5 Cara Atasi Godaan Mantan Menjelang Pernikahan

Banyak yang bilang mantan terindah sulit dilupakan. Tapi banyak juga yang menyangkal, jika memang terindah harusnya tidak sampai jadi mantan? Lalu bagaimana jika mereka tiba-tiba datang setelah kita memastikan hati sudah move on dan siap melangkah ke jenjang hidup yang lebih jauh lagi?

Sudah pasti kita harus sadar, mereka datang bukan untuk menetap. Mereka hanya datang untuk menyapa, mungkin hanya rindu dan ingin menegur. Bisa jadi ia tidak tahu jika kita akan menikah. Hingga tanpa sadar dia membuat kita goyah.

Tapi jangan biarkan itu terjadi. Sadari bahwa semua hanya godaan. Tidak harus ditanggapi, dan tidak harus sampai membuat kita ragu dengan yang sedang dijalani.

Saat kita sibuk mempersiapkan. Kita penat dengan pekerjaan dan semua yang harus dikerjakan. Bisa jadi kita juga semakin jauh dengan pasangan. Yang kita butuhkan adalah hiburan. Dimana saat itu mantan yang datang menawarkan kesenangan. Mulai dari menanyakan kabar, mengajak kita pergi menikmati malam minggu, makan bersama, nonton, mungkin juga berlibur.

Sekalipun kamu sudah berkomitmen untuk hanya bersahabat dengannya. Tapi bukan berarti kamu mengiyakan semua ajakannya. Ada atau tidak perasaanmu padanya atau sebaliknya. Tapi semua akan berubah jika kalian terbiasa bersama.

Jangan takut berkata "tidak" jika dia mengajakmu pergi. Jangan ragu menolak sekalipun kamu ingin menerima ajakannya. Ingatlah dia yang sama-sama sedang berjuang menjemput bahagia sekalipun sulit kamu temui raganya.

Di sinilah salah satu celah yang bisa membuat mantan mudah membuatmu gundah. Saat hubunganmu dengan calon pasanganmu sedang tidak baik. Kamu dan dia memang disibukkan dengan urusan masing-masing. Terlebih saat pekerjaan menumpuk, kalian akan sulit bertemu.

Tapi bukan berarti celah itu bisa membuat hubungan kalian makin jauh. Jika kamu merasa semakin jauh dengan calon pasanganmu. Di sinilah saatnya kalian sama-sama meluangkan waktu untuk quality time berdua.

Tak harus berlibur, sebab kalian harus banyak menabung dan menghemat tenaga. Tapi cukup menikmati waktu makan malam, nonton atau sekedar bercerita berdua. Jangan biarkan hubungan yang menjauh semakin mudah dirusak oleh godaan mantan.

Daripada meladeni ajakan mantan yang belum tentu membawa pengaruh baik. Bukankah lebih baik kalian menyibukkan diri untuk mempersiapkan urusan pernikahan. Seberapapun kalian lelah mempersiapkan pernikahan, yang kalian dapatkan adalah kebahagiaan.

Mantan yang datang hanya sebagai ujianmu. Bukan berarti mereka selalu berniat membantumu. Tak ada yang tahu niat manusia seperti apa. Bukan menghalangi niat baik. Hanya saja mengcegah niat buruk yang bisa merusak niat baikmu untuk menjalani pernikahan.

Di sinilah yang paling harus kamu kuatkan. Niatmu untuk menikah dengan pria atau wanita impianmu. Menikah memang bukan perkara mudah. Banyak ujian dan cobaan yang terus menerus datang. Tak perlu menunggu sudah menjadi sepasang suami istri. Saat persiapan pun godaan yang menguji niat kalian akan silih berganti berdatangan.

Jangan mudah lengah. Sadari sejak dini. Persiapkan dirimu bukan untuk membuka lebar tangan menyambutnya. Tapi melawannya dan berjuang bertahan dalam niat suci yang sudah kamu miliki.

Mantan memang bisa hadir kapan saja. Hak mereka memiliki perasaan yang sama dengan zaman kalian dulu. Tapi kamu juga punya hak untuk menolak dan berkata tidak pada setiap godaan darinya.