5 Tanaman Hias Berbunga dengan Gaya Boho Chic untuk Dekorasi Rumah 

Bougainvillea bukan cuma buat taman luar, kalau ditata dengan cerdas, tanaman ini bisa tampil maksimal sebagai pemanis ruang indoor bergaya boho chic. Warna-warni bunganya yang cerah seperti magenta, ungu, oranye, dan putih langsung bikin ruangan terasa hangat dan ekspresif. Bunganya juga tumbuh rimbun dan bisa dibentuk menjuntai atau menjalar, cocok untuk ditaruh di pot gantung atau rak kayu bertingkat.

Meskipun kelihatan glamor, perawatannya gak seribet kelihatannya. Bougainvillea suka cahaya matahari dan cukup disiram saat tanahnya mulai kering. Kombinasi tampilannya yang dramatis dan perawatan yang simpel bikin tanaman ini cocok banget buat mereka yang mau dekor rumah bergaya santai tapi tetap standout. Tambahkan makrame atau pot anyaman rotan untuk makin memperkuat aura boho-nya.

Kembang sepatu punya aura tropis yang eksotis, dan itu sangat pas untuk nuansa boho chic yang earthy tapi tetap bold. Bunganya besar dan mencolok dengan pilihan warna merah menyala, pink lembut, sampai kuning terang. Gak cuma cantik, hibiscus juga punya daya tarik spiritual di banyak budaya, cocok buat gaya boho yang lekat dengan nuansa alam dan kebebasan jiwa.

Tanaman ini bisa tumbuh dengan subur di pot besar dan disandingkan dengan tekstil bernuansa etnik atau dekor anyaman. Kembang sepatu juga bisa dijadikan focal point di ruangan semi-outdoor seperti teras atau sunroom. Asalkan rutin kena cahaya matahari dan dijaga kelembapannya, tanaman ini bakal rajin berbunga dan menyapa dengan warna-warna yang memanjakan mata.

Lavender selalu jadi favorit buat yang mau menambahkan sentuhan feminin dan kalem ke dalam dekorasi rumah. Warna ungu mudanya yang lembut bikin suasana ruangan jadi lebih adem dan estetik. Wangi khasnya juga membawa kesan relaksasi yang kental, cocok banget buat kamar tidur atau sudut baca yang pengen dibuat lebih damai dan artistik.

Lavender cocok ditanam di pot tanah liat atau keranjang anyaman rotan yang diletakkan di dekat jendela. Karena ini tanaman dari iklim kering, gak perlu disiram terlalu sering. Selain cantik dan harum, lavender juga multifungsi, daunnya bisa dijadikan teh herbal atau pewangi alami. Kombinasi estetika dan fungsi ini bikin lavender jadi definisi sempurna dari boho yang stylish tapi tetap membumi.

Alstroemeria, alias lily peru, punya bentuk bunga yang unik dan warna-warni yang mencolok tapi tetap elegan. Bunga ini sering muncul di rangkaian bunga potong, tapi sebenarnya sangat cocok juga buat ditanam dalam pot sebagai tanaman hias boho. Corak garis dan bintik-bintik di kelopak bunganya memberi kesan artistik yang khas banget.

Bunga ini cocok ditaruh di sudut ruangan yang penuh tekstil, seperti permadani, cushion, atau tapestry ala boho. Lily peru juga tahan lama mekar dan punya siklus berbunga yang cukup rajin sepanjang tahun. Perawatannya juga gak ribet, cukup diberi pencahayaan terang tapi gak langsung dan disiram secara teratur. Dijamin suasana rumah bakal kelihatan lebih artsy dan hidup.

Cosmos dikenal dengan tampilan bunganya yang sederhana tapi penuh pesona. Warnanya yang lembut, seperti putih, merah muda, dan ungu, menambah nuansa rustic dan vintage ke dalam ruang boho. Bunganya tampak seperti bunga liar, pas banget buat tema boho yang mencintai hal-hal natural dan tidak terlalu diatur.

Tanaman ini cocok ditanam di pot besar atau planter box yang diletakkan di balkon atau dekat jendela. Cosmos juga gampang banget tumbuh dan bisa diperbanyak dari biji. Gak butuh perlakuan khusus, cukup diberi sinar matahari dan air secukupnya. Tanaman ini jadi pilihan yang tepat buat menciptakan suasana garden party ala boho di rumah sendiri.

Memasukkan tanaman hias berbunga ke dalam dekorasi rumah bukan cuma soal estetika, tapi juga soal menciptakan ruang yang punya karakter. Gaya boho chic memberi kebebasan buat eksplorasi warna, bentuk, dan tekstur tanpa harus takut terlihat berantakan. Dengan lima tanaman ini, rumah bisa berubah jadi ruang hidup yang hangat, inspiratif, dan penuh vibe positif.