7 Waktu Mustajab untuk Berdoa Selama Bulan Ramadan, Mari Maksimalkan!

Doa-doa yang dipanjatkan saat seseorang berpuasa memiliki keutamaan tersendiri di mata Allah SWT. Ketika hati dan pikiran lebih tenang dalam keadaan lapar dan haus, doa-doa tersebut lebih mudah diterima oleh Allah SWT. Gunakanlah waktu saat puasa untuk memperbanyak doa, memohon ampunan, serta meminta berbagai kebutuhan dunia dan akhirat.

Rasulullah SAW pernah bersabda:

"Ada tiga golongan yang doanya tidak ditolak, orang yang berpuasa sampai ia berbuka, imam yang adil, dan doa orang yang dizalimi." (HR. At Tirmidzi no. 3598) 

Momen berbuka puasa adalah saat yang istimewa di bulan Ramadan. Banyak orang yang belum tahu bahwa ketika membaca doa berbuka hendaklah memanjatkan doa sebelum menyantap makanan. Saat itu, doa-doa akan dikabulkan oleh Allah SWT, terutama jika diucapkan dengan tulus dan penuh harap. Sebagaimana hadis yang tertulis:

"Tiga orang yang doanya tidak tertolak: seorang pemimpin yang adil, seorang yang berpuasa saat berbuka dan doa orang yang terzalimi, doanya diangkat di atas awan dan pintu-pintu langit dibukakan." (HR Tirmidzi no. 2449)

Ketika adzan berkumandang, pintu-pintu surga terbuka dan doa-doa diterima dengan cepat oleh Allah SWT. Inilah waktu yang tepat untukmu memanjatkan doa kepada Allah SWT karena inilah waktu mustajab terkabulnya doa. 

Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah hadis riwayah Ahmad: 

"Muadzin diampuni sejauh jangkauan azannya. Seluruh benda yang basah maupun yang kering yang mendengar azannya memohonkan ampunan untuknya," (HR.  Ahmad)

Beberapa sunnah lainnya ketika adzan berkumandang, yakni mengulang ucapan, bersholawat, dan mengucap kalimat tauhid, berdoa jadi salah satu Sunnah yang tidak boleh ketinggalan. 

Waktu antara adzan dan iqomah juga merupakan waktu yang mustajab untuk berdoa. Gunakanlah momen tersebut untuk memohon kepada Allah SWT agar diberikan kemudahan dalam menjalankan ibadah, diberikan kekuatan untuk menjaga diri dari godaan, dan dimudahkan segala urusan. Sebagaimana hadis yang tertulis:

"Doa di antara adzan dan iqamah tidak tertolak”(HR. Abu Dawud, Tirmidzi dan Ahmad; shahih)

Sepertiga malam terakhir merupakan waktu istimewa di mana doa-doa sangat mustajab. Ketika bangun untuk sahur, luangkanlah waktu sejenak untuk berdoa memohon ampunan, keberkahan, dan perlindungan dari segala keburukan. Lebih bagus lagi jika kamu sempatkan diri untuk shalat tahajud lalu panjatkan semua harapan dan kegelisahanmu.

Nabi Muhammad SAW bersabda:

"Rabb kita tabaraka wa ta'ala turun ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam terakhir. 'Siapa saja yang berdoa kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku beri, siapa yang meminta ampunan kepada-Ku, maka akan Aku ampuni." (HR. Bukhari, no. 1145 dan Muslim, no. 758)

Keistimewaan lain dari bulan ramadan adalah terdapat malam lailatul qadar. Malam Lailatul Qadar merupakan malam yang lebih baik dari seribu bulan. Doa-doa yang dipanjatkan di malam tersebut berpeluang besar dikabulkan oleh Allah SWT. Setiap Muslim dianjurkan untuk banyak beribadah seperti membaca al-quran, i'tikaf, salat malam, perbanyak dzikir. Dilanjutkan dengan berdoa meminta ampunan, mendoakan orang tua, dan doa agar dimudahkan segala urusan dan keinginan. 

"Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar." (QS AL-Qadr : 4) 

Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagi umat Muslim untuk memanfaatkan malam Lailatul Qadr dengan sebaik-baiknya untuk beribadah dan berdoa kepada Allah SWT.

Hari Jumat memiliki keistimewaan tersendiri di antara hari-hari lain dalam Islam. Salah satu momen istimewa yang menjadi waktu mustajab untuk berdoa adalah setelah shalat Ashar pada hari Jumat.

Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah hadis riwayat Abu Daud:

"Pada hari Jumat terdapat dua belas jam (pada siang hari), di antara waktu itu ada waktu yang tidak ada satupun hamba muslim memohon sesuatu kepada Allah melainkan Dia akan mengabulkan permintaannya. Oleh karena itu, carilah ia di akhir waktu setelah Ashar." (HR Abu Dawud)

Hendaknya saat berdoa lakukan dengan sungguh-sungguh, tulus, dan penuh keyakinan bahwa Allah SWT akan mengabulkan doa sesuai dengan kebijaksanaan-Nya. Berdoa di waktu tersebut juga merupakan bentuk syukur atas segala nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT. 

Dengan memanfaatkan waktu-waktu mustajab untuk berdoa di bulan Ramadan, kamu berpeluang besar memperoleh berbagai keberkahan dan ampunan dari Allah SWT. Semoga semua orang diberikan kekuatan dan kesungguhan untuk memperbanyak amalan baik di bulan yang suci ini.