5 Pesan Moral Meminjamkan Uang ke Teman, Sabar Kalau Lama Dikembalikan

11 Jul 2019, 17:44 WIB

Pixabay.com/janeb13

Dalam kehidupan sosial, kadang kamu merasa dilema karena ada temanmu yang meminjam uang. Ingin ikut membantu, tapi kamu sendiri punya banyak keperluan mendesak yang harus segera ditunaikan.

Jika memberikan pinjaman pun, kamu harus bersabar jika temanmu menunda untuk membayar. Belum lagi kalau si temanmu emosi saat ditagih hutang karena kamu juga punya kebutuhan lain yang sifatnya penting.

Bukan rahasia umum lagi, orang yang menghutang biasanya lebih galak daripada yang meminjamkan hutang ketika ditagih. Namun, jangan kesal dulu, berikut ini beberapa pesan moral kamu memberikan pinjaman uang kepada orang lain atas dasar keikhlasan.

1.Kamu menebar kebaikan, kemudahan, dan kebahagiaan bagi banyak orang

Pixabay.com/Pexels

Saat kamu memberikan pinjaman kepada orang lain, pada detik pertama uang berpindah tangan, kamu sejatinya sudah memberikan kebaikan kepada orang lain. Kebaikan tersebut biasanya akan bercabang menjadi sebuah kebahagiaan bagi kamu dan orang yang kamu pinjami uang. Bukankah berbuat kebaikan itu banyak bentuknya?

2.Urusanmu akan dipermudah kelak saat sedang ada masalah

Pixabay.com/jarmoluk

Pepatah "apa yang kamu tanam itu yang kamu tuai" biasanya kerap terjadi juga dalam keseharian kita, loh. Percayalah, ketika kamu memudahkan urusan orang dengan meminjamkan uang, suatu saat urusanmu juga akan dipermudah.

Jika kemudahan tersebut bukan didapatkan dari orang yang kamu bantu, Tuhan sudah mengutus makhluk-makhluknya untuk memudahkan urusanmu di dunia.

3.Kebaikanmu akan menular ke banyak orang

Pixabay.com/Chuotanhls

Sudah pasti, kebaikan yang kamu lakukan kepada orang lain biasanya akan menjadi contoh teladan bagi orang lain untuk melakukan kebaikan yang sama. Satu kebaikan akan bercabang menjadi kebaikan lain yang lebih besar dan luas lagi.

Jadi secara tidak langsung, dengan memberikan pinjaman kepada orang lain, kamu sudah bisa menebarkan kebaikan bagi orang lain di seluruh dunia.

4.Mengajarkan kamu agar selalu berempati terhadap kesusahan ekonomi orang lain

Pixabay.com/Goumbik

Dengan memberikan pinjaman uang kepada orang lain, artinya kamu memiliki empati yang cukup tinggi dalam merasakah kesusahan orang lain. Kamu bisa merasakan betapa sulitnya mencari pinjaman ke sana kemari ketika memiliki urusan mendesak tentang urusan perekonomiannya. Saat kesusahan, orang biasanya akan selalu mengingat kebaikan dan bantuan yang orang lain lakukan untuknya.

5.Rezeki kamu akan bertambah dari jalan yang tak diduga-duga

bizjournals.com

Meski secara fisik uang kamu berkurang karena dipinjam orang, pada hakikatnya uang tersebut semakin besar nilai kebaikannya, loh. Selain itu, uang yang kamu gunakan untuk membantu orang lain biasanya akan bertambah dari jalan yang tak kamu duga-duga sebelumnya. Kamu akan terkejut dan takjub saat pintu rezeki terbuka lebar dari berbagai penjuru ketika kamu meniatkan meminjamkan uang atas dasar keikhlasan.

Meski berbuat baik itu perlu, jangan terus-terusan memberikan utang kepada orang yang sama secara rutin. Nantinya, itu bakal jadi kebiasaan ya. Mereka bukan sedang meminta bantuan, namun memanfaatkan kebaikan kamu. Bijaklah dalam memberi utang, ya

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.