6 Cara Mengatasi Learned Helplessness, yuk Pelajari!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Learned helplessnes adalah suatu kondisi dimana manusia merasa tidak berdaya untuk menghentikan paparan negatif dari lingkungan sehingga mengakibatkan adanya penurunan respons atau bahkan munculnya sikap pasif. Manusia atau hewan yang percaya bahwa mereka tidak memiliki kendali atas yang rasa sakit yang mereka rasakan, tidak mengadakan usaha untuk menghindarinya ― bahkan jika kesempatan untuk keluar dari situasi ini ada― karena merasa bahwa hal itu tidak berguna dan berujung pada kesia-siaan.
Manusia dalam kondisi ini sering kali merasakan perasaan putus asa karena berpikir bahwa jalan keluar dari permasalahannya sudah tidak ada dan terjebak dalam situasi buruk yang mempengaruhi kondisi kesehatan mental maupun fisiknya. Buat kamu yang sedang ada di fase ini, yuk cari tahu bagaimana cara mengatasinya.
1. Menerima dan mengetahui asal muasal perasaan learned helplessness
Untuk mengetahui asal muasal sebuah perasaan, kamu bisa memulai dengan beberapa pertanyaan dasar yang ditunjukkan untuk diri sendiri. Kamu bisa mencoba bertanya, "dari mana munculnnya perasaan ketidakberdayaan ini? Kapan kamu mulai merasakan perasaan seperti ini? Peristiwa manakah yang memicu timbulnya perasaan ini?
Setelah itu, kamu bisa mulai belajar menerima kondisi yang dirasakan. Penerimaan adalah salah satu hal yang penting sebelum memperbaiki permasalahan dalam hidup.
2. Menemukan kepercayaan salah yang selama ini kamu yakini
Percaya bahwa kamu tidak bisa melakukan apa-apa dan hanya percaya diri kita sepenuhnya buruk dapat mengakibatkan pandangan negatif dan membuat kesehatan mental kamu kian buruk.
Hal yang bisa kamu lakukan adalah menemukan sebuah bukti bahwa sebenarnya kamu tidak seperti itu. Bukti itu bisa kamu temukan dari pengalaman atau aktivitas kamu di masa lalu.
3. Mengevaluasi ucapan yang selama ini kamu katakan kepada diri sendiri
Mungkin tanpa disadari, kamu sering memberi kritik dan pemikiran yang merendahkan terhadap diri kamu. Untuk mengatasinya, kamu bisa mengubahnya menjadi self talk yang positif. Hal yang perlu kamu lakukan adalah dengan menemukan kritik terhadap diri sendiri dan kemudian belajar mengubahkanya perlahan.
Editor’s picks
Misalnya, jika kamu berkata “Aku gagal lagi kali ini.” Kamu bisa mengubahnya dengan “ Apa yang harus aku lakukan selanjutnya untuk bisa memperbaiki hal ini?”
4. Memulai aktivitas journaling
Journaling adalah kegiatan mengekspresikan perasaan maupun pikiran kita sehari-hari melalui tulisan dalam buku harian. Journaling merupakan metode yang baik untuk membantu kamu agar bisa berpikir ulang kenapa kamu melakukan suatu hal. Kegiatan ini juga memiliki manfaat untuk memperbaiki hidup.
Jenis jurnal yang bisa kamu terapkan adalah jurnal syukur. Jurnal syukur bisa membantu kamu untuk meningkatkan kebahagiaan.
5. Terus berprogres meskipun dengan langkah kecil
Kamu bisa memulai dengan menyusun rencana kegiatan atau target yang spesifik. Rencana kecil yang akan kamu lakukan bisa membuat kamu merasa memiliki motivasi. Hal ini tentunya membuat kamu yakin bahwa kamu sebenarnya mampu melakukan suatu hal.
Selain itu, untuk mendukung pencapaian target yang sudah dibuat, kamu bisa memulai mengubah lingkungan atau suasana di sekitar kita agar memudahkan dan mendukung kamu mencapainya. Terakhir, jangan lupa untuk melakukan self reward sebagai bentuk ucapan terima kasih untuk diri kamu.
6. Meminta bantuan profesional
Lerarned helplessness memang erat kaitannya dengan gangguan kesehatan mental, tetapi kamu tidak dianjurkan melakukan self diagnose karena hal itu berbahaya. Jika kamu merasa kondisi yang kamu rasakan sudah dalam tahap mengganggu aktivitas sehari-hari, kamu bisa meminta bantuan profesional untuk melakukan penanganan. Kamu bisa pergi ke psikolog atau psikiater untuk mendapat pertolongan dan jangan ragu untuk menyampaian keluhan yang kamu rasakan.
Setelah mengenali learned helplessness, kamu tidak sedang berada dalam penjara yang tak berpintu, kamu harus percaya bahwa kamu mampu melepaskan diri kamu dari suatu kondisi yang menyakitkan dengan mengambil langkah yang tepat.
Baca Juga: 8 Pelajaran Berharga dari Miniseri Maid, Perempuan Harus Berdaya!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.