5 Alasan Kamu Harus Jujur Pada Pasangan jika Sudah Tak Cinta

17 Mar 2021, 20:27 WIB

Pexels.com/Jep Gambardella

Sama seperti manusia yang tak bisa ditebak, perasaan cinta seseorang juga tidak bisa ditebak dan bisa berubah-ubah. Ada yang awalnya benci namun berubah menjadi cinta dan bisa juga sebaliknya.

Lalu, bagaimana dengan sepasang kekasih yang sudah pacaran? Meski awalnya saling mencintai, tak jarang pula ada pasangan yang malah berubah menjadi hilang rasa alias tidak cinta lagi.

Jika hal itu benar-benar terjadi, maka sebaiknya jujur pada pasangan tentang perasaan cinta yang telah hilang. Alasan-alasan yang menjelaskannya pun ada dalam pembahasan di bawah ini, simak yuk!

1. Supaya dia bisa lebih ikhlas untuk melepaskanmu

Pexels.com/RODNAE Productions

Alasannya yang pertama mengapa kamu harus jujur pada pasangan tentang perasaan yang sudah tidak mencintainya lagi, adalah karena pengakuanmu akan membuatnya menjadi lebih lega untuk melepaskanmu ketika kalian putus.

Awalnya mungkin marah dan kecewa, namun yang namanya perasaan tentu tak bisa dipaksakan, kan? Maka pilihan satu-satunya yang ia miliki hanyalah berusaha mengikhlaskanmu.

2. Lebih baik jujur daripada menutup-nutupi dan menipunya

Pexels.com/Duong Nhan

Percaya atau tidak, meskipun kejujuran terkadang menyakitkan, namun lebih baik kamu jujur padanya daripada menutup-nutupi atau bahkan menipunya perihal cinta.

Karena meskipun dia sakit hati, tapi setidaknya kamu jujur dan mau mengakui secara langsung, daripada ia tahu dari orang lain dan merasa tertipu olehmu. Jadi, jalan terbaiknya memang harus berani jujur!

3. Memaksakan diri untuk pacaran tanpa rasa cinta malah gak baik

Pexels.com/Cottonbro

Memaksakan diri untuk bertahan dalam hubungan bersama orang yang sudah tak kamu cintai justru gak baik, maka dari itulah kamu sebaiknya jujur mengatakan padanya.

Karena, selain membuat hubungan jadi berubah hambar, kasihan pasanganmu yang malah berjuang sendiri dengan cintanya dan menyia-nyiakan waktu bersama denganmu yang sudah tak mencintainya lagi. Jadi, bisa dibilang hal ini demi kebaikan kedua belah pihak.

4. Salah satu bukti bahwa kamu menghargainya

Pexels.com/William Fortunato

Keempat, alasan kenapa kamu harus jujur pada pasangan kalau sudah tidak mencintainya ialah, sebagai salah satu bukti bahwa kamu menghargainya.

Jika saat mendekati dan menyatakan cinta padanya kamu lakukan dengan baik-baik, maka begitu pula jika ingin mengakhiri hubungan yang sudah tak ada cinta. Kejujuranmu padanya adalah bukti kalau kamu tidak ingin menyakitinya dengan berpura-pura masih cinta.

5. Jika tak dikatakan, justru akan jadi beban pikiran dan membuatmu memendam rasa bersalah padanya

Pexels.com/Cottonbro

Dan alasannya yang terakhir bisa dibilang adalah hal pribadi, yaitu kalau tidak kamu katakan dengan jujur pada pasangan justru malah bisa menjadi beban pikiran.

Akibatnya, kamu pun jadi tidak bisa fokus menjalani hari-hari serta memendam rasa bersalah padanya. Jadi, apapun risiko yang akan kamu terima, kamu memang harus jujur pada pasangan jika sudah tidak mencintainya lagi.

Setiap kejujuran yang pahit tentu ada risikonya, namun jujur lebih baik daripada berbohong. Dan itulah tadi beberapa alasan yang menjelaskannya. Intinya, jangan pernah membohongi pasangan terutama perihal perasaan!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.