Gak Usah Malu! Ini 5 Cara Menghadapi Anggapan sebagai Beban Keluarga
unsplash.com/Scott Warman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mungkin saat ini, kamu ada di fase dimana orang lain selalu mengatai dirimu sebagai beban di keluargamu sendiri. Kok bisa? Gak tahu kenapa, setiap momen yang kita rasakan di hidup ini, pasti selalu ada saja yang menilainya. Ya, gak?
Eits, gak usah baper, ya! Lagian, mana ada juga manusia yang mau menjadi beban bagi orang lain, apalagi di keluarganya sendiri. Untuk itu, kamu perlu mengatasinya dengan menerapkan 5 hal yang ada pada pembahasan kali ini. Yuk, baca terus artikelnya!
1. Eliminasi hal-hal kurang baik yang ada pada dirimu
pexels.com/ThirdmanGak mungkin orang lain bakal mencapmu sebagai beban keluarga tanpa sebab. Kamu harus bisa mengintrospeksi kesalahan yang ada pada dirimu, baru setelahnya kamu bisa eliminasi hal-hal kurang baik tersebut.
Kalau dari sekarang saja, kamu masih suka malas-malasan di kasur seharian. Kamu harus bisa menepis hal buruk itu, mungkin diselingi dengan belajar ilmu baru atau menemukan hobi baru. Jadi, kamu punya kegiatan lainnya yang gak cuma itu-itu aja.
2. Tanamkan pemikiran bahwa kamu juga bakal sukses nantinya
unsplash.com/Zac DurantMungkin kamu pernah mendengar kata mutiara bahwa 'setiap bunga perlu waktu untuk mekar'. Nah, begitu juga dengan kehidupan kita ini. Kamu gak perlu harus merasa iri dan mulai membanding-bandingkan dirimu dengan pencapaian orang lain.
Ingatlah selalu bahwa suatu saat nanti, kamu pasti juga bakal sukses, kok. Tinggal kamunya saja lagi, mau gak berusaha memperjuangkannya?
3. Upgrade dirimu dengan beragam kegiatan positif
pexels.com/Kaboompics .comLakukan kegiatan yang bisa memberi nilai tambah pada dirimu. Entah itu, belajar bahasa baru atau mengambil kursus keahlian baru. Hal ini penting sekali, agar nantinya kamu punya bekal sebelum memasuki dunia kerja. Kalau gak punya kemampuan apapun, orang-orang juga akan bingung ingin memberimu pekerjaan apa.
Editor’s picks
Kalau masih bingung, coba mulai dari yang paling dekat dengan diri kamu. Contohnya, kamu suka nulis di buku diary? Nah, dari situ cobalah mulai belajar dengan mengirimkan karyamu di berbagai platform menulis yang bertebaran di internet.
Selain dibayar, pastinya kemampuan menulismu bakal makin terasah. Mungkin, rezeki kamu di masa depan nanti bakalan jadi penulis terkenal. Siapa tahu, lho ya!
Baca Juga: 5 Alasan Kamu Sering Dipandang sebagai Beban Keluarga oleh Orang Lain
4. Lakukan hal sederhana sebagai bentuk kontribusimu pada keluarga
pexels.com/RODNAE ProductionsMenunjukkan kontribusi pada keluarga, gak harus melulu dengan memberikan mereka uang, kok! Kalau kamu belum mendapat kesempatan untuk bekerja, kamu tetap bisa berkontribusi untuk meringankan beban keluarga.
Saat orangtuamu sibuk bekerja, mungkin kamu bisa bantu beres-beres rumah atau bantu adikmu mengerjakan PR-nya. Dengan melakukan itu saja, orangtuamu juga pasti akan senang. Kamu pun, jadi ikutan bahagia karena bisa membantu meringankan sedikit beban mereka.
5. Gak usah menghiraukan perkataan mereka yang merendahkanmu
pexels.com/Tirachard KumtanomMemang gak ada habisnya kalau setiap saat, selalu memikirkan perkataan mereka yang nyinyir padamu. Daripada menghiraukannya, mending alihkan dirimu dengan melakukan kegiatan yang kamu suka.
Hal itu lebih baik, ketimbang terus-menerus menerima energi negatif dari mereka. Selain bikin mood turun, produktivitasmu juga pasti akan ikutan terhambat. Jadi, gak usah dipikirin, ya!
Itu dia 5 hal yang bisa kamu lakukan, agar gak lagi dianggap sebagai beban keluarga. Semoga semua tips di atas, bisa membantu kamu yang lagi ada di fase ini, ya! Gak usah pikirin perkataan mereka dan fokus saja pada dirimu sendiri.
Baca Juga: 5 Tanda Kamu Gak Insecure dalam Hubungan, Anti Jadi Beban Pasangan!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
