5 Hal yang Bikin Seseorang Gemar Berkhayal, Kamu Pernah Begini Juga?

Sebab ingin menghibur diri dari pahitnya kehidupan

Siapa yang tidak pernah berkhayal? Sekali dua kali kamu pasti pernah mengkhayalkan suatu hal. Contohnya, berkhayal sebagai orang yang diliputi kesuksesan. Hidupmu tidak pernah kesusahan sedikit pun, apa saja yang diinginkan pasti bisa terpenuhi. Jika berkhayal sekali dua kali mungkin tidak masalah.

Namun yang mengherankan, justru ada orang yang gemar berkhayal. Lamunan selalu menyertai kehidupannya sehari-hari, apalagi terkait hal-hal yang mustahil dicapai. Terkadang mereka menganggap khayalan itu seperti kenyataan. Lantas, apa yang membuat seseorang gemar berkhayal? Barangkali dikarenakan lima hal ini.

1. Karena orang-orang di sekitarnya juga gemar berkhayal

5 Hal yang Bikin Seseorang Gemar Berkhayal, Kamu Pernah Begini Juga?ilustrasi berkhayal (pexels.com/Katii Bishop)

Siapa yang tidak kenal dengan mengkhayal? Kamu terbuai oleh halusinasi dan lamunan. Contohnya berkhayal jadi orang yang kaya raya. Membeli apa pun tidak perlu berpikir tentang uang, segala sesuatu yang diinginkan bisa terpenuhi dengan mudah. Tidak sekali dua kali kamu berkhayal, tapi ini menjadi kegemaran tersendiri.

Pastinya ada hal yang mempengaruhi seseorang gemar berkhayal. Mungkin orang-orang di sekitarnya juga demikian. Mereka dikelilingi orang-orang yang gemar berhalusinasi atas suatu hal. Tidak ada yang salah dengan kebiasaan berkhayal, asalkan kamu masih mengontrol diri agar tetap berpikir logis.

2. Sudah terlalu lelah menjalani kehidupan yang serba pahit

5 Hal yang Bikin Seseorang Gemar Berkhayal, Kamu Pernah Begini Juga?ilustrasi berkhayal (pexels.com/Josue Velasquez)

Kehidupan ini memang tidak mudah. Ada saja permasalahan rumit yang datang. Terkadang kamu merasa kehidupan berjalan tidak adil. Sudah berusaha tapi justru mengalami banyak kejadian pahit. Hal inilah yang membuat semangat dalam diri padam. Kamu menganggap kebahagiaan dan keberhasilan hal yang mustahil diraih.

Terlalu lelah menjalani kehidupan yang serba pahit menjadi alasan seseorang gemar berkhayal. Ia sudah berusaha melakukan yang terbaik, tapi hasilnya selalu tidak sesuai harapan. Bahkan, realita tidak pernah mengizinkan ia untuk tersenyum bahagia walaupun cuma sesaat. Ia sudah terlalu lelah menanggung itu semua, dan berkhayal menjadi salah satu cara untuk mendapatkan ketenangan.

Baca Juga: 5 Dampak dari Hidup dalam Khayalan, Segalanya Tidak Nyata

3. Berkhayal bisa melupakannya sejenak dari permasalahan yang dihadapi

dm-player
5 Hal yang Bikin Seseorang Gemar Berkhayal, Kamu Pernah Begini Juga?ilustrasi berkhayal (pexels.com/Elias Strale)

Setiap orang pasti menghadapi permasalahan. Entah permasalahan dengan diri sendiri maupun orang-orang sekitar. Satu permasalahan belum selesai sudah muncul permasalahan yang lain. Terkadang kamu sampai jengkel dengan kehidupan sendiri, seolah tidak ada peluang kebahagiaan sama sekali.

Kehidupan yang seperti ini membuat seseorang gemar berkhayal. Mereka mendambakan kehidupan yang damai dan tenang, tapi justru tidak pernah terwujud. Dengan khayalan, setidaknya bisa menghibur sejenak. Untuk sementara waktu, mereka pun lupa akan rumitnya permasalahan yang dihadapi.

4. Menganggap khayalan itu pasti terwujud di kemudian hari

5 Hal yang Bikin Seseorang Gemar Berkhayal, Kamu Pernah Begini Juga?ilustrasi berkhayal (pexels.com/Dana Tentis)

Boleh saja kamu memiliki ambisi. Bahkan, terkadang itu menjadi motivasi agar bisa terwujud di kemudian hari. Tentunya ini menimbulkan kebanggaan, sekaligus kebahagiaan. Namun, untuk saat ini masih mustahil mewujudkan ambisi-ambisi tersebut. Seolah semuanya masih terasa berat.

Ternyata hal ini jadi alasan seseorang suka berkhayal. Dengan anggapan khayalan bisa menjadi motivasi agar berusaha lebih keras. Pencapaian yang saat ini masih berada dalam lamunan pasti bisa terwujud di kemudian hari. Mengkhayal membuatnya teringat masih ada mimpi yang belum tercapai.

5. Sering terbuai oleh ekspektasi manis

5 Hal yang Bikin Seseorang Gemar Berkhayal, Kamu Pernah Begini Juga?ilustrasi berkhayal (pexels.com/Polina Zimmerman)

Apakah kamu tidak boleh memiliki ekspektasi manis? Boleh-boleh saja. Tidak ada yang salah dengan keberadaan ekspektasi. Namun, alangkah baiknya kamu masih tetap mengontrol diri, agar tidak terbuai ekspektasi manis. Sebab, pada kenyataannya kita kadang sering tidak bisa mengontrol diri dari hal tersebut.

Seseorang yang terbuai ekspektasi manis gemar sekali berkhayal. Mereka menganggap ekspektasi itu bagian dari kenyataan. Dalam pikirannya, tertanam jika ekspektasi manis sudah pasti terealisasi. Padahal ekspektasi itu belum tentu terbukti jika tidak diiringi dengan usaha.

Beberapa orang sering kali berkhayal tentang suatu hal. Sebenarnya tidak ada yang salah dengan khayalan, asalkan kamu masih bisa mengontrol diri agar tidak terbuai. Sebab, khayalan itu bukan bagian dari kenyataan. Jangan sampai kamu lupa diri dan merasa bangga dengan berkhayal, tanpa mau berusaha.

Baca Juga: 5 Manfaat Berkhayal, Kamu Sudah Berkhayal Apa Hari Ini?

Mutia Zahra Photo Verified Writer Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya