Selingkuh adalah hal yang tidak terpuji dan dapat meruntuhkan kepercayaan pada pasangan. Umumnya, setelah diselingkuhi orang-orang akan memutus kontak dengan pasangannya karena sudah merasa terkhianati.
Namun, beberapa pasangan memilih untuk rujuk kembali setelah diselingkuhi. Kok bisa, ya? IDN Times telah merangkum lima alasan kenapa seseorang masih tetap bersama setelah diselingkuhi berikut ini.
Alasan pertama pasangan masih bersama setelah selingkuh adalah mereka mau bekerja sama untuk memperbaiki hubungan yang sudah rusak. Kemauan ini sangat penting karena dapat mendorong pasangan tersebut untuk memperkuat hubungan mereka.
"Kedua belah pihak harus bersedia mengatasi rasa sakit mereka sendiri, mendengarkan, memahami, dan saling mendukung untuk membangun kembali hubungan secara efektif. Jika salah satu atau kedua pasangan tidak bersedia untuk berusaha dan meluangkan waktu dengan itikad baik untuk membangun kembali hubungan, akan sulit untuk tetap bersama dengan cara yang sehat," terang Cortney Warren, seorang psikolog klinis bersertifikat, dilansir Psychology Today.
Selingkuh menjadi hal yang tidak terpuji. Tanggung jawab penuh dan total karena memilih untuk berselingkuh dan penyesalan yang tulus karena melanggar batasan perkawinan sering kali penting untuk penyembuhan.
"Pelaku perselingkuhan harus bersedia melihat perilaku perselingkuhannya, mengakuinya, dan meminta maaf atas hal itu. Ini umumnya termasuk memutus kontak dengan kekasih di luar nikah," jelas Warren.
Meskipun orang yang berselingkuh selalu bertanggung jawab atas perilakunya untuk tetap bersama, setiap orang harus merenungkan perannya dalam perjuangan hubungan tersebut. Misalnya, salah satu atau kedua pasangan mungkin menghindari hubungan seksual dengan pasangannya, berjuang untuk mengomunikasikan kebutuhan dan keinginan mereka secara terbuka, atau merasa bosan atau terkekang dalam hubungan mereka saat ini dan menginginkan lebih banyak kegembiraan.
"Faktor-faktor yang menyebabkan perselisihan perkawinan dan perselingkuhan itu sendiri harus dibongkar dan diubah untuk mengurangi kemungkinan hal itu terjadi lagi," tegas Warren.
Cinta tidak pernah menjadi satu-satunya alasan yang baik untuk tetap bersama seseorang. Itu tidak benar. Tidak ada yang lebih membosankan daripada alasan bahwa mereka masih saling mencintai untuk tetap bersama seseorang yang memperlakukanmu dengan buruk.
Namun, jatuh cinta sangat penting untuk hubungan apa pun dan itu tidak boleh diabaikan. Orang melakukan hal-hal aneh dan konyol sepanjang waktu. Meskipun itu tidak berarti kamu harus tetap bersama mereka dan membiarkan dirimu menjadi keset, perasaanmu terhadap satu sama lain penting saat menentukan apakah kamu harus melanjutkan.
Ketika kamu benar-benar mencintai seseorang, kamu menerima yang baik, yang buruk, dan yang jelek dengan satu syarat, dan itu jika yang jelek tidak lebih besar daripada yang baik. Dalam kasus perselingkuhan, cinta tidak menaklukkan segalanya, tetapi itu pasti membantu.
Salah satu cara untuk membangun kembali kepercayaan adalah dengan membicarakan segala hal. Itulah sebabnya pasangan yang berhasil menjalin hubungan selalu mengutamakan komunikasi.
"Pasangan yang tetap bersama setelah berselingkuh harus berkomitmen untuk terus berbicara agar hubungan mereka berhasil melewati masa-masa setelah perselingkuhan. Jika salah satu pasangan menutup diri dan menolak untuk berbicara, hubungan tersebut tidak akan pernah bertahan lama," kata konselor bersertifikat Jonathan Bennett, dilansir Bustle.
Nah, lima hal di atas bisa jadi alasan kenapa seseorang masih mau bersama setelah diselingkuhi. Bagaimanapun, kamu harus tetap berpikir matang-matang akan keputusanmu dan berharap hal yang terbaik terjadi, ya!