Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi seseorang yang sedang mendengarkan orang lain berbicara (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Ketika diberi tanggung jawab untuk menyelesaikan pekerjaan, sudah semestinya dilaksanakan dengan semaksimal mungkin agar mendapatkan hasil yang sesuai harapan. Sayangnya, terkadang usaha yang diberikan ternyata masih belum cukup karena mungkin keadaan diri sedang tidak prima atau memang menemui kendala yang sulit untuk diatasi hingga tuntas dalam waktu singkat. Akibatnya, target tidak tercapai dan membuat seseorang harus menerima kritik pedas.

Pada situasi seperti ini, biasanya seseorang akan langsung down, merasa dirinya begitu payah karena tidak mampu menyelesaikan tanggung jawab. Namun, ada juga yang justru menjadi emosi karena sudah merasa memberikan upaya terbaik, tetapi masih saja kena “semprot”. Lalu, bagaimana sebaiknya menyikapi kritik pedas dalam urusan pekerjaan? Simak beberapa tips berikut ini agar kamu tidak panik, ya!

1.Jangan langsung bereaksi negatif

ilustrasi mengevaluasi hasil kerja seseorang (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Tidak dapat dimungkiri bahwa mendapatkan kritik pedas memang bisa membuat perasaan tidak nyaman. Situasi ini akan bertambah parah apabila penilaian buruk itu disampaikan di muka umum, contohnya saat rapat. Sudah malu, merasa seperti tidak berdaya, ditambah dengan disaksikan banyak orang pula. Pasti suasana hati jadi kacau sekali, ya?

Namun demikian, berusahalah untuk tidak langsung bereaksi negatif, entah itu menangis, tampak murung, atau justru marah. Terima saja semua hal yang disampaikan kepadamu dan pahami kelak bila sudah merasa lebih tenang. Satu hal yang harus kamu ingat, kritik pedas itu pasti tercipta karena ada sesuatu yang tidak beres. Jadi, gunakan penilaian itu untuk mengevaluasi diri agar menjadi lebih baik, ya.

2.Pahami isi komentar secara objektif

Editorial Team

Tonton lebih seru di