5 Tanda Kamu Harus Segera Lakukan Social Rest, Takut Berinteraksi!
(unsplash.com/Saltanat Zhursinbek)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Terkadang, meskipun melakukan interaksi sosial dapat memberikan manfaat untuk kamu, namun terus menerus melakukan interaksi sosial dengan orang-orang disekitar dapat menimbulkan rasa lelah secara emosional dan rasa stress yang datang akibat kelelahan tersebut.
Kelelahan secara emosional sebaiknya harus kamu perhatikan karena dampat berdampak pada kesehatan mental yang kamu miliki. Namun biasanya seseorang tidak menyadari bahwa ia sedang kelelahan sosial dan membutuhkan social rest atau istirahat secara sosial.
Untuk itu, kamu perlu mengenali tanda-tanda berikut ini agar tahu kapan kamu harus segera lakukan social rest. Keep scrolling!
1. Kamu menjadi sulit fokus ketika berinteraksi
ilustrasi interaksi sosial (unsplash.com/Toa Heftiba)Terkadang, sudah terlalu banyak berbicara dengan seseorang maupun melakukan interaksi sosial yang terlalu intens dapat menimbulkan kelelahan yang bisa membuat kamu menjadi kurang fokus pada interaksi tersebut.
Jika kamu mulai merasakan hal tersebut, penting untuk kamu segera melakukan istirahat sosial dengan menjeda interaksi yang kamu lakukan.
2. Kamu mulai kehilangan energi pada interaksi sosial yang sebelumnya kamu suka
ilustrasi kehilangan energi sosial (unsplash.com/Kinga Howard)Melakukan interaksi sosial secara terus menerus dapat menguras tenaga dan emosional kamu, hal tersebut akan berdampak pada melemahnya energi sosial yang kamu miliki.
Kamu akan mulai merasa kehilangan energi nahkan minat terhadap kegiatan atau interaksi sosial yang sebelumnya kamu suka. Jika hal tersebut mulai kamu rasakan, itu bisa saja tandanya kamu harus segera lakukan social rest.
Baca Juga: 5 Aturan Tidak Tertulis dalam Interaksi Sosial yang Perlu Diperhatikan
3. Kamu tetap merasakan lelah walaupun sudah tidur
Editor’s picks
ilustrasi tidur (unsplash.com/Gregory Pappas)Jika kamu masih saja terus merasakan lelah walaupun sudah tidur, bisa saja tandanya kamu sedang merasa lelah secara mental akibat energi emosional dan sosial kamu yang terkuras habis.
Kelelahan tersebut dapat terjadi ketika kamu sudah terus menerus melakukan interaksi secara sosial tanpa henti, sehingga untuk mengatasi hal tersebut, kamu harus segera lakukan social rest.
4. Kamu mulai merasakan stres dan cemas
ilustrasi merasa stres dan cemas (unsplash.com/Joice Kelly)Tekanan akibat interaksi sosial yang terlalu kompleks dapat menimbulkan rasa stres serta tekanan terhadap diri kamu sendiri, sehingga hal tersebut mampu membuat kamu merasa kelelahan secara mental.
Dengan menjauhkan diri sejenak dari interaksi sosial serta menenangkan diri dengan mengambil waktu untuk beristirahat secara sosial dapat membantu kamu mengurangi rasa lelah tersebut.
5. Kamu mulai takut menghadiri pertemuan dengan orang-orang
ilustrasi takut berinteraksi sosial (unsplash.com/DANNY G)Tekanan dan rasa stres yang kamu rasakan akibat interaksi sosial yang terlalu kompleks tersebut dapat membuat kamu mulai merasa lelah untuk melakukan interaksi dengan orang-orang.
Jika kamu mulai merasakan hal tersebut, maka artinya kamu membutuhkan waktu untuk beristirahat dari kehidupan sosial yang kamu jalani dan kamu butuh luangkan waktu untuk diri kamu sendiri.
Walaupun pada dasarnya manusia adalah makhluk sosial, namun terkadang ketika terlalu banyak melakukan interaksi secara sosial dapat menimbulkan kelelahan yang berdampak pada kesehatan mental. Untuk itu dengan mengenali tanda-tanda seperti diatas tadi, kamu akan tau kapan harus lakukan social rest. Take care of your mental health!
Baca Juga: 5 Sebab Perlu Kendalikan Perasaan saat Interaksi dengan Saudara
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
