kedua kamu gak tahan dan membuat tiga unggahan. Catatan kemajuan yang diwarnai beberapa kemunduran membuatmu tahu apa yang mesti diperbaiki pekan berikutnya. Bila perlu, tulis pada jam berapa saja dirimu membuka medsos serta lamanya untuk membantumu menumbuhkan kontrol diri dan semangat yang lebih tinggi.
Diet media sosial sebaiknya dilakukan secara bertahap biar kamu gak kaget dan merasa stres. Tidak perlu menghapus akun medsos jika dirimu masih membutuhkannya untuk terhubung dengan teman-teman yang jauh atau menunjang pekerjaanmu. Cukup kurangi ketergantunganmu pada dunia maya dan ikuti tips kurangi kecemasan yang sudah dijelaskan tadi, ya.
Baca Juga: 10 Tips dari Psikolog untuk Mengatasi Kecemasan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.