Savage! Inilah 7 Kutipan Paling Berani dalam Sejarah, Apa Saja?

 Ada yang muncul di dalam film John Wick, lho! 

Tahukah kamu, kalau beberapa kutipan paling "savage" dalam sejarah justru datang dari tokoh-tokoh yang sudah kita kenal sebelumnya? Sebagian besar terdiri dari kutipan revolusioner yang lahir di tengah medan perang dan diucapkan oleh tokoh sejarah yang cukup berani pada masanya. 

Dari sebuah kalimat yang tengil sampai satu kata yang benar-benar menantang, berikut 7 kutipan paling berani dalam sejarah.

1. Gaya bicara Sparta yang singkat, padat dan jelas 

Savage! Inilah 7 Kutipan Paling Berani dalam Sejarah, Apa Saja?thoughtco.com

Phillip II dari Makedonia: "Kalian sebaiknya menyerah dalam waktu dekat, karena jika saya membawa pasukan saya ke tanah kalian, saya akan menghancurkan ladang kalian, membunuh rakyat kalian, dan menghancurkan kota kalian."

Sparta: "Jika."

Ketika ayah Alexander Agung, Philip II dari Makedonia, menyerbu Yunani pada abad ke-4 SM, dia sudah menguasai polis (negara-kota) seperti Athena dan Thebes secara sistematis. Namun ketika dia menulis surat kepada Sparta agar menyerah secara damai, dia justru mendapatkan balasan yang benar-benar "savage" dari mereka.

Karakteristik asketisme yang dimiliki oleh Sparta tercatat dalam karya Plutarkhos, De Garrulitate. Dalam karyanya, Plutarkhos menjelaskan, "Gaya bicara Sparta sangat singkat. Mereka memotong semua kalimat sebelumnya, mengambil salah satu kata kunci lalu memperkuat dan mengasahnya untuk menyerang lawan bicara."

2. Balasan "tengil" George S. Patton kepada Dwight D. Eisenhower 

Savage! Inilah 7 Kutipan Paling Berani dalam Sejarah, Apa Saja?britannica.com

Jenderal Dwight D. Eisenhower: "Kamu harus melewati kota Trier, dan kamu akan membutuhkan empat divisi untuk merebutnya."

Jenderal George S. Patton: "Saya telah merebut Trier dengan dua divisi. Apa yang harus saya lakukan sekarang? Mengembalikannya ke Nazi?"

Dari pidatonya yang sarat dengan sumpah serapah hingga komentar pedasnya kepada rekannya, Dwight D. Eisenhower, satu hal yang dapat kita ketahui dari George Patton adalah bahwa dia adalah seorang pria yang tidak suka berbasa-basi.

Setelah merebut kota Trier, Jerman, pada 1 Maret 1945, Patton menerima perintah dari Eisenhower yang berisi kalau ia tidak perlu mengambil kota itu. Sebagai rekannya, Eisenhower sangat paham dengan gaya bertarung Patton dan taktik agresifnya. Ia bahkan pernah menyebutnya "problem child."

Meski begitu, Eisenhower menganggap Patton sebagai sosok kunci yang sangat diperlukan untuk menjamin kemenangan Sekutu atas Jerman Nazi pada Perang Dunia II. Oleh karena itu, balasan tengil dari Patton mungkin tidak terlalu mengejutkan Eisenhower.

3. Gurauan Theodore Roosevelt setelah ditembak di tengah kerumunan 

Savage! Inilah 7 Kutipan Paling Berani dalam Sejarah, Apa Saja?mentalfloss.com

"Kawan-kawan, saya meminta kalian untuk diam dan bersikap setenang mungkin. Saya tidak tahu apakah kalian semua melihat kalau saya baru saja ditembak, walau dibutuhkan lebih banyak tembakan untuk membunuh seekor Bull Moose."

Pada tahun 1912, tepatnya ketika kampanye kepresidenan di Milwaukee, Teddy Roosevelt menerima sebuah tembakan ke arah jantungnya. Untungnya, ia berhasil selamat dari percobaan pembunuhan itu. Hebatnya lagi, ia masih sempat berpidato dan mengeluarkan guyonan sebelum akhirnya dibawa ke rumah sakit.

Menurut History, naskah pidatonya (sekitar 50 lembar kertas) yang dilipat beserta wadah kacamatanya yang disimpan di saku dadanya telah menahan peluru tersebut dan pada akhirnya menyelamatkan nyawanya. 

