6 Tips Mudah Menjadi Tetangga yang Baik, Mulai dari Diri Sendiri

Sikapmu membuat orang lain lebih menghormati

Jika kehidupan bertetangga berjalan baik, kalian akan merasa seperti saudara sendiri. Akan tetapi kalau dengan tetangga saja tidak harmonis, kamu pasti gak betah tinggal di suatu lingkungan. Padahal, ganti rumah tidak semudah pindah kos-kosan atau kontrakan.

Supaya hubungan yang harmonis antartetangga terwujud memang bukan cuma kamu yang perlu mengusahakannya. Mereka juga semestinya melakukan hal-hal yang sama untuk tercapainya kerukunan. Namun, tetap harus ada pihak yang memulainya.

Daripada saling menunggu, mending kamu menjadi yang pertama belajar menjadi tetangga yang baik. Ini tidak sulit asalkan dirimu gak berharap semua orang bakal menyukaimu setelahnya. Beberapa orang boleh jadi malah sebal melihatmu karena ada rasa iri, tetapi teruslah konsisten melakukan enam tips ini.

1. Menolong selagi bisa

6 Tips Mudah Menjadi Tetangga yang Baik, Mulai dari Diri Sendiriilustrasi tetangga (pexels.com/RDNE Stock project)

Jangan berat mengulurkan tangan pada tetangga sendiri. Waspadai adanya dorongan untuk bersikap acuh tak acuh pada mereka meski kamu bisa mudah membantu teman-teman. Dilihat dari posisi rumah, tetangga jelas lebih dekat daripada kawan-kawanmu.

Bila teman yang tempat tinggalnya jauh saja dibantu, sudah semestinya kamu melakukan hal yang sama pada tetangga yang membutuhkan pertolongan. Hindari bersikap cuek seakan-akan terlalu khawatir tetangga bakal terus merepotkanmu. Toh, apabila nanti mulai muncul rasa ketergantungan yang mengganggumu, kamu dapat mulai menolak permintaannya.

Selama permintaan tolongnya masih wajar atau bahkan ia tidak mengatakannya secara langsung tetapi kamu mengetahui kesulitannya, bantulah semampumu. Jika pertolongan sukar dilakukan olehmu saja, ajak tetangga-tetangga lainnya guna bersama-sama membantu. Bila hal ini dibiasakan, lingkungan tempat tinggal menjadi nyaman buat semua orang.

2. Jauhi pergunjingan

6 Tips Mudah Menjadi Tetangga yang Baik, Mulai dari Diri Sendiriilustrasi bergunjing (pexels.com/Sofia Shultz)

Tidak pernah ikut bergunjing barangkali membuatmu kurang disukai oleh beberapa orang. Utamanya mereka yang gemar bergosip sebab dirimu tak termasuk dalam kelompoknya. Gak usah cemas dan tetaplah menjauhi segala kegiatan bergunjing.

Tak ada ruginya kamu dijauhi oleh tetangga yang gemar bergunjing. Lebih merugikan apabila gara-gara ikut bergosip, lebih banyak tetangga menjadi tidak menyukaimu. Mereka gak mau dekat-dekat denganmu karena khawatir kehidupannya dikorek kemudian dijadikan bahan gosip di antara dirimu serta gengmu.

Jangan merasa tidak enak buat menolak panggilan segelintir tetangga yang suka bergunjing. Katakan saja bahwa kamu harus segera pergi atau ada hal penting yang kudu dikerjakan. Kesukaan bergosip hanya memerahkan telinga orang yang dibicarakan siang malam sekaligus menambah dosamu.

3. Jangan membuat keributan di lingkungan

6 Tips Mudah Menjadi Tetangga yang Baik, Mulai dari Diri Sendiriilustrasi berpesta (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Keributan yang dimaksud ada dua, yaitu berantem dengan tetangga atau menimbulkan kegaduhan dari dalam rumahmu sehingga mengganggu orang-orang di sekitar. Hubungan bertetangga memang bisa ada masalah sesekali. Pastikan dirimu menyelesaikannya secara dewasa dan sebisa mungkin persoalan itu gak didengar tetangga yang lain.

Pasalnya, bila problem tersebar ke mana-mana boleh jadi ada orang yang akan memprovokasi kamu maupun tetangga sehingga situasi memanas. Bila pun dirimu butuh bantuan untuk menengahinya, mintalah dari ketua RT atau satpam kompleks. Jangan mengutamakan emosi dan aksi main hakim sendiri.

Terkait keributan yang bersumber dari dalam rumahmu, selalu sadari bahwa suara keras apa pun bisa mengganggu tetangga di kanan serta kirimu. Dirimu boleh membuat berbagai acara di rumah, tetapi jaga supaya tidak ada ingar bingar yang mengusik ketenangan warga. Kalau kamu lagi bertengkar dengan pasangan pun, pelankan suara karena orang yang mendengarnya pasti ikut senam jantung.

dm-player

Baca Juga: 5 Pentingnya Sifat Rendah Hati di Kehidupan Sehari-hari, Lebih Damai!

4. Penuhi kewajibanmu sebagai warga

6 Tips Mudah Menjadi Tetangga yang Baik, Mulai dari Diri Sendiriilustrasi tetangga (pexels.com/Thirdman)

Di mana pun kamu tinggal pasti ada aturan-aturan terkait kewajiban warga yang dimaksudkan untuk menjaga kenyamanan hidup bersama. Misalnya, tentang kewajiban membayar berbagai iuran, melapor bila ada tamu yang menginap, dan sebagainya. Jangan sampai kamu mengabaikan kewajiban-kewajiban tersebut karena dapat menghambat kepentingan bersama.

Contohnya, kamu sering telat membayar iuran sampah sehingga bendahara lingkungan mesti menambahi kekurangannya dari uang kas. Padahal, uang kas seharusnya dipakai untuk kegiatan-kegiatan lain. Secara tidak langsung, dirimu sudah menghambat berbagai agenda warga yang mestinya dibiayai dengan uang kas itu.

Tidak sama antara sekadar lupa sesekali dengan sikap mengabaikan. Lupa masih dapat dimaklumi serta kamu bergegas menunaikan kewajiban begitu mengingatnya. Sedang mengabaikan berarti sama sekali tidak peduli bahkan kamu marah kalau sampai ada tetangga yang menegurmu.

5. Tertib soal parkir dan buang sampah

6 Tips Mudah Menjadi Tetangga yang Baik, Mulai dari Diri Sendiriilustrasi pemilik mobil (pexels.com/Gustavo Fring)

Dua hal di atas kerap menjadi masalah dengan tetangga terdekat. Jangan pernah memarkir kendaraanmu di halaman orang lain atau depan pagarnya tanpa meminta izin terlebih dahulu. Bahkan bila tetanggamu gak punya mobil pribadi, bukan berarti ia suka melihat mobilmu sembarangan diparkir di depan rumahnya.

Siapa tahu ia akan ada tamu dan menjadi kesulitan mencari tempat parkir. Pun mobilmu yang berada persis di depan pagarnya dapat merusak pemandangan seisi rumah. Parkirkan kendaraanmu hanya di halaman atau depan rumah sendiri.

Kalau tidak muat, berarti dirimu harus mencari lahan parkir atau mengurangi jumlah kendaraan yang dimiliki. Bukan satu mobil masuk garasi, sisanya seenaknya diparkir di halaman orang. Selain tentang parkir kendaraan, persoalan sampah pribadi juga tak boleh diremehkan.

Atas alasan apa pun, kamu gak boleh menumpang buang sampah di bak sampah tetangga. Miliki bak sampahmu sendiri serta bayarkan iurannya seperti warga yang lain. Pastikan sampahmu tidak berceceran yang membuat lingkungan kumuh dan gak sehat.

6. Bersikap cukup ramah

6 Tips Mudah Menjadi Tetangga yang Baik, Mulai dari Diri Sendiriilustrasi tetangga berkenalan (pexels.com/Lloyd James)

Ini yang terkadang terlupakan oleh generasi muda. Bagaimanapun juga, keramahan perlu untuk membentuk hubungan yang baik dengan orang lain. Meski kamu tidak terlalu mengenal tetangga karena kesibukan membuat kalian jarang bertemu, pastikan tetap bersikap ramah saat berpapasan.

Cukup dengan mengangguk, tersenyum, melambaikan tangan, atau membunyikan klakson; tetangga sudah senang dan merasa dianggap olehmu. Bila ada waktu, mengobrollah barang sebentar biar lebih saling mengenal. Jangan lupa bertukar nomor telepon agar saat terjadi sesuatu, kalian dapat saling memberi tahu serta membantu.

Menjadi tetangga yang ramah tak harus dengan banyak bicara. Kalau kamu terlalu banyak bercakap, orang lain justru bisa merasa kurang nyaman. Akan tetapi, keramahan disukai semua orang dan tidak terasa mengganggu.

Kunci dari hubungan bertetangga yang baik adalah jangan bersikap terlalu individualis. Jadikan lingkungan rumah seperti keluarga besar yang tinggal berdekatan. Bangun rasa persaudaraan, kebersamaan, dan tenggang rasa. Bila sikapmu baik, mayoritas tetangga pasti menyukaimu. 

Baca Juga: 5 Tips Akur dengan Tetangga meski Sama-sama Buka Usaha di Rumah

Marliana Kuswanti Photo Verified Writer Marliana Kuswanti

Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya