5 Perlengkapan Sekolah Ramah Lingkungan untuk Tahun Ajaran Baru

- Peralatan tulis isi ulang dapat mengurangi limbah plastik dan hemat sumber daya alam.
- Buku dan kertas dari daur ulang membantu menghemat penebangan pohon dan lingkungan.
- Kotak bekal makan dan botol minum reusable mengurangi konsumerisme dan investasi keberlanjutan.
Setiap tahun, membeli peralatan dan perlengkapan sekolah seolah sudah jadi tradisi saat tahun ajaran baru. Buku catatan habis, tinta pulpen mengering, hingga baju seragam yang kekecilan. Jadi belanja perlengkapan dan peralatan sekolah selalu identik saat tahun ajaran baru.
Namun, ada hal penting yang perlu diperhatikan saat berbelanja peralatan sekolah. Yaitu memilih peralatan dan perlengkapan yang ramah lingkungan. Peralatan sekolah konvensional seperti sampul buku plastik, tempat pensil plastik, dan hampir semuanya terbuat dari plastik yang jelas merusak lingkungan. Berikut beberapa pilihan perlengkapan sekolah ramah lingkungan yang wajib kamu miliki di tahun ajaran baru ini.
1. Peralatan tulis isi ulang

Biasanya saat tinta pulpen atau isi pensil sudah habis dan kering, maka perlu membeli baru dan membuang peralatan yang lama. Pulpen sekali pakai umumnya terbuat dari plastik dan hanya dapat digunakan sekali pakai. Hal ini hanya menambah limbah plastik dari alat tulis.
Menggunakan peralatan tulis yang dapat diisi ulang dapat mengurangi limbah plastik. Meskipun nantinya tetap jadi limbah, setidaknya peralatan refill punya jejak karbon lebih sedikit. Pemakaian produk refill sangat bisa menghemat sumber daya alam, karena bahan baku untuk membuat bodi pulpen atau pensil berkurang.
2. Buku dan kertas dari daur ulang

Bahan baku utama pembuatan kertas adalah bubur kayu dari pohon-pohon di hutan. Untuk itu, beralih dari kertas baru ke kertas daur ulang sangat bermanfaat untuk menghemat sekaligus mengurangi penebangan pohon.
Saat ini teknologi daur ulang terus berkembang dan merambah ke berbagai bidang, termasuk kertas. Membedakan antara kertas baru dan kertas daur ulang agak tricky. Karena kertas daur ulang semakin mirip dengan kertas baru. Umumnya, tekstur kertas daur ulang agak sedikit kasar dibandingkan dengan kertas baru.
Cara yang paling mudah menemukan produk buku atau kertas daur ulang adalah dengan melihat label FSC pada kemasan. FSC atau Forest Stewardship Council Recycled adalah label yang menunjukkan bahwa produk terbuat dari proses daur ulang.
3. Kotak bekal makan dan botol minum reusabale

Selain peralatan penunjang belajar, di tahun baru ajaran kali ini kamu perlu kotak bekal makanan dan botol minum reusable. Membawa bekal makanan dan air ke sekolah adalah hal yang umum, dan hampir dilakukan oleh sebagian besar siswa. Namun, jika kamu belum terbiasa atau bahkan sama sekali belum pernah membawa bekal ke sekolah. Maka, ini adalah saatnya kamu melakukannya.
Jika belum punya kotak makan dan botol minum reusable. Mau apa pun materialnya yang penting dapat dipakai berulang, dan aman untuk makanan. Namun, jangan sampai kamu menumpuk terlalu banyak kotak makan dan botol minum. Memiliki dua atau tiga kotak makan dan botol minum sudah cukup untuk bekal ke sekolah. Mengoleksi terlalu banyak kotak makan dan botol minum adalah bentuk konsumerisme.
4. Kotak pensil hasil DIY

Tetap gunakan kotak pensil dari tahun lalu. Umumnya, kotak pensil bertahan lebih lama dan awet dibandingkan peralatan sekolah seperti pulpen atau kertas. Namun, jika kotak pensilmu sudah menunjukkan tanda-tanda rusak, barulah beli kotak pensil yang baru.
Atau kamu bisa membuat kotak pensil sendiri ala DIY. Gunakan barang-barang bekas seperti botol plastik, kardus, atau kain perca. Buat desain yang kamu sukai dan cari inspirasi dari berbagai platform. Membuat kotak pensil dengan tangan sendiri gak hanya ramah lingkungan, tetapi juga fungsional dan menunjukkan kreativitas.
5. Papan tulis mini

Papan tulis mini adalah alat penunjang belajar siswa yang paling efektif dan ramah lingkungan. Papan tulis mini seukuran buku atau tablet adalah medium yang ideal untuk mengerjakan soal-soal hitungan matematika hingga menggambar ilustrasi. Benda ini bisa jadi alternatif pengganti kertas untuk corat-coret dan menghapusnya kembali.
Keberadaan papan tulis mini pasti sangat menghemat pemakaian kertas yang biasanya dipakai oleh siswa untuk drafting. Alat ini juga serbaguna untuk mendukung kegiatan belajar siswa.
Menggunakan produk ramah lingkungan bisa diterapkan di banyak bidang, termasuk peralatan penunjang pendidikan. Cara ini gak hanya menjaga lingkungan tetap lestari, tetapi juga mengajarkan siswa untuk menanamkan nilai-nilai keberlanjutan. Sekaligus merupakan bentuk investasi kecil yang nantinya akan punya dampak positif yang besar.