Baca Juga: 9 Kutipan Joe Biden yang Akan Membakar Semangat Anak Muda Masa Kini

4. Ancaman Josip Broz Tito kepada Joseph Stalin 

dm-player
Savage! Inilah 7 Kutipan Paling Berani dalam Sejarah, Apa Saja?cultural-opposition.eu

"Berhenti mengirim orang untuk membunuhku! Saya telah menangkap lima orang, salah satu membawa bom; lainnya membawa senapan. Jika Anda masih mengirim pembunuh, saya akan mengirimkan satu pembunuh profesional ke Moskow, dan saya tidak perlu untuk mengirimkan pembunuh lainnya."

Dalam upayanya yang berkelanjutan untuk melawan Joseph Stalin, bisa dibilang kalau pemimpin Yugoslavia, Josip Broz Tito, sangat merepotkan otoritas Uni Soviet di masanya. Pada saat itu, Stalin berusaha melenyapkan Tito dengan segala cara. 

Meskipun nyawanya terancam, Tito tampak tidak gentar sedikit pun. Ia bahkan menulis surat balasan kepada Stalin dengan ancaman untuk melakukan hal yang sama kepadanya. Menurut beberapa sumber, Stalin menyimpan surat itu, yang kemudian ditaruh di dalam meja atau brankas pribadinya.

5. Flavius Vegetius Renatus dan kalimat ikonik yang muncul dalam "John Wick: Chapter 3 – Parabellum" 

Savage! Inilah 7 Kutipan Paling Berani dalam Sejarah, Apa Saja?imdb.com

"Si vis pacem, para bellum (jika Anda menginginkan perdamaian, maka bersiaplah untuk perang)."

Flavius ​​Vegetius Renatus adalah seorang penulis dari Kekaisaran Romawi, yang dikenal karena telah menulis risalah tentang peperangan dan pertempuran, De Re Militari, pada akhir abad ke-4. Dalam karyanya, ia membahas praktik militer pada masa Romawi, seperti strategi militer, senjata, formasi, dan bahkan komentar tentang tindakan perang itu sendiri. 

6. James Larkin dan perlawanan kaum buruh Irlandia 

Savage! Inilah 7 Kutipan Paling Berani dalam Sejarah, Apa Saja?irishcatholic.com

"Penguasa tampak hebat karena kita berlutut. Ayo, saatnya kita bangkit."

Kutipan di atas mungkin tidak diciptakan oleh James Larkin sendiri. Namun, kutipan itu bergema di kerumunan buruh Irlandia pada awal abad ke-20. Diketahui kalau versi awal kutipan itu pertama kali muncul dalam Discourse of Voluntary Servitude dan menjadi slogan yang terkenal selama Revolusi Prancis berlangsung.

Ketika Larkin memanggil para buruh di Irlandia, dia mengutip kata-kata yang muncul di halaman awal Workers' Republic, sebuah majalah yang diterbitkan oleh Partai Republik Sosialis Irlandia. Dengan mengucapkan kutipan di atas, Larkin berhasil membangkitkan semangat revolusi seperti para pendahulunya.

7. Kalimat terakhir Ernesto "Che" Guevara  

Savage! Inilah 7 Kutipan Paling Berani dalam Sejarah, Apa Saja?reddit.com

"Aku tahu kamu datang untuk membunuhku. Tembak saja, kamu hanya akan membunuh seorang pria."

Lahir di Argentina pada tahun 1928, Ernesto "Che" Guevara adalah seorang revolusioner yang menggunakan perang gerilya untuk merombak sistem politik di Amerika Selatan. Sebagai seorang anti-imperialisme dan penganut Marxisme, Guevara sempat memimpin pasukannya di Kuba dan Kongo sebelum kembali ke Amerika Selatan.

Setelah ditangkap oleh militer Bolivia pada bulan Oktober 1967, dia diinterogasi dan kemudian dieksekusi oleh seorang sersan angkatan darat bernama Mario Teran. Menurut dokumen yang terdapat dalam National Security Archive, Guevara langsung berdiri saat Teran mendekat, menerima kematian dan merasa puas akan warisan ide revolusionernya.

Meskipun banyak sumber yang berbeda, intinya dia mengatakan kalimat seperti, "Ketahuilah ini sekarang, kamu telah membunuh seorang pria."

Apakah ada kutipan yang kamu pakai sebagai pegangan hidup? Semangat dan savage-nya mereka memang luar biasa!

Baca Juga: 7 Kutipan "One-Liner" Ikonik dari Filsuf Terkenal yang Harus Kamu Tahu

Shandy Pradana Photo Verified Writer Shandy Pradana

"I don't care that they stole my idea. I care that they don't have any of their own." - Tesla // I am a 20% historian, 30% humanist and 50% absurdist // For further reading: linktr.ee/pradshy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya