Perbedaan Skin Tone dan Undertone, Bantu Pilih Riasan yang Sesuai

Skin tone adalah warna kulit sebenarnya yang tampak secara kasat mata. Ini mengacu pada jumlah melanin, yaitu pigmen cokelat tua atau hitam yang terbentuk secara alami di kulit epidermis.

Skin tone sejak lahir didasarkan pada susunan genetik yang ada pada seseorang. Namun, skin tone juga dapat berubah dari waktu ke waktu karena beberapa faktor, seperti akibat paparan sinar matahari, iklim pada tempat tinggal dan produk pencerah kulit yang sedang dipakai. Umumnya, orang-orang di daerah yang terkena sinar matahari memproduksi lebih banyak melanin untuk melindungi mereka dari sinar UV yang berbahaya sehingga memiliki warna kulit yang lebih gelap. 

Undertone mengacu pada warna yang terdapat di bawah permukaan kulit. Berbeda dengan skin tone yang bisa berubah seiring dengan paparan sinar matahari atau produk pencerah tertentu, undertone justru bersifat permanen dan tidak dapat diubah dengan cara apa pun. Cara paling umum yang digunakan untuk mengetahui undertone seseorang adalah dengan melihat warna pembuluh darah di bagian bawah pergelangan tangan. 

Ada lebih dari seratus jenis warna kulit di seluruh dunia. Namun, secara umum skin tone dibagi menjadi empat, yaitu fair, light, medium dan dark.

• Fair : warna kulit paling terang dan mudah terbakar. Biasanya dimiliki oleh orang-orang dari negara-negara Eropa Utara yang memiliki iklim dingin dan bersalju
• Light : tampak berwarna terang tetapi memiliki rona kulit yang lebih hangat dan kemungkinan berwarna cokelat di musim panas. 
• Medium : warnanya tidak terlalu cerah dan tidak terlalu gelap, dan biasanya menjadi cokelat saat terkena sinar matahari. Skin tone ini umumnya berasal dari Eropa Selatan dan Asia Utara.
• Dark : termasuk warna kulit sedang-gelap (coklat tua) dan sangat gelap (coklat sangat tua). Umumnya dimiliki oleh orang-orang di India, Timur Tengah, dan Afrika karena paparan sinar mataharinya lebih tinggi sehingga memiliki warna kulit lebih gelap.

Orang dengan skin tone yang sama bisa saja memiliki undertone yang sangat berbeda. Secara umum, ada tiga jenis warna dasar undertone yaitu cool, warm, dan neutral.

• Cool (dingin) : memiliki rona kulit merah muda, merah, atau kebiruan
• Warm (hangat) : memiliki rona kulit kuning, persik atau emas
• Neutral (netral) : memiliki rona kulit warna zaitun atau campuran warna dasar dingin dan hangat

Undertone biasanya tidak bisa dilihat secara jelas oleh mata. Cara paling umum yang digunakan untuk menentukan undertone adalah dengan melihat warna pembuluh darah di pergelangan tangan. Dingin (cool) akan menampilkan warna biru, hangat (warm) akan menampilkan warna hijau, dan undertone netral menunjukkan warna antara hijau dan biru. 

Mengidentifikasi skin tone dan undertone yang tepat dapat membantumu dalam memilih pakaian, riasan, atau bahkan warna rambut yang sesuai dengan kulit. Seiring bertambahnya usia, skin tone mungkin berubah karena distribusi sel pigmen yang tidak merata, namun undertone akan tetap sama.