Gak semua orang bisa memaknai hidup. Gak jarang kita hanya hidup sekedar mencari uang dan menghabiskannya tanpa merasakan makna apa pun. Padahal, jika kita mengerti makna hidup sebenarnya, kita bisa merasakan kedamaian dan ketenangan dalam jiwa.
Biar makin paham maksud kalimat di atas, berikut ada beberapa tindakan yang bisa membuatmu lebih memaknai hidup. Mau tahu apa saja? Yuk, simak pada ulasan berikut ini.
Tindakan pertama yang harus kamu lakukan agar hidupmu lebih bermakna adalah belajar mencintai diri sendiri. Mengapa demikian? Dengan lebih mencintai diri sendiri, nantinya kamu tahu apa yang kamu inginkan dalam hidup ini. Kamu jadi memiliki visi misi hidup yang jelas dan terarah.
Makna hidup baru bisa kamu temukan kalau kamu memahami dirimu lebih dalam. Jika selama ini kamu masih sering merasa hidupmu membosankan dan hanya berisi segala macam kepenatan, bisa jadi sebenarnya kamu belum mencintai dirimu sepenuhnya. Nah, sudah paham, 'kan, gimana caranya memaknai hidup dengan benar?
Jika kamu bersama dengan orang yang tepat, hidupmu akan jauh lebih bermakna. Kalau selama ini kamu merasakan sebaliknya, mungkin kamu harus melihat lagi lingkaran pertemananmu seperti apa. Jangan ragu untuk keluar dan memutus hubungan dengan orang-orang yang kamu rasa menyumbang toksik untuk hidupmu.
Makin dewasa kamu, akan paham bahwa teman yang kamu cari bukan mereka yang kaya raya, tinggi jabatan, ataupun yang seru untuk bersenang-senang. Lebih dari itu, kamu memerlukan teman yang bisa menuntunmu menjadi orang yang lebih baik, mengingatkanmu jika salah, dan mau meluangkan waktunya untuk mendengarkanmu berkeluh kesah. Bukankah makna hidup justru kamu temukan dari lingkaran pertemanan yang demikian?
Kalau setiap hari kamu mengerjakan sesuatu yang gak membahagiakan, bagaimana bisa kamu merasakan makna hidup yang sesungguhnya? Pekerjaan yang kita lakukan sehari-hari sangat berpengaruh untuk mental dan kesehatan jiwa. Memaksakan diri melakukan hal yang gak kita suka terus-terusan hanya akan menyakiti diri secara perlahan.
Kita memang harus berani keluar dari zona nyaman, tetapi bukan berarti harus memaksakan diri melakukan hal di luar kapasitas diri. Ingatlah bahwa kebahagiaan diri itu nomor satu. Jika kamu merasa hal yang kamu lakukan hanya membuatmu tertekan, jangan pernah ragu untuk berhenti dan keluar. Jangan lupa bahwa kamu berhak bahagia apa pun pekerjaanmu!
Kebiasaan mengucap maaf memang penting untuk kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Tapi, kamu juga harus paham kapan waktu yang tepat untuk mengucap kata maaf tersebut. Kamu gak perlu mengucap maaf saat kamu gak melakukan kesalahan pada orang lain.
Belajar membedakan rasa gak enakan dan rasa bersalah. Kamu gak harus meminta maaf saat orang gak sepaham dan satu persepsi denganmu. Saat kamu bisa menempatkan kata maaf sesuai kondisi, nantinya kamu akan paham untuk apa sebenarnya keberadanmu dalam hidup ini.
Gak semua orang punya kemampuan untuk bilang tidak kepada orang lain. Banyak di antara kita yang punya sifat gak enakan dan takut mengecewakan orang lain. Dampaknya adalah segala hal kamu iyakan dan tanpa sadar kamu justru menyusahkan diri sendiri.
Bagaimana hidup akan terasa maknanya kalau kamu terus-terusan berkorban demi kebahagiaan orang lain? Ingatlah, sebelum membuat orang lain bahagia, kamu harus lebih dulu merasakan bahagia yang sama. Kamu gak perlu jadi pahlawan dan malaikat setiap waktu. Ada kalanya kamu harus egois dan mementingkan dirimu sendiri.
Makna hidup memang sulit kita rasakan. Kadang kita perlu melewati banyak rintangan baru mengerti bahwa hidup ini menyediakan banyak pelajaran. Jangan berhenti untuk mempelajari makna hidupmu, ya. Jangan mau hidup sekadar bernafas dan bekerja!