5 Alasan Kenapa Kamu Harus Tinggalkan Hubungan yang Diwarnai Kekerasan

23 Feb 2019, 19:55 WIB

pexels.com/pixabay

Dalam setiap hubungan, setiap pasangan pasti mempunyai masalah masing-masing. Karena memang tidaklah mudah menyatukan dua pribadi yang berbeda ke dalam suatu hubungan. Dalam menjalani suatu hubungan, biasanya kamu akan merasakan kecocokan dan kenyamanan bersama dia.

Jika kalian saling mencintai, menghormati, mempercayai dan saling menjaga satu sama lain, itu tandanya kalian menjalani suatu hubungan yang sehat. Tapi kalau hubunganmu dengan dia sering diwarnai pertengkaran dan bahkan kekerasan, maka bisa dibilang hubungan kalian bukanlah hubungan yang sehat.

Pertengkaran memang wajar terjadi didalam suatu hubungan, tapi kalau frekuensinya terlalu sering maka hal itu menjadi tidak wajar. Apalagi kalau pertengkaran itu sudah melibatkan kekerasan, lebih baik move on deh daripada dipertahankan. Inilah lima alasan mengapa kamu harus move on:

1. Cintailah dirimu sendiri

pexels.com/marti pardo

Mencintai pasanganmu boleh-boleh saja, tapi jangan lupa untuk mencintai dirimu sendiri juga. Kamu berhak untuk bahagia, dan berhak untuk mendapatkan pasangan yang mampu memperlakukanmu dengan baik. Sebelum kamu benar-benar dibutakan cinta, pikirkanlah hal ini.

Kalau pasanganmu benar-benar mencintaimu dan menghargai hubungan kalian, dia tidak akan tega melakukan kekerasan terhadap kamu. Jangan biarkan dirimu terus menerus disakiti, dan jangan jadikan cinta sebagai alasan kamu bertahan di hubungan yang seperti ini. Jatuh cinta juga harus pakai logika, girls!

2. Dia bukanlah orang yang tepat untukmu

pexels.com/Trinity Kubassek

Setelah menerima semua perlakuan kasarnya terhadapmu, apakah kamu masih yakin kalau dia adalah yang terbaik untuk kamu? Apakah kamu masih yakin kalau dia adalah orang yang tepat untuk mendampingi kamu? Wake up, girls!

Kalau memang dia mencintai dan menyayangi kamu, dia tidak akan tega berbuat kasar terhadapmu. Jadi mengapa kamu masih ragu meninggalkan dia? Suatu saat kamu pasti bisa menemukan seseorang yang lebih baik dari dia.

3. Hanya membuang waktumu saja

pexels.com/destiawan nur agustra

Hubungan ini sudah jelas tidak akan bertahan lama. Memang untuk saat ini cinta masih menjadi alasanmu untuk bertahan.Tapi kelak saat kesabaranmu habis, akankah kamu masih mau tetap mempertahankan hubungan yang selalu diwarnai kekerasan ini?

Daripada menunggu nanti dan menyesal kemudian karena sudah membuang waktu sia-sia, bukankah lebih baik kalau hubungan ini kamu akhiri sekarang saja? Ingat girls umur kamu terus bertambah, dan you can't turn back the time!

4. Bisa membuatmu stress, tertekan, dan depresi

Ilustrasi merasa tertekan. (pexels.com/rawpixel)

Salah satu efek negatif karena berada di dalam suatu hubungan yang tidak sehat adalah bisa membuatmu stress, tertekan dan merasa depresi. Penyakit mental seperti ini jelas berbahaya kalau terus dibiarkan, karena bisa membuat seseorang bunuh diri.

Kalau kamu tidak mau terus menerus mengalami kekerasan dan hidup di dalam ketakutan, sekaranglah saatnya untuk mengumpulkan keberanianmu. Langkahkan kakimu keluar dari hubungan yang tidak sehat ini. Jangan biarkan hubungan ini merusak dirimu dan masa depanmu.

5. Dapat membahayakan keselamatanmu sendiri

pexels.com/pixabay

Selain dapat menyebabkan kamu depresi dan tertekan, ternyata hubungan dengan kekerasan seperti ini juga dapat membahayakan dirimu sendiri. Kamu sudah tahu kan kalau dia adalah orang yang kasar dan sering menyakiti kamu? Dia tidak dapat mengontrol emosinya sendiri dengan baik.

Saat ini mungkin kamu hanya dimaki-maki, atau dipukul saja ketika dia marah. Tapi apa yang akan terjadi di kemudian hari seandainya dia khilaf, dan emosinya tidak terkontrol lagi? Selamatkan dirimu dari sekarang sebelum semuanya terlambat.

Itulah lima alasan mengapa kamu harus meninggalkan hubungan tidak sehat yang diwarnai dengan kekerasan. Kalau kamu merasa kesulitan untuk lepas dari dia, atau kamu takut dia marah dan berlaku kasar kepadamu ketika kamu meninggalkan dia. Mintalah pertolongan keluarga, teman atau sahabatmu ketika menghadapinya.

Jatuh cinta boleh saja, tapi jangan sampai dibutakan oleh cinta. Cinta bukanlah alasan untuk berbuat bodoh. Be smart, girls!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.