Catat! 5 Skill yang Perlu Diasah agar Bisa Hidup Hemat

Bedakan kewajiban, kebutuhan dan keinginan

Hemat bukan sekadar tidak menghambur-hamburkan uang. Bukan juga hanya tentang menahan keinginan membelanjakan harta. Tapi hemat berarti bisa tetap hidup sesuai kebutuhan tanpa merugikan diri sendiri. Banyak yang bisa dilakukan untuk menerapkan gaya hidup hemat. Mulai dari menabung sampai menahan diri. Tapi ternyata menjadi hemat pun membutuhkan skill yang perlu diasah. 

Berikut ini lima skill yang perlu dipelajari dan diasah dalam diri agar bisa menerapkan gaya hidup hemat. Tentu saja bonusnya kebutuhan menjadi terpenuhi dan bisa menyisihkan untuk hal yang diinginkan. Lalu apa saja skill tersebut? 

1. Pahami lebih dulu kewajiban, kebutuhan dan keinginan

Catat! 5 Skill yang Perlu Diasah agar Bisa Hidup Hematilustrasi berpikir (pexels.com/julia-m-cameron)

Jangan sekadar menyisihkan uang ya. Siapapun yang bekerja dan menghasilkan uang tetap boleh menggunakannya sesuai dengan kewajiban, kebutuhan maupun keinginan. Tapi apa sudah paham apa itu kewajiban, kebutuhan dan keinginan? 

Kewajiban adalah segala hal harus dipenuhi agar kehidupan dapat berjalan. Contohnya uang sekolah anak, cicilan rumah dan kendaraan, pajak, dan lainnya. 

Kebutuhan adalah hal yang harus dipenuhi agar kehidupan bisa berjalan, tapi sifatnya bisa diganti atau dihemat. Contohnya belanja kebutuhan dapur atau makan, listrik, internet, air, mainan anak, dan lainnya. 

Keinginan adalah suatu hal yang bisa diganti atau ditunda. Sekalipun tidak terpenuhi, kehidupan tetap bisa berjalan. Contohnya self reward, checkout barang di olshop, jajan, liburan, dan lainnya. 

Cobalah lebih dulu menulis apa kewajiban, kebutuhan dan keinginan diri kita. Setelah itu susun langkah apa saja yang harus dilakukan untuk memenuhinya. 

2. Tulis setiap kebutuhan berdasarkan kemampuan

Catat! 5 Skill yang Perlu Diasah agar Bisa Hidup Hematilustrasi menulis kebutuhan (pexels.com/judit-peter-281675)

Kebutuhan memang harus dipenuhi. Tapi tetap bisa disesuaikan dengan kemampuan diri sendiri. Misalnya saja disesuaikan dengan pemasukan seperti gaji. Jika gaji di setiap bulannya sama, maka buatlah susunan kebutuhan dan dana yang dibutuhkan untuk memenuhinya.

Setelah itu koreksi lagi, apakah tetap bisa berhemat dengan kemampuan yang dimiliki dalam memenuhi kebutuhannya? Jika tidak, cobalah cari alternatif lain untuk mengganti dan memenuhi kebutuhan tersebut yang telah disesuaikan dengan kemampuan yang ada. 

Baca Juga: 5 Tips Hidup Hemat yang Bisa Diterapkan Milenial, Antiboros deh!

dm-player

3. Penuhi sesuai prioritasnya

Catat! 5 Skill yang Perlu Diasah agar Bisa Hidup Hematilustrasi berbelanja (pexels.com/gustavo-fring)

Kewajiban, kebutuhan dan keinginan menjadi motivasi untuk lebih giat mencari uang. Tapi bukan berarti saat telah memiliki banyak uang, lalu bisa dengan bebas membelanjakannya. Tetap ada skala prioritas dalam memenuhinya. 

Misalnya saja kewajiban tetap harus dipenuhi dan didahulukan. Kebutuhan bisa dengan memenuhi urusan rumah lebih dulu, seperti belanja kebutuhan dapur, listrik, air, internet. Lainnya tetap bisa dipenuhi namun di lain waktu. Keinginan jika memang dirasa harus pilihlah sesuai kemampuan. 

4. Jangan menumpuk barang

Catat! 5 Skill yang Perlu Diasah agar Bisa Hidup Hematilustrasi merapikan barang-barang (pexels.com/sarah-chai)

Salah satu cara agar lebih berhemat adalah mengatur lagi barang yang dimiliki. Gunakan satu hari libur untuk menata ulang barang yang dipunya. Mulai dari pakaian, perabot rumah sampai dengan mainan anak. Lihatlah betapa banyak yang dimiliki dan ternyata semuanya masih bisa berfungsi dengan baik. 

Simpan barang yang masih bagus dan terpakai. Sisihkan yang dirasa tidak lagi atau jarang digunakan. Barang tersebut bisa diberikan kepada yang lebih membutuhkan. Tulis apa saja yang perlu dibeli karena sudah rusak dan tidak dapat lagi digunakan. Belajarlah membeli barang yang benar-benar dibutuhkan dan akan digunakan.

5. Ciptakan gaya hidupmu sendiri

Catat! 5 Skill yang Perlu Diasah agar Bisa Hidup Hematilustrasi mengikuti gaya hidup orang lain (pexels.com/mentatdgt-330508)

Ingat, berhemat bukan berarti harus keras dan menyiksa diri. Tetap ada waktu untuk berbelanja dan membeli barang yang disuka. Tapi tetap dengan skala prioritas kebutuhan. Membeli barang sesuai kebutuhan dan fungsinya akan membantu lebih berhemat. 

Ciptakan gaya hidup sendiri. Jangan mengikuti gengsi atau rasa malu terhadap orang lain. Berhemat pun akan membantu menjadi lebih kreatif. Memanfaatkan barang yang ada, ditambah sedikit sentuhan kreativitas, maka barang pun akan terlihat baru dan lebih bernilai. 

Mudah sekali bukan hidup hemat itu? Yang jelas, kemauan untuk melakukannya harus kuat. Kalau tidak, bakal sia-sia semua usahamu.

Baca Juga: 5 Situasi yang Memaksa Seseorang Lebih Hemat, Semua Mahal!

Nelsi Islamiyati Photo Verified Writer Nelsi Islamiyati

Menulis adalah salah satu terapi terbaik saat kita mulai lelah berbicara.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya