Ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk menjaga kelestarian bumi tempat kita tinggal. Salah satunya adalah dengan meningkatkan kesadaran dan memperluas wawasan tentang lingkungan.
Hal itu coba dibahas dalam webinar Wanita Bersatu Menyelamatkan Kehidupan Tanah Kita yang diadakan pada Minggu (24/4/2022), pukul 10.00 WIB. Mengundang sederet narasumber, ada banyak informasi penting seputar kelestarian tanah yang bisa disimak.
Save Soil adalah gerakan global yang diinisiasi oleh Sadhguru. Tujuan dari gerakan ini adalah untuk mengkampanyekan isu krisis tanah dengan menyatukan orang-orang di seluruh dunia. Selain itu, gerakan ini juga memegang misi agar para pemimpin dunia agar membuat kebijakan yang mendukung.
Terhitung sudah tiga tahun berlalu sejak Raline Shah selaku figur publik mulai mencari tahu tentang permasalahan krisis tanah di dunia. Sejak awal masa pandemik, aktris satu ini menghabiskan waktunya di Ubud, Bali.
"Semesta pun mendukung dan memperkenalkan saya dengan gerakan Save Soil. Saya melihat ini sebagai wadah agar kita bisa bersatu dengan kuat dan bisa menyampaikan concern kita tentang tanah," pungkasnya.
Raline pun mengatakan bahwa berdasarkan kumpulan data yang ia baca, masalah iklim yang sering diangkat belakangan ini sebenarnya bersinergi dengan permasalahan tanah yang tidak lagi subur. Menurutnya, setiap orang harus punya kesadaran mengenai hal ini.
"Tanah adalah penyerap karbon paling besar dan juga gratis yang sudah diberikan oleh Tuhan. Sistem yang begitu harmonis berjalan apabila kita tidak abuse penggunaan tanah," tambah Raline.
Noni Purnomo selaku President Commissioner BlueBird Group juga turut hadir meramaikan acara webinar. Ia punya sudut pandang yang menarik sebagai pihak korporat.
Ia menuturkan, "Kita bisa mengajak semua korporasi untuk ikut gerakan ini. Sehingga kita bisa bersama2 untuk memberikan impact yang jauh lebih besar lagi".
"Dari pengalaman saya, isu lingkungan bukan sesuatu yang terkait dengan gender. However, kalau kita melihat ranah rumah tangga, burden perempuan terhadap lingkungan cukup besar," ujar Raline.
Noni juga punya opini yang serupa. la bercerita bahwa sebagai perusahaan yang didirikan oleh perempuan, BlueBird Group juga punya beberapa misi terkait sustainability sejak awal pendiriannya.
"Industri transportasi sering dipandang sebagai kontributor utama dari carbon footprint. Namun, menurut kami, industri apa pun perlu menunjukkan inisiatifnya terhadap kelestarian lingkungan," ujar Noni.
Ia kemudian menjelaskan tiga pilar utama yang dimiliki oleh BlueBird, di antaranya adalah BlueSky, BlueLife, dan BlueCorps. Pilar BlueSky secara khusus membahas kontribusi perusahaan transportasi ini kepada lingkungan hidup dalam upaya mengurangi carbon footprint dan waste reduction.
Gita Syahrani selaku perwakilan dari Lingkar Temu Kabupaten Lestari menyampaikan materi seputar permasalahan lingkungan hidup yang akan kita temui di masa depan. Selain kasus climate change, ia juga menyinggung masalah biodiversity collapse.
"Perubahan iklim akan jauh lebih memporak-porandakan hidup kita. Dampak terburuknya adalah biodiversity collapse termasuk kemampuan tanah untuk menyembuhkan dirinya sendiri," tuturnya.
Sebagai figur publik, Raline sadar bahwa ia memiliki wadah untuk menyuarakan isu-isu penting. Ia mengatakan bahwa penyebaran kesadaran dan wawasan lingkungan hidup menjadi salah satunya.
"Wawasan itu awalnya dari kesadaran. Dan, awareness bisa datang dari influencer, celebrity, serta decision maker. Mereka punya mikrofon besar yang menjadi salah satu resources untuk menyuarakan isu ini," tuturnya.
Raline juga mengatakan bahwa setiap langkah kecil yang kita lakukan bisa memiliki dampak. Salah satunya adalah menginspirasi orang lain untuk melakukan hal yang serupa. Dalam skala besar, kesadaran bersama yang dilakukan secara komprehensif bisa menjadi salah satu solusi dari permasalahan lingkungan ini.
Gita pun menambahkan bahwa sebagai masyarakat, kita juga bisa turut membantu kelestarian lingkungan dengan aktivitas kita sehari-hari. Misal, saat berbelanja barang kita bisa memerhatikan tiga faktor untuk menyeleksi barang berkualitas atau produk nilai tambah lestari. Di antaranya adalah:
"Kita punya bargaining power, kita bisa mendorong future leader untuk memasukkan masalah ekologi kepada manifesto atau policy making mereka. Bukan cuma buat generasi ini saja, tapi juga generasi ke depannya," pungkas Raline Shah.
Apabila kamu tertarik dengan poin-poin yang disampaikan dalam webinar ini. Kamu bisa bergabung dengan gerakan Save Soil dengan mendaftarkan diri sebagai Earth Buddy di situs resmi consciousplanet.org
Itu dia rangkuman acara webinar Wanita Bersatu Menyelamatkan Kehidupan Tanah Kita. Semoga bisa membawa pencerahan tentang kondisi lingkungan hidup kita saat ini, ya!