Pelajaran Hidup dari Marissa Haque, Gemar Menuntut Ilmu dan Penyayang
Kabar duka datang dari aktris senior Marissa Haque yang berpulang di usia 60 tahun. Marissa dikenal sebagai sosok yang religius dan kerap membagikan nasihat bijak di akun media sosialnya.
Istri musisi Ikang Fawzi ini memiliki perjalanan hidup yang sangat menginspirasi. Mulai dari kegemarannya menuntut ilmu, kemauannya untuk mengeksplorasi diri dan berjuang, hingga kehangatan terhadap keluarga yang kerap dibagikan dalam akun media sosial pribadinya. Berikut adalah pelajaran hidup dari Marissa yang bisa diteladani oleh semua kalangan.
1. Gemar menuntut ilmu
Marissa dikenal sebagai sosok yang gemar menuntut ilmu. Perempuan multitalenta ini menyandang gelar doktor setelah menempuh berbagai jenjang pendidikan dalam bidang hukum, ekonomi, hingga marketing.
Marissa mengawali pendidikannya dari Universitas Trisakti dan lulus sebagai Sarjana Hukum dengan spesialisasi Hukum Perdata. Kemudian Ia melanjutkan pendidikan S2, sebagai Magister Sains dari Universitas Indonesia melalui Pusat Studi Kajian Timur Tengah dan Islam (PSKTTI), dengan konsentrasi di bidang Ekonomi Syariah.
Tak sampai di situ, perempuan 2 anak ini juga mengenyam pendidikan di Universitas Gadjah Mada dan memperoleh gelar Magister Hukum (M.H) yang fokus pada bidang Hukum Bisnis. Kemudian Marissa juga menyelesaikan program Magister Administrasi Bisnis (M.B.A) di kampus yang sama.
Kegemarannya dalam belajar membuat Marissa turut menyelesaikan program doktoral dari Institut Pertanian Bogor (IPB), dalam Program Pusat Studi Lingkungan. Perjalanan akademik yang luar biasa hingga ia mampu menyandang gelar doktor di bidang keilmuan yang ditekuni.
Marissa menjadi dosen STIE IBS (Indonesia Banking School) dengan sejumlah prestasi dan penghargaan yang disandangnya. Di sisi lain, ibu dari aktris Chiki Fawzi ini juga menguasai 7 bahasa, termasuk di antaranya Jerman, Prancis, Jepang, Arab, dan Belanda.
2. Kemauan berjuang dan berusaha yang besar
Marissa mengawali karier sebagai model sejak 1979 kemudian menekuni industri perfilman pada tahun 1981. Selama berkiprah di dunia fesyen dan iklan, lebih dari 150 brand atau pun perusahaan telah mempercayakan Marissa sebagai representative.
Selain berkecimpung di industri kreatif, Marissa juga menekuni bidang hukum sebagai asisten hukum pada tahun 1988 hingga 1989. Ia juga terjun ke dunia politik dengan sebagai anggota DPR pada 2004 dari PDIP dan mencoba peruntungan sebagai calon wakil gubernur Banten mendampingi Zulkieflimansyah pada 2006.
Marissa kemudian banyak menghabiskan waktunya sebagai akademisi. Selain menjadi doesn di salah satu sekolah tinggi ilmu ekonomi di Jakarta, Ia juga banyak menjadi pembicara dan dosen tamu di berbagai kampus di Indonesia.
Marissa dikenal sebagai sosok yang tak pantang menyerah dan mau berjuang dalam berbagai bidang demi mengeksplorasi diri. Dari perjalanan kariernya, ia juga menjadi sosok yang bijaksana dalam bersikap. Ketekunan dan usahanya dalam mencapai sesuatu menjadi inspirasi bagi banyak orang.
3. Sosok yang religius dan dekat dengan keluarga
Marissa juga dikenal sebagai sosok yang religius dan dekat dengan keluarga. Dalam unggahan media sosialnya, ia kerap membagikan doa, cerita islami, hingga kata-kata nasihat yang bijaksana.
Di berbagai kegiatan, Marissa juga tak luput melibatkan Allah. Marissa banyak membaca doa, mengaji saat waktu luang, hingga mengikuti kajian agama. Kemauannya untuk belajar bahasa Arab juga menjadi bagian dari usaha untuk mendalami agama Islam.
Selain pribadi yang religius, Marissa juga terlihat suportif pada keluarga kecilnya. Ia menjalankan peran yang baik sebagai istri sekaligus seorang ibu. Hal ini tampak dari caranya mendukung kegiatan positif Ikang Fawzi, sang suami serta kedua anaknya, Bella dan Chiki.
Marissa Haque berpulang pada hari Rabu (2/9/24). Semoga amal dan ibadahnya diterima di sisi Allah dan mendapatkan tempat terbaik di surga. Keluarga yang ditinggalkan juga mendapat ketabahan dan kesabaran.
