5 Tanda Kamu Salah Memilih Teman Curhat, Malah Jadi Adu Nasib! 

Mari selektif dalam memilih teman bercerita 

Setiap orang pasti tidak luput dari permasalahan hidup, tidak terkecuali dengan dirimu. Ada kalanya kita mampu mengatasi masalah tersebut sendirian dan kadang membutuhkan orang lain sekedar untuk meringankan beban pikiran. Terkadang hanya dengan didengarkan orang lain sudah membuat hati lebih lega.

Namun sayangnya, tidak semua orang layak dijadikan tempat bercerita, termasuk dengan orang-orang terdekat. Tentu kamu sudah tidak asing lagi dengan masalah yang disepelekan, kebenaran yang dipelintir maupun aib yang justru tersebar luas. Berikut ini lima tanda bahwa kamu salah dalam memilih teman curhat.

1. Privasimu tersebar

5 Tanda Kamu Salah Memilih Teman Curhat, Malah Jadi Adu Nasib! ilustrasi hang out bareng teman (pexels.com/ELEVATE)

Setiap orang pasti memiliki ranah privasinya masing-masing. Namun tidak jarang permasalahan yang datang membuatmu mau tidak mau harus menceritakannya dengan orang lain hanya untuk meringankan beban pikiran. Sayangnya, curhat juga tidak selalu menjadi pilihan yang tepat.

Bisa jadi kamu akan menjumpai orang-orang yang tidak bisa menjaga kepercayaan. Maksud hati ingin meringankan beban pikiran, tapi yang ada privasimu justru semakin tersebar luas. Alih-alih menyelesaikan masalah, keputusanmu untuk berbagi cerita malah menimbulkan permasalahan baru.

2. Adu nasib

5 Tanda Kamu Salah Memilih Teman Curhat, Malah Jadi Adu Nasib! ilustrasi dua perempuan sedang mengobrol (pexels.com/Karolina Grabowska)

Curhat memang menjadi salah satu pilihan untuk meringankan beban hati dan pikiran. Tidak harus mendapatkan solusi atau saran-saran yang bisa menyelesaikan masalah, terkadang hanya dengan didengarkan saja sudah membuatmu tenang sehingga beban pikiran sedikit berkurang.

Namun hal ini tidak akan terjadi ketika kamu meluapkan isi hati dan pikiran kepada orang yang salah. Salah satu tanda kalau kamu curhat kepada orang yang tidak tepat yaitu malah jadi adu nasib. Bukannya bikin hati tenang, permasalahanmu justru dibanding-bandingkan dengan permasalahan dirinya bahkan permasalahan orang lain. 

Baca Juga: 6 Tanda Kamu Sudah Memiliki Teman Curhat yang Tepat

3. Mendapat saran toxic

dm-player
5 Tanda Kamu Salah Memilih Teman Curhat, Malah Jadi Adu Nasib! ilustrasi mengobrol (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Meskipun terdengar sepele, tapi menceritakan beban hati dan pikiran ternyata bisa membuat perasaan menjadi lebih lega. Terkadang saat bercerita kepada orang lain, kamu akan mendapat saran dan kalimat-kalimat positif yang sekilas kedengarannya menenangkan.

Namun, kamu perlu waspada dengan saran dan kalimat-kalimat positif tersebut. Salah satu tanda bahwa kamu curhat kepada orang yang salah yaitu adanya saran-saran toxic. Walaupun sekilas terdengar menenangkan, tapi saran toxic tersebut pada akhirnya membuat pikiranmu semakin kalut berantakan.

4. Semakin disudutkan

5 Tanda Kamu Salah Memilih Teman Curhat, Malah Jadi Adu Nasib! ilustrasi dua perempuan sedang mengobrol (pexels.com/Karolina Grabowska)

Salah satu tujuan kamu berbagi cerita dan beban pikiran kepada orang lain yaitu agar lebih lega. Dengan curhat, beban pikiranmu akan lebih berkurang sehingga tidak larut dalam keterpurukan. Namun, hal ini tidak akan terjadi jika kamu bertemu dengan teman curhat yang salah.

Lantas, apa tandanya jika kamu telah curhat kepada orang yang salah? Perlu diketahui, teman curhat yang salah justru membuatmu semakin tersudut. Mereka akan mulai membanding-bandingkan apa yang sedang kamu alami dengan beban masalah orang lain sehingga dirimu merasa semakin terpuruk dan diremehkan.

5. Pikiran semakin terbebani

5 Tanda Kamu Salah Memilih Teman Curhat, Malah Jadi Adu Nasib! ilustrasi memiliki beban pikiran (pexels.com/Karolina Grabowska)

Memang sudah tidak asing lagi jika salah satu tujuan berbagi cerita dan permasalahan dengan orang lain yaitu agar pikiranmu menjadi lebih tenang. Kamu merasa punya teman untuk menumpahkan rasa kalut sehingga tidak lagi merasa terpuruk dalam perasaan sedih dan kesendirian.

Sayangnya, ini tidak akan terjadi jika kamu salah dalam memilih teman berbagi masalah. Bukannya beban pikiran berkurang dan terasa ringan yang ada kamu malah menghadapi permasalahan baru yang lebih runyam, akibat ulah temanmu yang tidak bisa dipercaya tersebut.

Berbagi masalah dengan orang lain sebenarnya bukan hal yang salah. Namun yang menjadi catatan penting, jangan sampai kamu malah curhat kepada orang yang salah. Pahami kelima hal di atas baik-baik, agar kamu tidak salah dalam memilih teman curhat.

Baca Juga: 5 Tips Curhat di Media Sosial Biar Gak Kelihatan Norak

Mutia Zahra Photo Verified Writer Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ines Sela Melia

Berita Terkini Lainnya