5 Alasan Logis Kamu Gak Boleh Membenarkan Sikap Teman yang Salah

14 Jul 2020, 12:25 WIB

Pexels.com/Andrea Piacquadio

Saat menjalin pertemanan atau persahabatan dengan seseorang pasti ada sifat atau kepribadian satu sama lain yang kurang cocok, atau mungkin kurang baik menurut kamu atau dia. Jika dihadapkan dalam situasi seperti itu sebagian orang memilih untuk tetap membela atau membenarkan perbuatan temannya meski salah, tapi sebaiknya jangan begitu.

Pertemanan yang baik bukan berarti harus selalu berpihak pada teman, namun bisa saling mengingatkan antara satu saka lain agar hubungan itu baik. Dan berikut ini ada lima alasan logis mengapa kamu gak boleh membenarkan sikap teman yang salah, simak ya.

1. Kalau dibenarkan dia malah jadi terbiasa

Pexels.com/Cottonbro

Sangat masuk akal kalau kamu tidak boleh membenarkan sikap teman yang salah, karena kalau dibenarkan justru itu berdampak buruk untuk dirinya sebab akan menjadikannya terbiasa. Ia bisa saja tetap melakukannya di masa depan karena tahu ada yang mendukung kesalahannya.

2. Supaya dia tidak bangga atas perbuatannya

Pexels.com/Cottonbro

Alasan logis yang kedua mengapa kamu tidak boleh membenarkan sikap teman yang salah ialah supaya dia tidak bangga dengan perbuatannya. Tidak ada hal yang hebat dari melakukan kesalahan, apalagi kesalahan dalam bersikap. Tentu hal itu bakal mempengaruhi kepribadiannya jika tidak segera dihentikan.

3. Agar berubah dan introspeksi diri

Pexels.com/Andrea Piacquadio

Kemudian, kamu juga tidak boleh membenarkan sikap teman yang salah karena agar dia berubah dan introspeksi diri. Semua orang tentu pernah melakukan suatu kesalahan, namun gak baik jika membiarkan teman kita melakukan hal buruk apalagi jika membenarkannya. Sebab dalam pertemanan itu sangat penting untuk sama-sama berkembang dan berubah jadi lebih baik. Bukankah begitu?

4. Teman sejati harus saling mengingatkan

Pexels.com/Ekaterina Bolovtsova

Keempat, jika kamu benar-benar teman yang tulus dan sosok teman sejati maka harus ingat bahwa sangat penting untuk saling mengingatkan. Tidak penting siapa yang lebih benar dibanding siapa, tapi ini tentang sama-sama menjalin persahabatan yang erat dengan deep talk seperti saling menasihati.

5. Agar hubungan pertemanan yang terjalin tetap sehat

Pexels.com/Fauxels

Kelima, membenarkan sikap teman yang salah itu tidak boleh karena hal itu supaya hubungan pertemanan yang terjalin tetap sehat. Tidak toxic yang mana segala tindakan buruk malah dianggap keren, atau dibela walaupun jelas-jelas sikapnya salah.

Menjaga ikatan pertemanan itu memang tidak mudah, namun ingatlah satu hal bahwa kamu dan temanmu harus bersikap bijak untuk satu sama lain. Saling mengingatkan mana yang salah supaya bisa sama-sama memperbaiki diri.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.