Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Palum Resmi Masuk KBBI, Lawan Kata Haus

ilustrasi minum air (unsplash.com/Mineragua Sparkling Water)
Intinya sih...
  • Palum menjadi lawan kata haus, artinya 'sudah puas minum' atau 'hilang rasa haus'
  • Kata palum berasal dari bahasa daerah Batak Pakpak di Sumatera Utara dan Aceh
  • Bukan hanya palum, ada beberapa kata lainnya dari bahasa Batak yang juga masuk KBBI, seperti horas, panglingi, lompayang, pangolat, mangan, modom, hingga selok

Beberapa waktu lalu, ada diskusi yang cukup alot di internet terkait lawan kata "haus". Karena ketika kita berbicara tentang "lapar", maka lawan katanya adalah "kenyang". Namun, beberapa orang mempertanyakan, bagaimana dengan kata "haus"? Apa yang bisa kita katakan ketika sudah merasa tidak "haus"?

Nah, sekarang, lawan kata "haus" sudah resmi masuk ke dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)! Tentunya, kabar ini cukup menyita perhatian warganet. 'Palum' resmi menjadi lawan dari kata "haus". Yuk, simak detailnya di bawah ini!

1. Palum menjadi lawan kata haus

ilustrasi minum air putih (pexels.com/Yaroslav Shuraev)

Melansir KBBI, haus merupakan adjective (kata sifat) yang memiliki arti 'terasa kering kerongkongan dan ingin minum'. Sekarang, kita sudah memiliki kata resmi untuk menjelaskan saat kita sudah tidak haus.

KBBI resmi merilis kata 'palum' yang memilki arti 'sudah puas minum'. Palum juga bisa diartikan sebagai 'hilang rasa haus'. Dengan demikian, kata tersebut bisa dipakai untuk menjadi antonim dari kata haus.

2. Berasal dari bahasa daerah

Ilustrasi Masyarakat Adat Minang memasak Rendang/ ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/hp

Menurut Instagram resemi @badanbahasakemendikbud, kata palum ternyata diambil dari bahasa daerah, yaitu Batak Pakpak. Sebagai informasi, bahasa Batak Pakpak sendiri merupakan bahasa yang digunakan oleh masyarakat etnik Pakpak, mulai dari di wilyahah Dairi, Pakpak Bharat, hingga Humbang Hasundutan.

Selain itu, kata palum digunakan juga oleh masyarakat etnik dari Tapanuli Tengah di Sumatera Utara serta sebagian wilayah di Aceh Singkil dan Subulussalam Aceh. Menarik, bukan?

3. Ada beberapa kata lainnya yang diambil dari bahasa Batak

Ilustrasi masyarakat adat (pexels.com/breston-kenya-477564)
Ilustrasi masyarakat adat (pexels.com/breston-kenya-477564)

Bukan hanya palum, ternyata ada beberapa kosakata lainnya yang juga diambil dari bahasa Batak. Di antaranya adalah horas, panglingi, lompayang, pangolat, mangan, modom, hingga selok. Bahasa-bahasa itu pun resmi digunakan dalam bahasa Indonesia dan tercantum dalam KBBI.

Itu dia penjelasan mengenai kata palum yang resmi masuk KBBI. Sekarang, kamu sudah bisa menggunakannya sebagai lawan kata dari haus!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febriyanti Revitasari
EditorFebriyanti Revitasari
Follow Us