5 Tips Melatih Kesopanan, biar Hubungan Sosial Menyenangkan

Tersenyum kepada orang lain merupakan salah satu tindakan yang menunjukkan bahwa kamu memiliki kesopanan yang baik. Tersenyumlah kepada siapa saja yang kamu temui secara wajar dan jangan berlebihan, supaya gak memberikan kesan negatif dari orang lain kepadamu.

Salah satu hal yang mampu menciptakan interaksi antara satu orang dengan yang lainnya yaitu dengan senyuman. Maka dari itu, ketika kamu bertemu dengan orang lain, berusahalah untuk memberikan senyuman terbaikmu. Saat kamu tersenyum, orang lain pasti akan membalas senyumanmu. Ketika kalian saling memberikan senyuman, maka akan tercipta interaksi yang membahagiakan di hati masing-masing.

Cara melatih kesopanan berikutnya yang bisa kamu lakukan, yaitu dengan membiasakan diri mendengarkan orang lain ketika sedang berbicara. Simaklah pembicaraan orang lain dengan baik. Orang yang memiliki kesopanan dalam dirinya akan secara otomatis mendengarkan orang lain yang sedang berbicara.

Kemudian, belajarlah juga untuk menanggapi secara baik. Dalam arti, jangan hanya menanggapi pembicaraan orang lain dengan senyuman saja, melainkan kamu juga perlu untuk mengajukan pertanyaan yang berkaitan. Hal tersebut dapat menunjukkan bahwa kamu benar-benar tertarik dan mendengarkan dengan baik apa yang sedang orang tersebut bicarakan.

Orang yang memiliki sopan santun dalam dirinya adalah orang yang selalu berpikir terlebih dulu, sebelum dia mengatakan sesuatu. Ketika ada sesuatu yang kurang pas di hati atau terdapat hal-hal yang membuatmu merasa gak nyaman. Belajarlah membiasakan diri untuk gak langsung mengungkapkannya kepada orang lain.

Cobalah untuk berdiam diri sebentar dan memikirkan tentang apa yang ingin kamu katakan. Kemudian, pilihlah kata-kata yang sekiranya gak menyakiti orang lain. Inilah mengapa, berpikir sebelum berbicara itu penting.

Kebiasaan berpikir sebelum kamu mengatakan sesuatu kepada orang lain adalah ciri dari orang yang sopan. Manfaatnya pun baik untuk kelangsungan hubungan sosialmu, karena kamu dapat berhati-hati lagi saat akan berbicara.

Tips melatih kesopanan dalam diri agar semakin berkembang berikutnya adalah dengan cara mmenghindari sebuah pembicaraan berupa gosip. Dalam lingkungan pertemanan, pekerjaan maupun yang lainnya, ketika sedang berkumpul bersama, biasanya kegiatan bergosip gak bisa terhindarkan.

Pasti akan ada saja pembicaraan yang membahas orang lain, dan topik pembahasannya pun sekitar keburukan orang lain. Jika kamu ingin memiliki kesopanan dalam diri, maka jangan pernah terlibat dalam pembicaraan tersebut. Namun, ketika kamu terpaksa ada dalam kelompok orang-orang yang suka bergosip, lebih baik banyaklah berdiam diri. Atau jika ingin menanggapi, cobalah ungkapkan sudut pandang yang berbeda.

Berkata tidak tentang suatu hal yang bertentangan dengan hati, memanglah cukup sulit untuk dilakukan bagi orang-orang yang belum terbiasa. Butuh keberanian besar untuk berkata tidak kepada orang lain. Bukan berarti gak bisa kamu lakukan, tapi perlu beberapa kali latihan untuk kamu bisa menerapkannya.

Berkata tidak atau menolak permintaan orang lain, gak selalu berhubungan dengan sikap sopan santun, lho. Akan tetapi, orang yang sopan pasti akan tahu dan mampu melihat situasi kapan saatnya dia berkata tidak kepada orang lain. Kemudian, dia juga mengerti tentang bagaimana cara mengatakannya, agar gak menyakiti perasaan orang lain dan gak mengakibatkan kesalahpahaman.

Kesopanan adalah salah satu hal yang mampu menciptakan interaksi positif dalam sebuah relasi sosial. Pelajari dan praktikan kelima tips melatih kesopanan di atas, agar kamu dapat menjalin hubungan baik dengan orang lain. Berusahalah bersikap sopan dan ramah kepada siapa saja yang kamu temui.

Dengan terus melatih kesopanan, kamu pun akan semakin mengerti dan memahami tentang bagaimana caranya memperlakukan orang lain dengan menyesuaikan situasi dan kondisi dari orang tersebut.